Liputan6.com, Jakarta - Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau berpisah dengan sang istri, Sophie Gregoire. Keduanya mengumumkan perpisahan lewat unggahan di media sosial masing-masing.
"Halo semuanya, Sophie dan aku ingin membagikan kabar bahwa setelah melalui banyak percakapan yang penuh makna dan juga sulit, kami telah memutuskan untuk berpisah,” demikian pernyataan Justin Trudeau dalam postingan Instagramnya pada 2 Agustus 2023.
Baca Juga
Justin Trudeau menyebut, dia dan Sophie akan tetap menjadi keluarga dekat dan saling menghormati. Dia pun meminta agar publik menghormati privasinya dan keluarganya.
Advertisement
Perpisahan Justin Trudeau dan Sophie Gregoire memang mengejutkan publik dan sempat membuat beberapa keliru mengartikannya sebagai perceraian. Faktanya, berpisah dan bercerai adalah dua hal berbeda di Kanada.
Perceraian vs Perpisahan di Kanada
Ketika pasangan suami istri di Kanada memutuskan untuk menjalani hidup masing-masing, mereka memiliki dua opsi yakni berpisah atau bercerai. Meski dua pilihan itu sama-sama ujung dari sebuah kebersamaan, ada perbedaan kunci dari perceraian dan perpisahan.
Mengutip laman tailorlaw.com, pilihan berpisah--seperti yang diambil pasangan Justin Trudeau dan Sophie Gregoire--berarti keduanya tidak lagi tinggal bersama. Sementara bercerai adalah suatu proses hukum yang mengakhiri sebuah pernikahan. Untuk bisa bercerai di Kanada, pertama pasutri harus mengajukan permohonan perceraian pada pengadilan.
Pengadilan kemudian akan memberi waktu 30 hari untuk merespons gugatan tersebut. Jika tidak ada respons, maka proses perceraian bisa berlanjut tanpa perlu persetujuan mereka.
Proses Perceraian di Kanada
Tapi, jika salah satu pasangan merespons gugatan, maka perlu mediasi untuk membuat kesepakatan terkait perceraian. Pasutri yang akan bercerai kemudian harus hadir di persidangan dan menyerahkan keputusan pada hakim jika pasutri tidak mencapai kesepakatan.
Setelah mencapai kesepakatan dengan pasangan atau hakim telah membuat keputusan, individu yang akan bercerai harus mengajukan perintah cerai ke pengadilan. Setelah pengajuan dikabulkan, perceraian akan bersifat final dan secara hukum pasutri itu dinyatakan resmi bercerai.
Jika kedua pasangan suami istri menyetujui persyaratan perceraian, maka mereka dapat mengajukannya secara bersama-sama. Ini disebut perceraian yang tidak terbantahkan. Ada beberapa dokumen yang harus diisi dan dikirimkan ke pengadilan, bersama dengan biaya.
Jika kedua pasangan tidak menyetujui persyaratan perceraian, mereka dapat mengajukannya secara terpisah. Ini disebut perceraian yang diperebutkan. Mereka harus menyewa pengacara dan menjalani proses pengadilan. Ini bisa lebih memakan waktu dan mahal daripada perceraian yang tidak terbantahkan. Bagaimanapun, penting untuk memahami proses perceraian di Kanada sebelum mulai mengajukannya.
Advertisement
Setiap Provinsi Punya Undang-Undang Sendiri terkait Perceraian
Setiap provinsi dan wilayah di Kanada memiliki undang-undangnya sendiri tentang perceraian, jadi penting untuk mengajukan di yurisdiksi yang benar. Jika pasutri baru menikah kurang dari dua tahun, mereka mungkin dapat mengajukan gugatan cerai melalui Pengadilan Provinsi di provinsi atau wilayah tinggalnya.
Namun, jika telah menikah lebih dari dua tahun, mereka harus mengajukannya ke Pengadilan Tinggi. Setelah mengetahui harus mengajukan ke pengadilan mana, yang harus dilakukan adalah mengumpulkan dokumen yang diperlukan. Ini termasuk aplikasi perceraian, serta surat nikah dan dokumen lain yang diperlukan oleh provinsi atau wilayah tempat mereka tinggal.
Pasutri kemudian harus mengajukan dokumen ke pengadilan dan membayar biaya pengarsipan. Pengadilan akan meninjau permohonan dan memutuskan apakah akan mengabulkan perceraian.
Jika permohonan cerai disetujui, pasangan akan menerima akta cerai. Ini adalah bukti bahwa pernikahan mereka telah berakhir dan dapat digunakan untuk menikah lagi di masa mendatang.
Proses pengajuan cerai di Kanada dapat bervariasi tergantung pada keadaan tiap individu.
Harus Memenuhi Persyaratan
Untuk mengajukan gugatan cerai di Kanada, individu harus terlebih dahulu memenuhi persyaratan sesuai hukum yang berlaku. Diantaranya, pasutri harus sudah hidup terpisah setidaknya selama satu tahun dan keduanya setuju untuk bercerai. Jika tidak memenuhi persyaratan ini, pasangan masih dapat mengajukan gugatan cerai atas dasar kekejaman mental atau fisik.
Pasangan yang hendak bercerai, disarankan untuk berkonsultasi dengan pengacara perceraian guna memastikan telah mengambil langkah yang tepat.
Advertisement