Liputan6.com, Jakarta Istilah barcode sudah sangat dikenal dalam dunia perdagangan produk-produk komersil. Barcode atau kode batang adalah suatu tanda yang ada di tiap kemasan dari produk komersil tersebut. Umumnya, kehadiran barcode tersebut akan dipindai dengan mesin kasir. Di mana secara otomatis bisa tampil informasi berupa nama dan harga dari produk yang akan dibeli konsumen. Dengan adanya barcode, maka proses jual beli bisa dengan mudah dilakukan serta lebih cepat.
Fungs dari barcode tersebut tidak hanya berguna untuk menyimpan nama produk dan harganya. Fungsi barcode juga bisa menyimpan beragam jenis informasi penting lain di dalamnya, seperti informasi tentang persediaan barang, persediaan koleksi, bahkan melacak persediaan ritel dari suatu produk.
Jenis dari barcode yang sering dipakai dalam dunia bisnis produk, yaitu jenis Universal Product Code (UPC). Serta ada jenis barcode lainnya, dapat berupa International Standar Book Number (ISBN). Itulah mengapa, bagi Anda yang sedang merintis bisnis atau buat suatu produk, perlu mengetahui beberapa cara membuat barcode yang mudah.
Advertisement
Sebenarnya, cara membuat barcode bisa dilakukan dengan bantuan dari aplikasi Microsoft Excel atau juga bisa dengan memanfaatkan layanan situs online yang khusus untuk membuat barcode. Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber bagaimana cara membuat barcode tersebut, Senin (1/2/2021).
Cara Membuat Barcode dengan Microsoft Excel
Cara membuat barcode bisa menggunakan bantuan dari Microsoft Excel. Tapi, sebelum memulai tahapan dari cara membuat barcode dengan Microsoft Excel, sebelumnya Anda diharuskan menugunduh layanan Excel yang menyediakan fitur pembuatan barcode terlebih dahulu, dengan melalui situs IDautomation.com.
Tidak perlu bingung, berikut ini adalah beberapa cara membuat barcode dengan Microsoft Excel yang bisa dicoba:
1. Pertama-tama, buka aplikasi internet pada komputer. Kemudian kunjungi situs IDautomation.com. Selanjutnya, Anda bisa pilih tautan “Font Tools” atau “Barcode Font” yang ada di halaman utama pada situs.
2. Lalu gulir ke bawah dan temukan "Microsoft Office Macros & VBA for Excel, Access & Word." yang tertera pada darter produk yang tersedia. Jika sudah, kemudian klik “Download”.
3. Setelah didownload, secara otomatis berkas akan tersimpan di dalam komputer Anda dengan nama “Barcodefunction.zip”.
4. Kemudian, buka berkas zip tersebut lalu simpan setiap berkas yang telah diekstrak.
5. Langkah selanjutnya, buka aplikasi Microsift Excel, klik menu “Tools” lalu pilih “Macro” dan pilih “Visual Basic Editor”.
6. Jika suda, pilih menu “File” pada toolbar horizontal, dan pilih menu “Import File”.
7. Cari file macro dengan nama “IDautomationvbas.bas” dan buka melalui layanan peramban atau internet. Kemudian, secara otomatis Microsoft Excel akan menambahkan berkas tersebut ke folder “Modules”.
8. Selanjutnya, kembali ke jendela Microsoft Excel dan buka lembar kerja kosong. Untuk mengakses barcode, masukkan suatu angka ke sel A1 yang akan digunakan sebagai kode batang pertama. Lalu, masukkan fungsi yang akan menghasilkan kode batang pada sel di sebelahnya.
9. Ketik "=Code128(A1)" ke sel B2.
10. Klik "Enter" setelah Anda selesai mengetik untuk membuat data berkode.
11. Pilih dan aktifkan sel B2. Buka daftar font dan temukan daftar font ID automation, lalu klik salah satu fontnya. Secara otomatis kode batang yang dihasilkan akan muncul pada kolom B2.
12. Cukup ulangi langkah yang sama untuk membuat barcode atau kode batang selanjutnya. Anda juga bisa menyalin serta menempelkan kode batang tersebut ke desain kemasan produk. Serta bisa juga mencetaknya atau merekatkan langsung ke kemasan produk.
Advertisement
Cara Membuat Barcode Secara Online
Selain cara membuat barcode dengan Microsoft Excel, cara membuat barcode yang mudah selanjutnya dengan menggunakan layanan online. Cara ini juga dinilai lebih praktis dan mudah apabila dibandingkan menggunakan Microsoft Excel seperti sebelumnya.
Berikut beberapa cara membuat barcode secara online yang bisa dilakukan:
1. Pertama, pastikan Anda memiliki nomor identifikasi UPC atau ISBN bagi produk atau perusahaan yang dimiliki. Nomor inilah yang nantinya akan digunakan sebagai nomor awalan yang sama bagi tiap kode batang produk yang dibuat. Tiap produk akan dibedakan dengan beberapa angka terakhir, baik pada UPC maupun ISBN.
2. Nomor UPC disediakan situs Bacode.gs1us.org. Anda cukup memasukkan rincian usaha dan produk, lalu nomor UPC akan dikirimkan pada Anda. Selain itu, GS1 diketahui memiliki mitra khusus yang bisa mendampingi dalam proses pembuatan barcode.
3. Sedangkan nomor ISBN bisa diakses melalui situs ISBN.org. Anda bisa meminta satu nomor tunggal ISBN, blok nomor ISBN penerbit atau nomor ISBN penerbit ekstra pada situs ini. Kemudian, Anda akan meminta ISBN dari organisasi Bowker dengan melakukan verifikasi perusahaan Anda terlebih dahulu. Selanjutnya, kode batang atau barcode pun akan segera dikirimkan.
4. Langkah berikutnya buka situs CreateBarcodes.com untuk membuat kode batang secara online. Ikuti tiap petunjuk pembuatan kode batang yang diberikan situs tersebut.
5. Tapi perlu diingat, jika Anda membuat barcode yang digunakan untuk keperluan pribadi seperti kalatog koleksi, maka tetapkan abjad atau angka untuk mendaftar koleksi tersebut. Tentukan pula nama dan nomor seri bagian setiap produk. Serta masukkan tiap seri tersebut ke dalam situs untuk membuat barcode pribadi.
6. Setelah selesai mengikuti setiap petunjuk pembuatan barcode, maka Anda bisa mendapatkan barcode secara otomatis dan bisa segera menempelkan pada desain kemasan produk yang dimiliki.
Cara Membuat Barcode melalui Android
Untuk membuat barcode dengan Android, Anda bisa memanfaatkan beberapa aplikasi yang bisa diunduh di Play Store. Berikut rekomendasi aplikasi tersebut.
a. Barcode Architect
Dengan aplikasi ini Anda bisa membuat berbagai macam barcode dengan mudah. Keuntungannya, yaitu tidak ada watermark setelah barcode diunduh.
b. Barcode Generator
Jika ingin membuat barcode dengan sederhana, bisa pilih aplikasi Barcode Generator. Di aplikasi ini ada 11 macam format barcode yang ditawarkan. Cara membuat barcode dengan aplikasi ini juga tidak terlalu rumit dan mudah dipahami.
c. Barcode Generator and Scanner
Jika ingin menggunakan scanner barcode juga, bisa gunakan aplikasi Barcode Generator and Scanner. Penggunaannya juga cukup mudah serta bisa digunakan secara offline. Format barcode yang tersedia juga sangat banyak.
Advertisement