Liputan6.com, Jakarta Kelebihan dan kekurangan topologi star sebetulnya saling melengkapi satu dengan lainnya. Topologi star adalah satu dari empat macam topologi jaringan yang bisa dijadikan pilihan. Jenis topologi jaringan ini cocok sekali digunakan untuk koordinasi di sekolah, kantor, dan instansi tertentu.
Topologi jaringan adalah gambaran dari sekelompok komputer otonom yang saling terhubung satu sama lain. Bila sedang membicarakan kelebihan dan kekurangan topologi star, sesuai dengan namanya, bentuk rangkaiannya mirip bintang.
Advertisement
Baca Juga
Nah, kelebihan dan kekurangan topologi star yang paling mencolok ada pada implementasinya. Meski harganya terjangkau, tetapi membutuhkan banyak kabel untuk merangkainya. Bila rusak, perbaikan hanya perlu mengurus server tetapi semua komputer ikut terkena dampaknya ketika bermasalah.
Agar bisa lebih memahami kelebihan dan kekurangan topologi star, berikut Liputan6.com ulas penjelasannya dari berbagai sumber, Rabu (17/2/2021).
Kelebihan dan Kekurangan Topologi Star
1. Kelebihan dan kekurangan topologi star, yakni memiliki tingkat keamanan cukup tinggi.
2. Kelebihan dan kekurangan topologi star, yakni untuk menambah perangkat komputer cukup mudah.
3. Kelebihan dan kekurangan topologi star, yakni untuk menyambungkan perangkat baru sangat mudah.
4. Kelebihan dan kekurangan topologi star, yakni hub dan switch yang rusak akan berdampak pada seluruh perangkat komputer yang terhubung.
5. Kelebihan dan kekurangan topologi star, yakni penggunaan kabel sangat boros.
6. Kelebihan dan kekurangan topologi star, yakni performanya sangat bergantung pada spesifikasi hub dan switch.
7. Kelebihan dan kekurangan topologi star, yakni gangguan bisa dideteksi dengan mudah.
8. Kelebihan dan kekurangan topologi star, yakni lebih fleksibel daripada jaringan yang lain.
9. Kelebihan dan kekurangan topologi star, yakni jaringan bergantung pada terminal pusat atau spesifikasi hub ataupun switch.
10. Kelebihan dan kekurangan topologi star, yakni kecepatan jaringan yang dihasilkan dari semua perangkat yang terhubung memiliki kekuatan sama besar dengan pusat.
11. Kelebihan dan kekurangan topologi star, yakni gangguan hanya dialami oleh komputer pusat, tidak perlu melakukan pengecekan pada semua perangkat yang terhubung.
12. Kelebihan dan kekurangan topologi star, yakni sangat kompatibel dengan berbagai macam jenis kabel.
13. Kelebihan dan kekurangan topologi star, yakni penambahan komputer baru hanya perlu menghubungkannya dengan pusat dan tidak memerlukan instalasi ulang.
14. Kelebihan dan kekurangan topologi star, yakni meski performanya sama, tetapi bila transfer data dilakukan dengan berlebihan, kecepatan bisa menurun karena lintas datanya.
15. Kelebihan dan kekurangan topologi star, yakni memudahkan koordinasi untuk banyak perangkat.
Advertisement
Cara Kerja Topologi Star
Topologi star biasa disebut star network, sudah sangat biasa diandalkan sebagai topologi jaringan komputer dalam sebuah perusahaan. Keberadaannya sangat berguna untuk koordinasi dalam menjalankan keberlangsungan kerja karyawan di perusahaan.
Jenis topologi bintang ini menggunakan hub atau switch untuk koneksi antara client satu dan lainnya. Letak dari hub atau switch ini pun berada di tengah ataupun central. Jika ingin mengirimkan data dari satu komputer ke komputer lain, data harus mengalir terlebih dahulu pada hub atau switch.
Pemasangan topologi star banyak dijadikan pilihan karena harganya sangat terjangkau atau menengah. Meski terlihat begitu menggiurkan, ada baiknya sebelum melakukan pemasangan jangka panjang, mulai perhatikan kelebihan dan kekurangan topologi star dengan saksama.
Nah, media transmisi yang digunakan star network adalah kabel UTP dengan konektor RJ 45. Pemasangan jenis topologi bintang tepat saat komputer lebih dari 2 pasang. Entah itu menggunakan hub switch atau router, biasanya semua komputer yang terpasangan akan saling terhubung otomatis beserta datanya.
Jenis Topologi Jaringan Lainnya
Topologi Ring
Jenis topologi jaringan ring atau bisa disebut cincin ini ialah topologi jaringan yang berbentuk rangkaian titik yang saling terhubungan sedemikian rupa, hingga membentuk jalur melingkar membentuk cincin.
Pada jenis topologi jaringan cincin ini masing-masing perangkat berfungsi untuk bekerja sama dan juga menerima dan memberikan sinyal. Kelebihan dari topologi jaringan ring ini antara lain, mudah dan juga cepat dalam membuatannya.
Topologi ini tidak cocok digunakan untuk lalu lintas jaringan yang padat. Meski termasuk dalam jaringan yang stabil, akan tetapi koneksi pada topologi ring ini termasuk lambat dibandingkan dengan jenis topologi jaringan lainnya.
Topologi Bus
Jenis topologi jaringan yang digunakan pertama kali ialah jenis topologi bus. Hal ini karena topologi bus lebih sederhana dibandingan dengan jenis topologi jaringan lainnya.
Untuk menginstall jaringan dari topologi bus ini, menggunakan jaringan berbasis kabel coaxial sepanjang node client dan juga konektor.
Sama seperti topologi cincin, jenis topologi bus pun memiliki kelebihan dan juga kekurangan. Untuk kelebihan pada topologi bus kamu bisa mengembangkan jaringan ataupun menambah workstation baru tanpa harus mengganggu workstation yang telah ada.
Topologi Mesh
Topologi jaringan mesh ini biasa disebut pula dengan topologi jala. Pada topologi mesh ini, selain semua komputer saling terhubung, masing-masing komputer atau client ini tersambung pada File Server. Karena sambungan inilah, maka pengiriman data bisa dengan cepat.
Kelebihan pada topologi mesh ini memiliki arus lalu lintas data yang cukup cepat dibandingan dengan jenis topologi jaringan lainnya. Selain itu, apabila memiliki gangguan pada salah satu koneksi, maka tidak akan mengganggu koneksi lainnya. Kekurangan dari topologi mesh ini ialah biaya yang harus kamu keluarkan cukup tinggi.
Advertisement