8 Penyebab Kencing Darah pada Lansia dan Cara Mengatasinya

Liputan6.com, Jakarta - Lansia atau orang yang sudah berusia lanjut usia lebih berisiko mengalami masalah kencing darah atau hematuria. Apa sebenarnya penyebab kencing darah pada lansia ini?

Ahli Urologi di Apollo Spectra, Mumbai, Dr. Tarun Jain, melansir dari Healthshots menjelaskan penyebab kencing darah pada lansia umumnya dipengaruhi masalah pada organ ginjal dan saluran kemih.

Penyebab kencing darah pada lansia terjadi, tepatnya ketika ginjal atau saluran kemih tidak bisa menyaring darah dengan maksimal hingga mengalami masalah kebocoran. Infeksi adalah biang utama dari penyebab kencing darah pada lansia.

Lalu bagaimana cara mengatasi kencing darah pada lansia?

Melansir dari Mayo Clinic, cara mengatasi kencing darah pada lansia adalah harus disesuaikan dengan sumber penyebab kencing darah pada lansia. Meski dalam beberapa kasus, memang tidak diperlukan pengobatan.

“Pastikan menindaklanjuti dengan dokter setelah perawatan untuk memastikan tidak ada lagi darah dalam urin,” dijelaskan.

Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam delapan penyebab kencing darah pada lansia, Sabtu (16/7/2022).

Penyebab kencing darah pada lansia adalah saat ada salah satu bagian (antara ginjal dan saluran kemih) yang mengalami infeksi hingga tidak dapat menyaring sel darah dan menyebabkan kebocoran.

Itu penyebab kencing darah pada lansia secara umum. Dijelaskan oleh Dr. Jain, penyebab kencing darah pada lansia dipengaruhi oleh hal-hal berikut ini:

1. Infeksi Saluran Kemih (ISK)

Penyebab kencing darah pada lansia adalah ketika mereka mengalami infeksi saluran kemih atau ISK. Dijelaskan, ISK adalah salah satu alasan paling umum dan pada kenyataannya, gejala yang sering terjadi.

“Bau kencing dapat membantu lansia mendeteksi ISK,” dijelaskan.

Penyebab kencing darah pada lansia karena ISK ini lebih berisiko dialami oleh wanita daripada pria. Ini karena anatomi saluran kencing wanita saling berdekatan dengan vagina dan dubur.

2. Pembesaran Prostat

Penyebab kencing darah pada lansia adalah ketika terjadi pembesaran prostat. Penyebab kencing darah pada lansia karena prostat, pasti dialami oleh pria. Prostat adalah organ pria yang terletak tepat di bawah kandung kemih di panggul, di mana uretra (tabung yang membawa urin) lewat.

Dijelaskan, apabila ayah mengeluh bahwa ia melihat perubahan warna pada urinnya dari kuning muda menjadi merah muda, maka pembesaran prostat bisa menjadi salah satu penyebab kencing darah pada lansia.

“Kanker prostat lagi-lagi merupakan penyakit yang umum pada populasi pria lanjut usia, di mana prostat tumbuh tak terkendali. Ini adalah kanker yang paling umum menyerang laki-laki. Jadi, mengabaikannya bisa menjadi masalah,” Dr. Jain memperingatkan.

3. Pembesaran Kelenjar

Penyebab kencing darah pada lansia adalah ketika mereka mengalami pembesaran kelenjar karena mengalami penuaan. Kondisi yang menjadi penyebab kencing darah pada lansia ini ditandai dengan gejala sulit buang air kecil.

“Seiring bertambahnya usia, ukuran kelenjar meningkat dan menekan saluran kemih, yang menyebabkan kesulitan buang air kecil,” kata Dr Jain.

4. Diabetes

Penyebab kencing darah pada lansia adalah masalah diabetes. Ini adalah penyakit yang berkaitan dengan usia dan dapat mempengaruhi fungsi kandung kemih. Lansia yang memiliki masalah diabetes, umumnya akan mengalami peningkatan frekuensi dan urgensi, serta aliran urin yang buruk.

5. Disfungsi Usia Lainnya

Penyebab kencing darah pada lansia adalah ketika mengalami disfungsi yang berhubungan dengan usia atau penuaan organ. Pada wanita, penyebab kencing darah pada lansia itu dapat terjadi karena disfungsi kandung kemih terkait usia. Misalnya saja saat otot dasar panggul menjadi lemah dan mengalami vaginitis atrofi pikun (kondisi pascamenopause).

6. Batu Saluran Kemih

Penyebab kencing darah pada lansia adalah ketika mereka mengalami penyumbatan oleh batu di saluran kemih. Batu-batu ini tidak menimbulkan rasa sakit sampai saat mereka tidak menghalangi saluran urin.

Dijelaskan, darah dalam urin bersifat mikroskopis, itulah sebabnya menjadi lebih sulit untuk mendeteksinya pada tahap awal.

7. Infeksi Ginjal

Penyebab kencing darah pada lansia adalah ketika mereka mengalami infeksi ginjal. Jika ginjal orang tua mengalami infeksi bakteri, maka salah satu tandanya adalah adanya darah dalam urin. Keberadaan bakteri akan menjadikan organ tidak bisa bekerja dengan baik, penyaringan darah menjadi tidak optimal.

8. Anemia Sel Sabit

Penyebab kencing darah pada lansia adalah ketika mereka mengalami anemia sel sabit. Ini kondisi turun-temurun atau genetik yang ditemukan dalam sel darah merah mereka.

Kondisi seperti ini bisa disebut sebagai cacat hemoglobin. Pada kebanyakan kasus, ini menjadi penyebab kencing darah pada lansia. Banyak pasien melaporkan ada darah dalam urinnya.

“Mintalah orang tua memeriksakan diri ke dokter/ahli urologi. Ahli akan memeriksa dan meminta melakukan CT scan, dan beberapa sampel darah dan urin, jika mereka mengeluh tentang urin,” dijelaskan Dr. Jain

Cara mengatasi keluhan demikian, menurut ahli urologi bisa diatasi sementara dengan perubahan gaya hidup. Memiliki gaya hidup aktif dan kebiasaan makan yang sehat dapat membantu mengurangi gangguan ini sampai batas tertentu.