Liputan6.com, Jakarta Tepung tapioka adalah tepung yang terbuat dari singkong. Tepung tapioka adalah tepung yang biasa digunakan untuk membuat makanan menjadi kenyal. Maka dari itu, tepung tapioka dimanfaatkan sebagai bahan campuran untuk membuat bakso.
Baca Juga
Advertisement
Tepung tapioka adalah tepung yang juga punya sebutan tepung kanji dalam bahasa Jawa. Jika dalam bahasa Sunda, sebutan tepung tapioka adalah aci sampeu. Jika kamu adalah penggemar cilok, cireng ,dan cilor, maka secara tidak langsung kamu juga penggemar tepung tapioka. Sebab, makanan tersebut berbahan dasar tepung tapioka atau aci.
Tepung tapioka adalah tepung yang memiliki sifat-sifat yang serupa dengan tepung sagu, sehingga keduanya bisa saling menggantikan. Bahkan dalam percakapan sehari-hari orang Betawi, tepung tapioka adalah tepung yang juga disebut tepung sagu.
Meski terbuat dari tepung singkong, tepung tapioka adalah tepung yang tak bisa disebut sebagai tepung singkong. Tepung tapioka adalah hasil ekstraksi umbi singkong, sedangkan tepung singkong adalah tepung dari hasil parutan singkong yg dikeringkan.
Lalu bagaimana proses pembuatan tepung tapioka? Namun, sebelum sampai ke sana, berikut adalah seluk beluk tepung tapioka seperti yang telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (29/7/2022).
Proses Pembuatan Tepung Tapioka
Bicara soal proses pembuatan tepung tapioka, hal itu bisa dilihat dari namanya sendiri. Tapioka berasal dari bahasa Portugis, tapioca, yang merujuk kepada proses untuk mengolah singkong agar dapat dimakan.
Untuk mendapatkan tepung tapioka, singkong atau ubi kayu diekstrak terlebih dahulu untuk mendapatkan sari patinya. Sari pati ubi kayu terkumpul di dalam sel-sel umbi akar singkong. Untuk mengekstraknya, umbi singkong dikupas kulitnya, dicuci dan diparut terlebih dulu.
Hasil parutan kemudian digilas lagi, dicampur dengan air dan diperas, sehingga butir-butir patinya keluar dan terbawa air.
Setelah disaring untuk memisahkan sisa-sisa ampas, air bercampur pati singkong tersebut kemudian didiamkan sehingga patinya mengendap. Airnya kemudian dibuang dan endapan patinya dijemur hingga kering menjadi tepung.
Tepung tapioka adalah tepung yang dapat dibuat secara manual dalam industri kecil skala rumah tangga, ataupun dengan proses-proses mekanis pada industri menengah dan besar.
Selain dari singkong, tepung tapioka adalah tepung yang juga dapat dibuat dari gaplek. Akan tetapi prosesnya memerlukan beberapa proses tambahan, di antaranya proses bleaching (pemucatan) yang bisa dilakukan dengan cara sulfitasi, agar diperoleh tapioka yang berwarna putih dan memiliki citarasa yang baik.
Advertisement
Pemanfaatan Tepung Tapioka
Tepung tapioka adalah tepung yang memiliki tekstur yang kenyal dan lengket. Karena sifat teksturnya, tepung tapioka adalah tepung yang sering digunakan sebagai bahan perekat atau lem.
Pemanfaatan tepung tapioka juga banyak digunakan sebagai bahan baku makanan. Contoh makanan berbahan baku tepung tapioka adalah seperti aneka jenis kerupuk, pempek, tekwan, bakso, siomay, pacar cina, serta kolak biji salak.
Tepung tapioka adalah tepung yang juga digunakan sebagai bahan campuran kue-kue, seperti kue pèpè, kue moci, dan lain-lain. Beberapa penganan kreasi baru dari Jawa Barat banyak menggunakan bahan tepung tapioka, seperti cimol, cireng, cilok, cilung, dan juga batagor.
Tapioka juga digunakan untuk membuat kaku pakaian. Istilah "dikanji" mengacu pada proses memberi kanji pada pakaian agar menjadi keras atau kaku tatkala disetrika, dan lipatannya dapat membentuk garis lurus yang sempurna.
Manfaat Tepung Tapioka untuk Kesehatan
Disamping pemanfaatannya untuk bahan baku sejumlah makanan, tepung tapioka adalah tepung yang juga bermanfaat bagi kesehatan. Berikut adalah manfaat tepung tapioka untuk kesehatan.
1. Bantu Naikkan Berat Badan
Manfaat tepung tapioka adalah yang pertama yaitu mampu menaikkan berat badan. Hal ini tidak lepas dari kandungan karbohidrat di dalam tepung tapioka sangat baik dalam membantu dalam menaikkan berat badan.
Maka dari itu, dengan konsumsi makanan dari olahan tepung tapioka bisa jadi salah satu solusi terbaik jika Anda ingin menaikkan berat badan. Namun tetap perlu diawasi konsumsinya agar tidak berlebihan. Hal ini untuk mencegah terlalu banyak asupan gula yang bisa meningkatkan risiko diabetes.
2. Menjaga Kesehatan Pencernaan
Dalam tepung tapioka dikenal dengan kandungan serat yang tinggi. Adanya serat di dalam tepung tapioka tersebut tentu akan sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan pencernaan. Dengan begitu bisa disimpulkan, apabila manfaat tepung tapioka adalah mampu mencegah sembelit, nyeri usus, perut kembung, serta kanker usus.
3. Menjaga Tekanan Darah
Selain manfaat tepung tapioka di atas, ternyata mengkonsumsi tepung tapioka dalam jumlah yang tepat juga ampuh dalam mencegah naiknya tekanan darah. Padahal, tekanan darah tinggi dapat menyebabkan berbagai risiko kesehatan yang sangat berbahaya bagi tubuh.
Dengan adanya kandungan kalium di dalam tepung tapioka, maka sangat ampuh dalam menjaga tekanan darah agar tetap normal. Hal ini pada akhirnya berdampak langsung pada kesehatan dari organ vital seperti jantung.
4. Mengatasi Flu, Sakit Kepala, hingga Demam
Berbagai penyakit seperti flu, sakit kepala, dan demam, menjadi jenis penyakit yang umum ditemui. Anda bisa mengambil manfaat tepung tapioka untuk digunakan sebagai obat alami. Selain mudah mendapatkannya, cara menggunakan tepung tapioka untuk mengatasi penyakit tersebut ternyata juga cukup mudah.
Langkah pertama, yaitu mencampur 12 gram tepung tapioka dengan sedikit gula serta air. Lalu aduk rata hingga seluruh tepung larut, dan Anda hanya perlu langsung meminumnya. Cara ini dipercaya ampuh untuk mengatasi masalah kesehatan flu hingga demam tersebut.
5. Mengobati Asam Lambung
Asam lambung tentunya menjadi jenis gangguan kesehatan yang kerap menyerang banyak orang. Seperti yang sudah cukup umum diketahui, jika beberapa penyebab dari terjadinya asam lambung antara lain pola makan yang tidak teratur, stres maupun banyak pikiran, penggunaan obat-obat tertentu dengan dosis tinggi dan jenisnya yang keras, konsumsi alkohol serta rokok dalam jumlah berlebihan.
Maka dari itu, untuk mengatasi masalah kesehatan tersebut, manfaat tepung tapioka bisa menjadi solusi. Mengingat, tepung tapioka sendiri dibuat dari bahan dasar singkong alami. Singkong sendiri punya sifat yang ampuh untuk merekatkan bahan-bahan lain seperti halnya fungsi lem pada kehidupan sehari-hari. Itulah mengapa, dengan konsumsi tepung tapioka yang tepat, akan sangat membantu untuk menebalkan lapisan lambung secara alami, hingga akhirnya masalah asam lambung dapat dengan segera diatasi.
6. Menjaga Kesehatan Tulang
Sedangkan manfaat tepung tapioka yang terakhir adalah mampu menjaga kesehatan tulang. Manfaat ini tidak lepas dari kandungan nutrisi di dalam tepung tapioka, yang mana berguna untuk memadatkan tulang. Maka dari itu, dampak jangka panjangnya mengonsumsi makanan dari olahan tepung tapioka, adalah mampu mencegah penyakit tulang seperti osteoporosis.
Sekilas tentang osteoporosis, adalah jenis gangguan kesehatan pada tulang yang diakibatkan kerapuhan tulang karena faktor usia, sehingga tulang-tulang tersebut akhirnya terkikis. Lantas, nutrisi apa saja yang ada di dalam tepung tapioka, sehingga mampu mencegah dan menjaga kesehatan tulang? Di dalam tepung tapioka terdapat banyak kandungan zat besi, kalsium, serta vitamin K yang nyatanya sangat berguna dan memang dibutuhkan dalam menjaga kesehatan tulang.
Advertisement