Pasutri Ini Temukan Harta Karun Rp 4.3 Miliar di Bawah Rumah, Rezeki Nomplok

Liputan6.com, Jakarta Rezeki tak lari kemana, itulah peribahasa yang tepat untuk menggambarkan kejadian yang dialami pasutri asal Inggris. Pasangan suami istri dilaporkan telah menemukan harta karun tepat di bawah rumahnya. Tak ada orang yang tahu, bahkan mereka tak menyadari telah hidup di bawah rumah itu selama 10 tahun. 

Mereka menemukan setumpuk koin emas di bawah lantai dapur saat mendekorasi ulang rumah mereka. Koin-koin itu telah berusia lebih dari 400 tahun. Mengejutkannya ada 264 keping koin emas yang usianya lebih dari 400 tahun. Pasangan yang tak mau disebutkan namanya itu menemukan koin tepat di bawah lantai rumah mereka di North Yorkshire.

Mereka awalnya mengira mereka telah menemukan kabel listrik sekitar enam inci di bawah beton rumah abad ke-18 mereka.  namun nyatanya setumpuk koin emas berlabuh di tangan mereka.  

“Pemiliknya sedang memindahkan lantai rumah mereka dan menemukan sebuah pot seukuran kaleng Diet Coke, penuh dengan emas," kata juru lelang Gregory Edmund seperti dikutip The Sun.

Pasangan itu tidak tahu bahwa mereka telah hidup di atas kekayaan selama satu dekade mereka telah memiliki rumah mereka. Berikut Liputan6.com merangkum kisah penemuan unik ini melansir dari The Sun, Senin (5/9/2022).

Tiada hujan tiada petir, pasangan suami istri itu bakal menjadi orang kaya raya. Mereka lantas segera menghubungi pihak terkait untuk menjual harta karun temuannya. Pasangan yang beruntung itu segera menghubungi juru lelang London Spink & Son, dan seorang ahli bergegas ke rumah mereka untuk melihat koleksinya. 

"Saya bergegas untuk melihat mereka di North Yorkshire beberapa hari setelahnya dan ada 264 koin emas di cangkir ini - itu tidak terduga, saya tidak tahu bagaimana mereka bisa memasukkan begitu banyak koin ke dalam pot itu,” kata juru lelang Gregory Edmund.

Pada pemeriksaan lebih lanjut, mereka menyadari bahwa itu adalah cangkir gerabah yang diisi dengan setumpuk koin. Hanya ketika para ahli melihat isinya, mereka menyadari bahwa mereka telah hidup di atas harta karun senilai £ 250.000 (Rp 4.3 miliar). Koin-koin itu berasal dari tahun 1610 hingga 1727 dan menutupi pemerintahan James I dan Charles I hingga George I.

Melihat penemuan itu, juru lelang Gregory Edmund merasa takjub. Ia bahkan bertanya-tanya kenapa di saat itu seseorang berniat mengubur koin emas yang sangat banyak. Edmund menambahkan pada awal abad ke-18, mereka memiliki bank dan uang kertas, semua hal yang berarti penimbunan seharusnya tidak terjadi lagi.

"Penemuan lebih dari 260 koin ini juga merupakan salah satu yang terbesar dalam catatan arkeologi dari Inggris. Itu adalah penemuan yang sepenuhnya kebetulan,” kata Edmund.

Koin-koin itu berasal dari tahun 1610 hingga 1727, yang merupakan periode yang sangat lama untuk ditimbun. Meski begitu, nominal koin masih terlihat jelas yang saat itu memang digunakan untuk kegiatan transaksi sehari-hari. 

"Isinya hampir tidak 'membingungkan' - mereka hanya mencerminkan koin £50 dan £100 dari pertukaran sehari-hari yang terkubur dan secara misterius tidak pernah ditemukan oleh pemiliknya yang kaya,” tambah Edmund.