6 Dampak Positif Letak Geografis Indonesia, Membuat Kemudahan Interaksi Antarnegara

Liputan6.com, Jakarta Sebelum mengetahui dampak positif letak geografis Indonesia, maka Anda perlu memahami seperti apa ilmu geografi. Jika ditinjau secara umum, ilmu geografi adalah salah satu ilmu yang mempelajari tentang lokasi serta persamaan, dan perbedaan keruangan atas fenomena fisik, dan manusia di atas permukaan bumi. Imu ini juga digunakan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan keadaan permukaan bumi, di mana Indonesia berada tepat di garis khatulistiwa yang letaknya diapit oleh 2 benua dan 2 samudera. 

Geografis merupakan salah satu istilah yang berkaitan erat dengan letak, dan memiliki hubungan erat dengan geografi. Dengan adanya kondisi geografis Indonesia yang strategis, tentu memberikan berbagai dampak yang luar biasa bagi kehidupan masyarakat Indonesia. Dampak positif letak geografis Indonesia, memungkinkan keanekaragaman mata pencaharian, interaksi antar negar, tradisi, akulturasi budaya, hingga berbagai aspek kehidupan sosial lainnya.

Dampak positif letak geografis Indonesia, membuat banyak sekali keanekaragaman kebudayaan, yang dimiliki oleh suku-suku yang ada di Indonesia sebagai representasi, dari keanekaragaman kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat Indonesia. Tak hanya itu, dampak lainnya adalah Indonesia mengalami kemudahan dalam teknologi dan informasi, hingga peningkatan ekonomi masyarakat yang terjadi karena kegiatan ekspor dan impor.

Berikut ini dampak positif letak geografis Indonesia yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (5/12/2022).

Negara Indonesia terletak pada posisi silang, diantara dua benua Asia dan Australia serta dua samudra yaitu Hindia dan Pasifik, sehingga posisi negara Indonesia sangat strategis karena merupakan jalur perdagangan antar negara, sehingga memberi dampak yang positif, serta menguntungkan bagi wilayah Indonesia. Geostrategi juga dilakukan berdasarkan pada kondisi geografis suatu negara, yang mempengaruhi kehidupan masyarakat dan bagaimana strategi negara tersebut dalam menghadapi tantangan.

Geostrategi juga merupakan salah satu kebijakan, dalam pelaksanaan penentuan penggunaan sarana untuk mencapai tujuan nasional dengan memanfaatkan konstelasi geografis negara. Dampak positif letak geografis indonesia, akan sangat memungkinkan terjadinya pertukaran dan percampuran budaya, sehingga bangsa Indonesia mampu meraup keuntungan optimal, termasuk ikut mengatur tata kelola maritim dunia.

Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia berupaya untuk memanfaatkan posisi geostrategisnya, sebagai poros maritim dunia. Sehingga pendukung terpenting dalam kebijakan bangsa Indonesia untuk menjadi poros maritim dunia, akan terjadi jika kemampuan bangsa Indonesia dalam melakukan diplomasi sesuai dengan pedoman yang berlaku. 

Terdapat beberapa dampak positif letak geografis Indonesia, diantaranya:

1. Letak geografis Indonesia memicu kemudahan dalam melakukan interaksi antarnegara, karena letaknya di antara dua benua dan juga samudera. Hal ini membuat Indonesia sebagai lalu lintas perdagangan dunia, dengan kegiatan ekspor dan juga impor. 

2. Warga negara indonesia dengan warga negara asing sangat mudah terhubung.

3. Mengalami kemudahan dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, yang membuat sebagian masyarakat Indonesia dengan gampang bisa mengakses alat komunikasi yang lebih canggih. 

4. Terjadinya pertukaran dan percampuran budaya, atau akulturasi budaya yang bisa memengaruhi pola pikir masyarakat menjadi lebih modern. Akulturasi akan terjadi, karena adanya hubungan antara dua atau lebih negara namun tidak menghilangkan budaya asli. 

5. Peningkatan ekonomi masyarakat dan negara yang terjadi karena kegiatan ekspor dan impor, sehingga membuat pendapatan negara semakin meningkat. Tak hanya itu, namun kesempatan bekerja juga semakin luas dan berkembang.

6. Wisata alam yang sangat banyak, karena letak geografisnya yang membantu meningkatkan pendapatan negara. Hal ini juga didukung oleh kedatangan turis yang menikmati keindahan alam dari negara maritim ini.

Secara astronomi, Indonesia terletak antara 60 LU – 11 0 LS dan 95 0BT – 1410 BT, yang merupakan pertemuan dua rangkaian pegunungan sirkum pasifik dan sirkum mediterania. Terdapat batasan wilayah Indonesia, yang terletak pada posisi strategis dan menguntungkan karena beberapa alasan yang dilansir dari laman Kementrian Luar Negeri sebagai berikut:

- Letak Indonesia ada di antara Benua Asia dan Benua Australia.

- Letak Indonesia juga berada di antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia.

Adanya batasan letak geografis Indonesia yang diapit oleh dua benua dan dua samudera, dengan penjelasan sebagai berikut:

- Bagian barat laut dengan wilayah Indonesia, yang di batasi dengan Benua Asia.

- Bagian tenggara yang mencakup batasan wilayah Indonesia dengan Benua Australia.

- Bagian barat, membuat Indonesia sebelah barat berbatasan dengan Samudera Hindia.

- Bagian timur yang mencakup wilayah laut Indonesia, di mana berbatasan dengan Samudera Pasifik.

Setelah mengetahui dampak positif letak geografis Indonesia, maka Anda juga harus memahami pengaruh letak geografis diantaranya:

- Memiliki letak yang berdekatan dengan Benua Asia, membuat sosial budaya masyarakat Indonesia sangat beragam, sehingga banyak menerima pengaruh dari benua tersebut.

- Memiliki iklim tropis dengan 2 musim, yaitu musim penghujandan musim kemarau.

- Letaknya yang berada di posisi silang, membuat aktivitas perdagangan di mana letak ini merupakan jalur lalu lintas internasional dan menjadi tempat persinggahan kapal laut. 

- Bidang transportasi dan komunikasi, semakin mengglobal, sehingga mempengaruhi keragaman sosial budaya di Indonesia.

- Letaknya yang strategis, membuat Indonesia memiliki banyak sekali jenis ikan laut dan biota.

- Rawan terjadi bencana

- Memiliki SDA (Sumber Daya Alam) yang sangat bayak, juga potensi wisata alam yang menarik.