Liputan6.com, Jakarta Komponis adalah istilah yang mungkin belum begitu dipahami oleh sebagian orang. Orang-orang yang aktif dan mendalami bidang musik mungkin lebih memahaminya, karena istilah ini kerap dipakai dalam bidang musik atau dunia tarik suara.
Advertisement
Baca Juga
Advertisement
Komponis adalah istilah yang merujuk pada seseorang yang menciptakan sebuah musik. Seorang komponis menulis komposisi musik instrumental maupun vokal dalam berbagai format, yang kemudian diteruskan kepada orang lain untuk dimainkan.
Komponis adalah istilah yang dikenal juga dengan sebutan komposer. Komposisi musik yang dibuat oleh komponis ini biasanya dibuat dari nol sampai nantinya pada tahap orchestra. Setelah itu baru diteruskan pada orang lain untuk memainkannya.
Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (6/4/2023) tentang komponis.
Komponis adalah
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), komponis adalah penggubah lagu atau musik. Komponis adalah seseorang yang menciptakan hasil karya musik. Komponis adalah istilah yang mengacu kepada orang yang menulis komposisi musik instrumental maupun vokal dalam format solo, duo, trio, kuartet, kuintet, dan seterusnya. Komposisi musik ini ditulis dari nol sampai dengan orkestra untuk kemudian diteruskan kepada orang lain untuk memainkannya.
Komponis dikenal juga dengan sebutan komposer. Komponis adalah istilah yang berbeda dengan pengarang lagu ataupun dengan arranger. Pengarang lagu adalah orang yang membuat lagu atau melodi saja, sedangkan arranger atau penata lagu adalah orang yang membuat iringan lagu.
Komponis adalah profesi yang ruang lingkup kerjanya sangat luas dan kompleks dibandingkan dengan profesi lainnya di dunia musik. Untuk menjadi seorang komponis yang hebat tentunya tidak mudah, dengan begitu banyak hal yang perlu dilakukan untuk menghasilkan karya musik.
Seorang komposer atau komponis adalah harus memiliki pengetahuan musik yang luas dan tentunya harus memiliki alat bermusik yang mumpuni atau memadai. Tidak hanya itu, seorang komponis juga perlu menguasai perangkat lunak untuk editing hingga menjali relasi yang baik dengan banyak orang untuk menjadi komponis terkenal.
Advertisement
Tokok-Tokok Komponis Ternama
Komponis adalah profesi yang tentunya tidak sembarangan. Salah satu komponis dunia yang paling terkenal adalah Wolfgang Amadeus Mozart. Sementara itu, komponis Indonesia yang cukup berperan besar antara lain adalah, Slamet Abdul Sjukur, Amir Pasaribu, Otto Sidharta, Tony Prabowo, Michael Asmara, Ben Pasaribu, Gatot Danar Silistyanto, Tony Maryana, Matius Shanboone, Aldy Maulana, Septian Dwi Cahyo, Christanto Hadijaya, Memet Chairul Slamet, dan sebagainya.
Beberapa komponis yang memberikan warna dalam perkembangan penciptaan musik pada masa dari awal sampai pertengahan abad 20 di antaranya, Wage Rudolf Supratman, Cornel Simandjuntak, Ismail Marzuki, Bintang Sudibjo, Daeng Sutigna, Cayetanus Hardjosubroto, Daniel Kiti, dan sebagainya. Para komponis ini khususnya menciptakan lagu-lagu yang berkaitan dengan patriotisme, pendidikan (khususnya anak-anak) dan beberapa menyangkut keagamaan, serta lagu-lagu yang mengembangkan modus etnik untuk lagu-lagu folklorik dan juga liturgikal.
Sementara itu, pada zaman sekarang ini, kamu mungkin mengenal komponis-komponis terkenal seperti Addie MS, Andi Rianto, Yovie Widianto, Erwin Gutawa, Purwatjaraka, hingga Laleilmanino.
Mengenal Arranger atau Pengaransemen
Arranger adalah istilah yang tentunya juga tidak asing bagi orang-orang yang mengikuti dunia musik. Dalam bahasa Indonesia, arranger dikenal juga dengan sebutan pengaransemen, yang artinya adalah orang yang bertugas menyusun aransemen.
Adapun yang dimaksud dengan aransemen yaitu penyesuaian antara komposisi dari musik dengan suara penyanyi atau juga instrumen lainnya sesuai komposisi yang ada agar esensi dari musik tak mengalami perubahan.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), aransemen adalah usaha yang dilakukan terhadap sebuah karya musik untuk suatu pergelaran yang pengerjaannya bukan sekadar perluasan teknis, tetapi juga menyangkut pencapaian nilai artistik yang dikandungnya. Dalam melaksanakan tugasnya dengan baik, seorang pengaransemen wajib menguasai pengetahuan mengenai cara merangkai akord-akord musik agar indah dan selaras didengar (harmoni).
Advertisement
Mengenal Penulis Lagu
Berbeda lagi dengan komponis dan arranger, penulis lagu ruang lingkupnya tidak serumit komposer maupun arranger. Penulis lagu tidak memerlukan peralatan khusus untuk bekerja atau menuliskan sebuah lagu. Biasanya, penulis lagu lebih berfokus pada penulisan lirik saja.
Sederhananya, penulis lagu tinggal menuangkan ide kreatifnya untuk menuliskan lirik lagu yang berkualitas beserta vokal dengan nada sederhana yang dapat dia ciptakan. Bahkan, seorang penulis lagu juga tidak perlu pandai memainkan alat musik. Walaupun tidak bisa memainkan gitar, piano, dan alat musik lainnya, kamu tetap bisa menjadi seorang penulis lagu. Namun, biasanya penulis lagu dapat memainkan gitar atau piano, sebagai acuan untuk iringan nada yang sederhana agar draft lagunya menarik untuk didengar.
Jadi, profesi komponis atau komposer, arranger atau pengaransemen, dan songwriter atau penulis lagu meruakan profesi yang sangat berbeda, terutama dari ruang lingkup kerjanya. Walaupun semua profesi tersebut adalah profesi di bidang musik.