Liputan6.com, Jakarta Manfaat buah durian untuk kesehatan mungkin masih jarang diketahui orang. Walaupun menjadi salah satu buah terfavorit dan bahkan dijuluki “Si Raja Buah”, banyak orang yang menyantapnya hanya karena rasanya yang enak tanpa memedulikan manfaat kesehatannya.
Padahal, buah yang memiliki duri-duri tajam pada kulitnya ini mengandung beragam nutrisi. Berbagai vitamin dan mineral karbohidrat, lemak, hingga protein yang dibutuhkan oleh tubuh bisa kamu dapatkan dari durian.
Advertisement
Baca Juga
Manfaat buah durian untuk kesehatan dapat mengatasi berbagai macam penyakit. Buah yang identik dengan aroma menyengat yang khas ini mengandung antioksidan yang cukup tinggi. Tidak hanya itu, dalam 100 gram durian, mengandung sekitar 27 gram karbohidrat, 4 gram serat, 1,5 gram protein, 5 gram lemak, vitamin A sebanyak 44 IU, vitamin C sekitar 20 mg, magnesium 30 mg, fosfor 39 mg, dan mineral lainnya.
Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (11/3/2020) ragam manfaat buah durian untuk kesehatan.
Mencegah Berbagai Penyakit Berbahaya
Mencegah Anemia
Durian mengandung sejumlah mineral yang berbeda, termasuk asam folat tingkat tinggi, yang merupakan komponen penting dalam produksi sel darah merah. Kekurangan folat dapat menurunkan jumlah sel darah merah yang dihasilkan.
Durian adalah sumber folat yang baik bersama dengan tembaga dan besi. Oleh karena itu, penderita anemia dapat menjadikan manfaat buah durian untuk kesehatan ini sebagai salah satu cara mengatasi kondisinya.
Mencegah Penyakit Jantung
Serat dalam durian mengurangi jumlah kolesterol dalam darah dengan membuang kolesterol LDL (kolesterol jahat) dari tubuh. Kehadiran organosulfur membantunya untuk mengatur enzim inflamasi.
Karena itu, durian juga berpotensi menjauhkan penyakit kardiovaskular seperti jantung. Beberapa senyawa dalam durian dapat membantu mengurangi kadar kolesterol dan risiko aterosklerosis.
Melawan Kanker
Manfaat buah durian untuk kesehatan juga dapat dijadikan sebagai cara melawan kanker. Durian memiliki kandungan vitamin, nutrisi, dan senyawa kimia alami yang berfungsi sebagai antioksidan. Antioksidan ini penting untuk melawan kanker, dan radikal bebas.
Radikal bebas dapat menghancurkan DNA dari sel biasa dan mengubahnya menjadi sel kanker, dan dapat membentuk pertumbuhan tumor yang fatal. Vitamin C, B, E, serta fitonutrien dalam durian juga dapat memerangi sel-sel kanker.
Advertisement
Sumber Energi dan Membantu Fungsi Tubuh
Sumber Energi yang Baik
100 gram buah ini memberikan sekitar 21% dari kebutuhan karbohidrat harian. Durian merupakan sumber karbohidrat yang tinggi yang tentunya sangat membantu dalam mengisi kembali tingkat energi.
Karbohidrat bermanfaat untuk menyediakan energi untuk olahraga dan kegiatan sehari-hari. Karena itulah, manfaat buah durian untuk kesehatan cocok dijadikan camilan sebelum olahraga. Kandungan tinggi karbohidrat memberikan pelepasan energi cepat untuk membuat kamu menjadi kuat selama berolahraga.
Melancarkan Pencernaan
Durian juga tinggi serat. Manfaat buah durian untuk kesehatan di sini dapat menjauhkan sembelit dan meningkatkan kekuatan pencernaan. Kehadiran thiamin dan niasin meningkatkan nafsu makan serta daya pencernaan.
Meningkatkan Kesuburan
Manfaat buah durian untuk kesehatan selanjutnya adalah untuk meningkatkan kesuburan. Perempuan yang memiliki kadar estrogen rendah dapat menghambatnya untuk hamil. Durian mengandung hormon tinggi yang dapat menjadi obat herbal. Penelitian mengungkapkan bahwa durian mengandung kadar estrogen yang tinggi. Kadar estrogen sangat penting bagi kesuburan wanita.
Durian juga dapat menghasilkan libido dan stamina seksual yang kuat serta mengurangi kemungkinan mandul pada pria maupun perempuan.
Mengobati PCOS
PCOS atau Polycystic Ovarian Syndrome merupakan gangguan hormon yang terjadi pada wanita di usia subur. Menurut jurnal Elsevier, kemandulan yang dikaitkan dengan PCOS atau sindrom polikistik ovarium biasanya dapat diobati dengan obat-obatan anti-estrogen untuk merangsang ovulasi dan sensitizer insulin untuk mengatasi PCOS. Durian telah terbukti peka terhadap insulin yang dapat meningkatkan kesuburan, terutama pada PCOS.
Meningkatkan Imunitas, Kuatkan Tulang dan Tekanan Darah
Meningkatkan Imunitas
Manfaat buah durian untuk kesehatan sangat membantu sistem kekebalan tubuh karena kandungan vitamin C-nya yang tinggi. Sistem kekebalan melindungi tubuh dari pengaruh berbahaya dari lingkungan.
Vitamin C sangat bagus untuk melawan penyakit seperti flu, merangsang penyembuhan luka, dan meningkatkan aliran darah. Kulit durian juga mengandung senyawa yang memiliki sifat antibakteri dan anti-ragi.
Menguatkan Tulang
Buah durian kaya akan kalsium, kalium dan vitamin B. Kehadiran vitamin B, kalsium dan kalium dalam jumlah yang signifikan memjadikan manfaat buah durian untuk kesehatan dapat menjaga kesehatan gigi dan tulang.
Kalsium sangat penting untuk perkembangan, pertumbuhan, dan pemeliharaan tulang. Orang-orang yang tidak mengonsumsi kalsium yang cukup sebelum usia 20-25 memiliki risiko yang jauh lebih tinggi terkena penyakit tulang rapuh atau osteoporosis di kemudian hari.
Mempertahankan Tingkat Tekanan Darah
Durian adalah sumber potasium baik yang diperlukan untuk menjaga kadar natrium tubuh tetap utuh. Asupan buah ini secara teratur dapat menangkal hipertensi dan kondisi medis terkait.
Durian merupakan sumber kalium yang tinggi, dan karena kalium adalah bagian integral dari keseimbangan garam dan cairan di seluruh sel tubuh, kadar kalium juga menentukan tekanan darah.
Advertisement
Anti-Depresi, Cegah Penuaan, dan Atasi Insomnia
Sebagai Obat Tradisional
Memiliki sifat anti bakteri, anti inflamasi, dan vasoconstrictor tentunya membuat durian memiliki berbagai macam manfaat. Daun dan akar durian dapat digunakan sebagai obat demam. Jus dari daun durian segar juga digunakan sebagai obat malaria di Sumatera.
Orang Jawa juga percaya jika durian memiliki sifat afrodisiak. Daun durian dapat digunakan untuk pengobatan penyakit kuning. Ramuan ini digunakan juga untuk mengobati pembengkakan dan kondisi kulit tertentu.
Bertindak sebagai Anti-depresi Alami
Durian secara alami kaya akan vitamin B6 yang penting untuk produksi serotonin. Kadar serotonin yang rendah dapat memicu depresi. Asupan durian disarankan untuk meningkatkan kadar serotonin agar dapat mengatasi depresi. Durian mengandung triptofan. Ketika triptofan memasuki otak itu akan dikonversi menjadi serotonin, yang menginduksi perasaan relaksasi dan kebahagiaan. Kelebihan serotonin kemudian melepaskan melatonin ke dalam aliran darah, yang menyebabkan tubuh lebih rileks.
Mencegah Penuaan
Manfaat buah durian selanjutnya adalah mencegah penuaan dini. Durian juga kaya akan vitamin C. Vitamin C adalah antioksidan kuat yang membantu menjaga stres oksidatif yang ditimbulkan oleh radikal bebas. Semakin rendah tingkat stres oksidatif, semakin lambat proses penuaan. Hanya dengan dua biji durian, buahini sudah mengandung lebih banyak vitamin C daripada kebanyakan buah tropis.
Atasi Insomnia
Durian mengandung asam amino esensial triptofan. Triptofan diubah menjadi melatonin, hormon yang mengendalikan siklus tidur. Dalam sebuah studi penelitian dari jurnal peer-review Medicine, triptofan berpotensi membantu dalam mengurangi gangguan tidur jangka pendek.
Cara Mengonsumsi Buah Durian yang Benar
Walaupun manfaat buah durian untuk kesehatan cukup banyak, kamu tetap harus memperhatikan kondisi tubuhmu sebelum mengonsumsinya. Apalagi dengan rasanya yang begitu menggugah selera, tentunya kamu ingin memakannya terus-menerus. Namun, kamu tidak boleh mengonsumsinya secara berlebihan karena dapat menyebabkan berbagai masalah pada perut, seperti perut kembung, muntah, dan bahkan diare
Selain itu, durian memiliki kadar gula yang tinggi dan jika dikonsumsi tanpa pengawasan medis, berpotensi mengganggu kestabilan kadar gula darah. Oleh karena itu, penderita diabetes sebaiknya menjauhinya. Ibu hamil dan ibu menyusui juga sebaiknya berkonsultasi kepada dokter terkebih dahulu jika ingin mengonsumsi buah satu ini.
Selain itu, kamu juga tidak disarankan untuk mengonsumsi durian bersamaan dengan beberapa makanan atau minuman lainnya, contohnya alkohol. Durian mengandung zat yang dapat menghambat kinerja enzim di saluran cerna dalam mencerna alkohol. Jika dikonsumsi bersamaan, berpotensi menimbulkan mual, muntah, hingga jantung berdebar.
Bagi kamu yang sedang menjalani pola makan khusus untuk menurunkan berat badan, sebaiknya membatasi konsumsi buah ini karena kandungan kalorinya yang tinggi. Begitu juga dengan orang-orang yang memiliki kondisi medis tertentu.
Advertisement