5 Manfaat Pemanasan Sebelum Olahraga yang Jarang Diketahui

Liputan6.com, Jakarta Manfaat pemanasan sebelum olahraga harus diketahui oleh semua orang karena penting bagi kesehatan. Dengan melakukan pemanasan sebelum olahraga maka kamu bisa menjaga tubuh tetap bugar setelah berolahraga.

Banyak orang yang menyepelekan pemanasan sebelum berolahraga. Padahal pemanasan membantu tubuh untuk beradaptasi secara perlahan untuk berolahraga. Akibatnya banyak orang yang berolahraga tidak mendapatkan manfaat yang optimal, malah merusak tubuh.

Manfaat pemanasan sebelum olahraga tidak hanya membuat lebih fit dalam bermain, namun juga bermanfaat setelah berolahraga. Jadi pemanasan merupakan bagian yang seharusnya tidak terpisahkan dari kegiatan berolahraga.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber,  Senin (10/6/2019) ragam manfaat pemanasan sebelum olahraga.

1. Menstabilkan Detak Jantung dan Mengurangi Stres

Tidak melakukan pemanasan sebelum berolahraga juga dapat berefek kepada jantung. Jantung akan terasa berdegup kencang bila kamu tidak melakukan pemanasan. Oleh karena itu, lakukanlah pemanasan untuk menstabilkan detak jantung agar berolahraga lebih optimal.

Bahkan tidak hanya untuk kesehatn fisik saja, pemanasan sebelum olahraga juga bermanfaat bagi kesehatan mental. Pemanasan dapat menghilangkan perasaan stres dan depresi yang dirasakan sebelum olahraga. Efek relaksasi yang didapatkan karena aliran darah dan oksigen lancar merupakan salah satu manfaat pemanasan sebelum olahraga.

2. Meningkatkan Stamina dan Kelenturan

Manfaat pemanasan selanjutnya adalah dapat meningkatkan stamina dan kelenturan. Biasanya semakin banyak energi yang kamu bakar saat olahraga, maka akan semakin cepat pula kamu merasa kelelahan. Dengan melakukan pemanasan, maka kamu bisa menunda timbulnya kelelahan otot dengan memastika oksigen mengalir secara efisien melalui darah, sehingga dapat meningkatkan staminan atau daya tahan.

Selain itu, berolahraga dengan tubuh yang lentur setelah pemanasan akan mengurangi timbulnya rasa nyeri saat tubuh bergerak dengan cepat. Pemanasan dapat melenturkan otot-otot yang masih kaku sebelumnya karena belum banyak bergerak.

3. Melancarkan Pernapasan dan Sirkulasi Darah

Gerakan-gerakan pada pemanasan tidak terlepas dari pengaturan pola pernapasan. Orang yang tidak terbiasa melakukan olahraga akan mengalami sesak napas saat tenaganya langsung dipakai secara besar-besaran karena belum pemanasan. Jadi salah satu manfaat pemanasan sebelum olahraga adalah agar sirkulasi udara menjadi lebih stabil saat berolahraga.

Selain itu, seperti yang telah disinggung sebelumnya, pemanasan juga dapat meningkatkan aliran darah ke otot. Dengan sirkulasi darah yang lancar, maka bisa meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Pengingkatan sirkulasi darah karena pemanasan dapat meningkatkan pertumbuhan sel dan fungsi organ. Tekanan darah akan menjadi lebih konsisten saat berolahraga, begitu pula dengan detak jantung.

4. Mencegah cedera

Manfaat pemanasan yang sudah lazim diketahui adalah bisa mencegah cedera. Pemanasan menjadi hal yang sangat fundamental untuk mencegah cedera terjadi saat berolahraga. Gerakan tiba-tiba seperti tendangan tinggi atau mendarat yang salah akan lebih tahan banting terhadap otot kram, terkilir, maupun sobek. Berbegai cedera yang terjadi saat olahraga tersebut tentunya akan membuat kamu kesakitan dan bahkan ada yang membutuhkan waktu lama untuk disembuhkan. Pemanasan tentunya akan membantu untuk memasok pasokan nutrisi yang lebih besar ke otot, sehingga mengurangi nyeri otot dan membantu mempercepat pemulihan dari cedera otot dan sendi. Selain itu, pemanasan sebelum latihan memberi waktu otot Anda untuk rileks. Peningkatan aliran darah meningkatkan pasokan nutrisi ke otot dan mengurangi rasa sakit di otot setelah latihan.

5. Mengurangi Kolesterol

Selain itu, manfaat pemanasan sebelum olahraga yang selanjutnya adalah dapat mengurangi kolesterol. Tentunya hal ini dilakukan dengan mengonsumsi makanan yang sehat. Dengan pemanasan dan makanan sehat, maka kamu bisa mencegah atau menghindari terjadinya penyakit jantung.