Liputan6.com, Jakarta Neraca pembayaran adalah catatan yang dilakukan secara sistemik atas keseluruhan transaksi ekonomi yang dilakukan oleh suatu negara dengan negara lain yang berupa perdagangan barang dan jasa, transfer keuangan, dan moneter antara penduduk Indonesia dengan penduduk luar negeri selama satu periode tertentu.
Sedangkan, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI neraca pembayaran adalah perbandingan penerimaan uang antara dua negara (dalam perdagangan dunia), daftar perkiraan yang terperinci tentang transaksi perdagangan yang diselenggarakan oleh negara dalam jangka waktu tertentu.
Advertisement
Sementara secara sederhana, neraca pembayaran adalah suatu catatan sistematis dalam transaksi ekonomi atau perdagangan internasional yang dilakukan dalam jangka waktu satu periode. Lalu apa fungsi dan tujuannya?
Advertisement
Berikut ini penjelasan mengenai fungsi neraca pembayaran, tujuan, jenis-jenis, dan komponennya yang telah dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Jum’at (17/12/2021).
Mengenal Neraca Pembayaran
Menurut Nopiri, neraca pembayaran adalah suatu catatan yang sistematik terkait transaksi ekonomi internasional antar penduduk negara dengan negara lainnya berdasarkan balance of payment manual yang ditampilkan oleh IMF. Neraca pembayaran adalah suatu catatan yang disusun atau dibuat secara lebih sistematis terkait seluruh transaksi ekonomi yang meliputi perdagangan barang jasa transfer keuangan dan juga moneter antar penduduk dalam suatu negara dengan penduduk di luar negeri untuk satu periode tertentu yang biasanya adalah 1 tahun. Transaksi-transaksi yang dicatat tersebut nantinya akan menghasilkan simpangan cadangan devisa negara.
Advertisement
Fungsi Neraca Pembayaran
Setelah mengetahui pengertian neraca pembayaran, berikut ini terdapat beberapa fungsi neraca pembayaran di antaranya:
1. Sebagai bahan pemerintah dalam mengambil keputusan di bidang perdagangan internasional.
2. Sebagai bahan pemerintah dalam membuat keputusan atau kebijakan moneter yang dilaksanakan oleh suatu negara.
3. Sebagai alat untuk mengukur atau menilai keadaan ekonomi yang berhubungan dengan transaksi ekonomi internasional dari suatu negara.
4. Sebagai data-data keuangan internasional.
5. Sebagai alat pendataan transaksi ekonomi supaya pemerintah suatu negara ketika melakukan kegiatan ekspor dan impor tidak mengalami kerugian dan bisa melakukan penyelesaian pembayaran tepat waktu.
6. Sebagai alat untuk mencatat anggaran yang akan dikeluarkan dalam transaksi internasional.
Tujuan Dibuatnya Neraca Pembayaran
Berikut ini tujuan dibuatnya neraca pembayaran adalah:
1. Mengetahui peranan sektor eksternal dalam perekonomian suatu negara
Peranan sektor eksternal tercermin antara lain dari besarnya jumlah permintaan produk domestik oleh bukan penduduk, atau sebaliknya. Semakin besar permintaan terhadap produk domestik oleh bukan penduduk, yang tercermin dari nilai ekspor negara bersangkutan, semakin besar pula peranan sektor eksternal dalam pembentukan produk domestik.
2. Mengetahui aliran sumber daya antar negara
Berdasarkan neraca pembayaran dapat diketahui seberapa besar aliran sumber daya antara suatu negara dengan negara lainnya sehingga terlihat apakah negara tersebut merupakan pengekspor barang dan modal, atau sebaliknya sebagai pengimpor barang dan modal.
3. Mengetahui struktur ekonomi dan perdagangan suatu negara
Dengan mengamati perkembangan neraca pembayaran, dapat diketahui pola umum kegiatan perekonomian suatu negara dalam berinteraksi dengan negara lain, seperti ketergantungan sumber pendapatan nasional dari hasil ekspor produk pertanian dan ketergantungan sumber pembiayaan investasi dari negara lain.
4. Mengetahui adanya permasalahan dalam suatu negara
Berdasarkan catatan transaksi modal dan keuangan di neraca pembayaran, dapat diketahui seberapa jauh suatu negara dapat memenuhi kewajibannya terhadap negara lain.
5. Mengetahui perubahan posisi cadangan devisa suatu negara
Bertambah atau berkurangnya posisi cadangan devisa terkait dengan surplus atau defisit neraca pembayaran. Apabila terjadi surplus neraca pembayaran maka posisi cadangan devisa akan bertambah sebesar surplus tersebut, dan sebaliknya.
6. Dipergunakan sebagai sumber data dan informasi dalam penyusunan anggaran devisa (foreign exchange budget)
Dengan memperhatikan surplus atau defisit neraca pembayaran pada tahun tertentu, dapat diperlukan besarnya kebutuhan devisa untuk anggaran tahun berikutnya, sekaligus dapat ditentukan besarnya pinjaman yang diperlukan.
7. Dipergunakan sebagai sumber data penyusunan statistik pendapatan nasional (national account)
Statistik neraca pembayaran diperlukan dalam perhitungan pendapatan nasional mengingat salah satu variabel pendapatan nasional adalah nilai ekspor-impor barang dan jasa yang tercatat dalam neraca pembayaran.
Advertisement
Jenis-Jenis Neraca Pembayaran
Berikut ini terdapat beberapa jenis-jenis neraca pembayaran, diantaranya:
1. Neraca pembayaran defisit
Defisit adalah neraca pembayaran yang menunjukkan adanya jumlah transaksi pembayaran dari luar negeri atau transaksi debit yang lebih besar daripada transaksi penerimaan dari luar negeri atau transaksi kredit.
2. Neraca pembayaran surplus
Surplus adalah neraca pembayaran yang menunjukkan adanya transaksi debit yang lebih kecil.
3. Neraca pembayaran seimbang
Merupakan neraca pembayaran yang menunjukkan adanya transaksi debet yang sama dengan transaksi kredit.
Komponen-Komponen Neraca Pembayaran
Komponen-komponen yang ada di dalam neraca pembayaran dibagi menjadi lima kelompok neraca yaitu:
1. Neraca PerdaganganÂ
Neraca perdagangan adalah sebuah data yang berhubungan dengan perbandingan nilai ekspor dengan nilai impor suatu negara yang terjadi dalam satu periode.  Jika nilai ekspor melebihi nilai impor maka negara mengalami surplus dalam neraca perdagangannya.
2. Neraca Lalu Lintas Modal
Neraca lalu lintas modal adalah pencatatan yang ada di dalam neraca yang mencatat setiap pinjaman dari luar negeri atau kredit serta pinjaman atau kredit yang diberikan kepada negara lain. Dalam neraca ini juga akan dicatat jual beli efek penambahan modal asing Pembayaran utang luar negeri dan juga bantuan luar negeri.
3. Neraca Lalu Lintas Moneter
Neraca lalu lintas moneter adalah pencatatan yang ada di dalam neraca yang mencatat tentang perubahan atau pertumbuhan cadangan devisa pada suatu negara.
4. Neraca Hasil Modal
Neraca hasil modal adalah pencatatan yang ada di dalam neraca yang mencatat semua pembayaran dan penerimaan dividen, berbagai macam hadiah yang diberikan oleh negara lain, dan bunga gaji tenaga asing
5. Neraca Jasa
Neraca jasa adalah pencatatan yang ada di dalam neraca yang mencatat transaksi jasa yang dilakukan suatu negara dan diterima oleh negara lain selama satu periode.
Advertisement