Programmer Adalah Orang yang Bertugas Mengembangkan Program Komputer, Ketahui Jenisnya

Profesi programmer menuntut spesialisasi di berbagai bidang komputasi, seperti database, keamanan, dan pengembangan perangkat lunak/firmware/ponsel/web.

oleh Laudia Tysara diperbarui 09 Agu 2023, 18:25 WIB
Diterbitkan 09 Agu 2023, 18:25 WIB
Melihat Aksi Programer dalam Kompetisi GO HACKATON
Kompetisi ini diselenggarakan GO-JEK untuk mendorong para programmer dan developer Indonesia membuat solusi permasalahan sehari-hari berupa karya teknologi berbasis open source seperti aplikasi, tools, API atau library. (Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Seorang programmer adalah individu yang memiliki kemampuan untuk merancang, mengembangkan, dan mengimplementasikan perangkat lunak serta aplikasi komputer. Mereka harus mampu menggunakan berbagai bahasa pemrograman seperti Python, Java, C++, dan sebagainya, programmer menciptakan kode-kode yang mengatur perilaku dan fungsi dari perangkat lunak tersebut. 

Tugas utama seorang programmer meliputi analisis kebutuhan klien atau proyek, merancang alur sistem menggunakan berbagai alat seperti flowchart dan UML, menuliskan kode program, mendeteksi dan memperbaiki bug, serta melakukan pengujian untuk memastikan perangkat lunak berfungsi sesuai dengan harapan.

Selain kemampuan teknis, programmer juga harus memiliki keterampilan dalam pemecahan masalah, manajemen waktu, dan kerja sama tim guna menciptakan solusi yang inovatif dan efisien. Sejatinya, profesi programmer menuntut spesialisasi di berbagai bidang komputasi, seperti database, keamanan, dan pengembangan perangkat lunak/firmware/ponsel/web.

Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang profesi programmer, tugas-tugas, dan jenisnya, Rabu (9/8/2023).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Pengembang Program Komputer

Cerita Ibnu Sina Berkarier Jadi Programmer di Singapura Lewat Program Job Connector
Cerita Ibnu Sina Berkarier Jadi Programmer di Singapura Lewat Program Job Connector. foto: istimewa

Programmer merupakan peran yang krusial dalam dunia teknologi. Seorang programmer adalah individu yang bertugas untuk mengembangkan program komputer, baik dalam bentuk perangkat lunak maupun perangkat keras. Spesialisasi diperlukan karena setiap program memiliki tujuan dan utilitas unik.

Tugas utama seorang programmer adalah merancang, mengembangkan, dan mengimplementasikan perangkat lunak atau aplikasi sesuai dengan kebutuhan dan spesifikasi yang diberikan. Profesi programmer menuntut spesialisasi di berbagai bidang komputasi, seperti database, keamanan, dan pengembangan perangkat lunak/firmware/ponsel/web.

Dalam buku "Sistem Basis Data Lanjutan (2021)" oleh Ardiana et al., dijelaskan bahwa programmer adalah seseorang yang menulis kode untuk merancang aplikasi atau perangkat lunak. Pendidikan yang umumnya ditempuh untuk menjadi programmer adalah di bidang teknik informatika atau ilmu komputer, yang memberikan pemahaman mendalam tentang konsep pemrograman, algoritma, dan struktur data.

Profesi programmer adalah sejatinya memiliki tanggung jawab untuk merancang sistem dengan menggunakan berbagai bahasa pemrograman. Keahlian dalam menulis kode dan mengubah syntax menjadi program yang berfungsi menjadi kunci dalam pekerjaan ini.

Di era digital saat ini, seperti yang diungkapkan oleh Binar Academy, peran programmer adalah semakin penting karena teknologi dan perangkat lunak memiliki dampak besar dalam berbagai sektor seperti bisnis, kesehatan, dan pendidikan. Mereka membantu mencapai tujuan organisasi serta meningkatkan efisiensi operasional.

Cara menjadi seorang programmer yang sukses, seorang individu harus menguasai algoritma, memiliki kemampuan membaca kode, menguasai berbagai bahasa pemrograman seperti Java, Python, PHP, dan JavaScript, serta memahami konsep Pemrograman Berorientasi Objek (OOP). Keahlian ini memungkinkan programmer untuk mengembangkan solusi yang efektif, efisien, dan mudah di-maintain.

Pada kesimpulannya, pekerjaan programmer memiliki peran sentral dalam menggerakkan inovasi dan kemajuan teknologi. Adanya kemampuan mereka dalam merancang dan mengembangkan perangkat lunak, mereka berkontribusi pada perkembangan berbagai sektor dan membantu mencapai tujuan organisasi serta masyarakat secara keseluruhan.


Tugas-Tugas Programer

Cetak Programmer Baru, DBS Foundation Coding Camp Beri Pelatihan Coding Gratis
(Ki-Ka) Head of Digital Banking PT Bank DBS Indonesia Erline Diani, Founder & CEO Dicoding Narenda Wicaksono, dan Head of Group Strategic Marketing & Communications PT Bank DBS Indonesia Mona Monika meresmikan peluncuran DBS Foundation Coding Camp 2023 di Jakarta (8/2/2023). (Liputan6.com)

Ini tugas-tugas programmer sebagaimana dijelaskan Binary Academy:

1. Melakukan analisis kebutuhan:

Pertama-tama, seorang programmer bertugas untuk memahami dengan seksama kebutuhan dan tujuan dari proyek yang akan dikerjakan. Ini melibatkan berkomunikasi dengan klien atau pihak yang meminta pembuatan program untuk mengidentifikasi persyaratan fungsional dan non-fungsional yang harus dipenuhi oleh perangkat lunak yang akan dibangun.

2. Memodelkan atau merancang sistem seperti flowchart, ERD, UML, dan sebagainya:

Setelah kebutuhan teridentifikasi, programmer harus merancang struktur dan alur sistem dengan menggunakan berbagai alat seperti flowchart untuk menggambarkan langkah-langkah logis, Entity-Relationship Diagram (ERD) untuk merancang struktur basis data, dan Unified Modeling Language (UML) untuk menggambarkan komponen dan interaksi dalam sistem.

Ini adalah tahap utama di mana programmer mengubah desain dan rancangan menjadi kode yang dapat dijalankan oleh komputer. Berdasarkan spesifikasi yang telah dibuat sebelumnya, mereka menggunakan bahasa pemrograman seperti JavaScript untuk logika, CSS untuk tampilan, dan bahasa lainnya sesuai kebutuhan, untuk mengimplementasikan fitur-fitur yang diinginkan dalam perangkat lunak.

4. Mendeteksi bug atau debugging program:

Saat kode sudah ditulis, programmer akan melakukan pengujian awal untuk mendeteksi bug atau kesalahan yang mungkin terjadi. Jika ada masalah dalam pelaksanaan atau keluaran program, programmer akan menggunakan keterampilan pemecahan masalah untuk mengidentifikasi sumber bug dan memperbaikinya. Proses ini dikenal sebagai debugging, dan tujuannya adalah untuk memastikan program berjalan dengan benar dan sesuai dengan harapan.

5. Melakukan pengujian atau testing program:

Setelah debugging dilakukan, programmer melanjutkan dengan tahap pengujian lebih komprehensif. Mereka akan menjalankan berbagai skenario untuk menguji berbagai fitur dan fungsi program, termasuk situasi-situasi yang mungkin kompleks atau tidak terduga. Tujuan utamanya adalah untuk memastikan bahwa perangkat lunak berfungsi sesuai dengan ekspektasi dan memberikan hasil yang akurat dan konsisten kepada pengguna.

 


Jenis-Jenis Programer

Cetak Programmer Baru, DBS Foundation Coding Camp Beri Pelatihan Coding Gratis
Head of Digital Banking PT Bank DBS Indonesia Erline Diani memberikan paparan pada acara peluncuran DBS Foundation Coding Camp 2023 yang merupakan program pelatihan coding online gratis di Jakarta (8/2/2023). (Liputan6.com)

Masih melansir dari sumber yang sama, ada tiga jenis programmer yang perlu diketahui, di antaranya:

1. Web Programmer

Web programmer adalah kategori programmer yang terkenal dan sering kali menjadi prioritas bagi startup dan perusahaan di berbagai industri. Tugas utama seorang web programmer meliputi pengembangan dan pemeliharaan situs web, yang telah menjadi kebutuhan hampir setiap perusahaan dalam era digital ini.

Proses pengembangan website memerlukan keahlian khusus, dan seorang web programmer berperan dalam merancang dan mengimplementasikan berbagai fitur, seperti layanan web, platform media sosial, toko online, dan banyak lagi. Mereka juga memiliki tanggung jawab dalam mengelola database, karena informasi yang disimpan dalam database seringkali menjadi bagian integral dari situs web yang dibangun.

2. Programmer Aplikasi

Di sisi lain, programmer aplikasi memiliki peran penting dalam mengembangkan aplikasi untuk perangkat smartphone dan komputer. Kehadiran berbagai aplikasi yang kita gunakan sehari-hari, seperti browser, perangkat lunak produktivitas, atau game di smartphone, adalah hasil dari kerja keras programmer aplikasi. Mereka berfokus pada merancang, mengembangkan, dan mengoptimalkan aplikasi sehingga sesuai dengan kebutuhan dan preferensi pengguna.

Kemajuan teknologi dan peningkatan penggunaan internet serta smartphone telah memperluas peluang bagi programmer aplikasi. Aplikasi-aplikasi yang terus berkembang, seperti media sosial, game, dan alat-alat produktivitas, menciptakan permintaan yang berkelanjutan terhadap keahlian programmer aplikasi. Hal ini mendorong banyak individu untuk mempelajari bahasa pemrograman guna mengambil bagian dalam pasar yang menjanjikan ini.

3. Embedded System Programmer

Jenis programmer lainnya adalah embedded system programmer, meskipun belum sepopuler dua jenis sebelumnya. Meski begitu, peran mereka tak kalah penting dalam kemajuan teknologi. Embedded system programmer bertanggung jawab untuk mengembangkan kode yang digunakan untuk mengoperasikan berbagai perangkat elektronik, seperti mesin cuci, remote control, kamera digital, televisi, dan ponsel.

Penerapan kode oleh embedded system programmer memungkinkan perangkat elektronik untuk berfungsi dengan efisien dan sesuai dengan tujuannya. Meskipun mungkin tidak terlihat seperti aplikasi perangkat lunak pada umumnya, pekerjaan mereka adalah tulang punggung teknologi yang kita gunakan setiap hari.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya