7 Doa Hari Raya Idul Fitri, Amalkan ketika Silaturahmi dan Membalas Ucapan Selamat

Liputan6.com, Jakarta Hari Raya Idul Fitri menjadi momen yang sangat penting bagi umat Muslim di seluruh dunia. Hari besar ini dirayakan setelah sebulan penuh berpuasa pada bulan Ramadhan. Idul Fitri juga dikenal sebagai Hari Raya Lebaran, yang memiliki makna kemenangan dan kesuksesan setelah menjalani ibadah puasa dengan penuh kesabaran dan ketekunan.

Selain menjadi momen untuk merayakan keberhasilan menyelesaikan puasa Ramadhan, Idul Fitri juga menjadi waktu yang sangat berharga untuk berbagi kebahagiaan dengan keluarga, teman, dan orang-orang terdekat. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mensyukuri anugerah yang diberikan Allah SWT dengan mengucapkan doa hari raya Idul Fitri.

Berikut ini adalah beberapa doa hari raya Idul Fitri yang bisa kita ucapkan saat bersilaturahmi dengan keluarga, tetangga, dan teman-teman serta saat membalas ucapan selamat, seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa (26/3/2024)

Hari raya Idul Fitri adalah momen yang penuh berkah dan sukacita bagi umat Muslim di seluruh dunia. Setelah sebulan penuh menjalani ibadah puasa, umat Muslim merayakan Idul Fitri sebagai tanda syukur atas berhasil menyelesaikan ibadah puasa dengan baik. Salah satu tradisi yang dilakukan pada hari tersebut adalah membaca doa Idul Fitri.

Dalam doa Idul Fitri, umat Muslim mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan selama Ramadan. Mereka juga memohon ampunan atas segala dosa yang telah dilakukan dan memohon agar semua amal ibadah yang mereka lakukan diterima oleh Allah SWT. Bacaan doa ini juga biasanya dijadikan sebagai ucapan selamat Idul Fitri kepada sesama Muslim.

Adapun bacaan doa Hari raya Idul Fitri yang sebaiknya dibaca ketika mengucapkan selamat kepada orang lain adalah sebagai berikut:

تَقَبَّلَ اللَّهُ مِنَّا وَمِنْكُمْ تَقَبَّلْ ياَ كَرِيْمُ وَجَعَلَنَا اللهُ وَاِيَّاكُمْ مِنَ الْعَاءِدِيْنَ وَالْفَائِزِيْنَ وَالْمَقْبُوْلِيْنَ كُلُّ عاَمٍ وَأَنْتُمْ بِخَيْرٍ

Taqabbalallaahi minnaa wa minkum taqabbal yaa kariim, wa ja'alanaallaahu wa iyyaakum minal ‘aaidin wal faaiziin wal maqbuulin kullu ‘aamin wa antum bi khair.

Artinya: “Semoga Allah menerima (amal ibadah) kami dan kamu, Wahai Allah Yang maha Mulia, terimalah! Dan semoga Allah menjadikan kami dan kamu termasuk orang-orang yang kembali dan orang-orang yang menang serta diterima (amal ibadah). Setiap tahun semoga kamu semua senantiasa dalam kebaikan.”

Setelah selesai melaksanakan salat Idul Fitri, umat Muslim biasanya saling mengucapkan  selamat Hari Raya Idul Fitri. Hal ini adalah bentuk ungkapan salam atau doa selamat Idul Fitri antara sesama Muslim. Bagian ini berisi beberapa doa balasan yang bisa digunakan untuk merespon ucapan tersebut.

Sebagaimana telah dibahas sebelumnya, terdapat doa Hari Raya Idul Fitri yang bisa kita baca ketika mengucapkan selamat terlebih dahulu. Lalu bagaimana bacaan doa Hari Raya Idul Fitri ketika ada orang lain yang mengucapkannya terlebih dulu? Berikut bacaannya:

تَقَبَّلَ اللَّهُ مِنَّا وَمِنْكُمْ وَ تَقَبَّلْ ياَ كَرِيْمُ

Taqabbalallahu minna wa minkum wa taqabbal ya kariim.

Artinya: “Mudah-murahan Allah menerima amal ibadah kita dan kamu semua, dan terima ya (Allah) yang Maha Mulia.”

Penting bagi umat Muslim untuk mengetahui doa-doa balasan yang pantas digunakan agar dapat memberikan ucapan yang baik dan sopan kepada orang yang memberikan ucapan selamat Idul Fitri.

Doa Niat Salat Idulfitri adalah doa yang dibaca ketika seorang Muslim berniat melaksanakan salat Idulfitri. Salat Idulfitri dilaksanakan pada hari raya Idulfitri setelah sebulan penuh menjalani ibadah puasa Ramadan. Salat ini dilaksanakan sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan.

Niat salat Idulfitri adalah sebagai berikut:

اُصَلِّى سُنَّةً لِعِيْدِ الفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatan li Idil Fitri rak'atayni mustaqbilal qiblati adā'an ma'mūman lillāhi ta'ālā.

Artinya: “Aku menyengaja sembahyang sunnah Idul Fitri dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai makmum karena Allah SW.”

Dalam melaksanakan salat Idulfitri, umat Muslim diwajibkan melaksanakan dua rakaat salat. Salat ini dilaksanakan di masjid dengan jamaah yang memadati masjid untuk merayakan hari raya Idulfitri.

Sebelum melaksanakan salat, umat Muslim harus berwudhu terlebih dahulu dan menghadap kiblat. Setelah itu, umat Muslim dapat mengikuti takbiratul ihram (takbir pertama) yang dilantunkan oleh imam. Takbir yang dilantunkan ini bermakna memulainya salat Idulfitri. Kemudian, dilanjutkan dengan membaca doa niat salat Idulfitri yang telah saya sebutkan di atas. Setelah doa niat, salat dilanjutkan dengan membaca surat Al-Fatihah dan surat-surat pendek lainnya pada rakaat pertama dan rakaat kedua.

Dengan melaksanakan salat Idulfitri, umat Muslim dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT serta memperoleh keberkahan dari-Nya. Semoga salat yang dilaksanakan diterima oleh Allah SWT dan membawa kebaikan bagi umat Muslim.

Salat Idulfitri merupakan salah satu ibadah penting yang dilakukan umat Muslim setelah selesai menjalankan ibadah puasa Ramadhan. Doa setelah takbir ini menjadi bagian dari ibadah yang harus dilakukan saat Shalat Idulfitri. Melalui doa ini, umat Muslim menyampaikan rasa syukur kepada Allah atas segala nikmat yang diberikan selama Ramadan dan memohon agar Allah menerima ibadah puasa dan amalannya.

Seperti yang sudah kita ketahui, bahwa tata cara shalat Diul Fitri berbeda dengan shalat sunnah lainnya. Sebab dalam shalat Idul Fitri, salah satu rukunnya adalah membaca 7 kali takbir di rakaat pertama, dan lima kali takbir di rakaat kedua. Setiap kali takbir, kita sebagai umat Islam dianjurkan untuk membaca doa. Adapun bacaan doa setelah takbir dalam shalat Idul Fitri adalah sebagai berikut:

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ

Subhanallah, walhamdulillah, walaa ilaaha illallah wallahu akbar.

Artinya: “Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah Maha Besar.”

Doa Menyambung Silaturahmi merupakan salah satu doa yang sangat penting bagi umat Muslim dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri. Dalam doa ini, umat Muslim memohon kepada Allah SWT agar diberikan kemudahan dalam menjaga tali silaturahmi dengan sesama umat Muslim.

Menyambung silaturahmi memegang peran yang sangat krusial dalam kehidupan umat Muslim. Menghadapi Hari Raya Idul Fitri, umat Muslim di seluruh dunia berusaha untuk menjalin kembali hubungan yang mungkin terputus selama satu tahun. Hal ini dilakukan sebagai bentuk pengharapan dan doa agar amal ibadah selama bulan Ramadhan diterima oleh Allah SWT.

Adapun bacaan doa Hari Raya Idul Fitri ketika sedang silaturahmi adalah sebagai berikut:

اَللَّهُمَّ بَارِكْ لَهُمْ فِيْمَا رَزَقْتَهُمْ، وَاغْفِرْ لَهُمْ، وَارْحَمْهُمْ

Allaahumma baarik lahum fiimaa rozaqtahum, waghfir lahum, warhamhum.

Artinya: “Ya Allah, berkahilah apa yang Engkau Rezekikan kepada mereka, ampunilah mereka dan rahmat ikan mereka.”

Doa Sambut Bulan Baru adalah sebuah doa yang diamalkan oleh umat Muslim pada saat awal bulan baru dalam kalender Hijriah. Dalam doa ini, umat Muslim memohon kepada Allah agar bulan baru yang tiba membawa keberkahan, keimanan, keselamatan, dan Islam yang lebih baik.

Ketika kita merayakan Hari Raya Idul Fitri, artinya kita sedang berada di hari pertama di bulan Syawal. Maka tidak ada salahnya untuk membaca doa menyambut bulan baru, khususnya bulan syawal ketika merayakan Hari Raya Idul Fitri.

Doa ini menjadi momen penting bagi umat Muslim untuk menghadapi awal bulan dengan penuh kebaikan dan keberkahan. Melalui doa ini, umat Muslim menyadari bahwa Allah selalu memberikan nikmat-Nya pada setiap perubahan waktu dan memberikan kesempatan untuk memperbaiki diri.

Dalam doa tersebut, umat Muslim juga memohon agar bulan baru membawa peningkatan keimanan dalam menjalankan ajaran agama Islam. Mereka memohon kepada Allah agar diberikan kekuatan untuk lebih mendekatkan diri kepada-Nya dan menjalankan perintah-Nya dengan sungguh-sungguh.

Adapun bacaan doa menyambut bulan syawal adalah sebagai berikut:

اللَّهُمَّ أَهْلِلْهُ عَلَيْنَا بِالْيُمْنِ وَالإِيمَانِ وَالسَّلاَمَةِ وَالإِسْلاَمِ رَبِّى وَرَبُّكَ اللَّهُ

Allahumma ahlilhu ‘alayna bilyumni wal iimaani wassaalaamati wal islaamii robbii wa robbukallah.

Artinya: “Ya Allah, tampakkanlah bulan itu kepada kami dengan membawa keberkahan dan keimanan, keselamatan dan Islam. Rabbku dan Rabbmu (wahai bulan sabit) adalah Allah.”

Doa Mohon Kebaikan Dunia dan Akhirat adalah salah satu doa yang sering dibaca saat hari raya Idul Fitri. Doa ini merupakan ungkapan harapan kepada Allah SWT untuk memohon kebaikan dan berkah dalam kehidupan di dunia maupun di akhirat.

Pengertian dari doa Mohon Kebaikan Dunia dan Akhirat adalah meminta kepada Allah SWT agar diberikan kebaikan-kebaikan yang meliputi perlindungan, kemudahan, kebahagiaan, dan hidayah baik di dunia maupun di akhirat. Doa ini juga mencerminkan kesadaran akan keterbatasan manusia dan ketergantungan yang sepenuhnya kepada Allah SWT.

Keutamaan doa Mohon Kebaikan Dunia dan Akhirat adalah bahwa Allah SWT akan mendengar dan mengabulkan doa-doa hamba-Nya yang ikhlas. Dengan membaca doa ini, seorang Muslim berusaha untuk menyempurnakan ibadahnya dan meneguhkan keyakinannya akan kasih sayang serta penyertaan Allah SWT.

Berikut ini adalah contoh bacaan doa Mohon Kebaikan Dunia dan Akhirat:

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Rabbanaa aatinaa fiddunya hasanah, wa fil aakhiraati khasanah, wa qinaa adzaabannaar.

Artinya: “Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan lindungilah kami dari azab neraka.”

Dalam doa ini, umat Muslim memohon kepada Allah SWT agar diberikan kebaikan dalam segala hal yang diharapkan, serta agar dihindarkan dari segala keburukan yang ditakuti. Melalui doa ini, umat Muslim meyakini bahwa hanya Allah SWT yang mampu memberikan kebaikan sejati di dunia maupun di akhirat.