Tahu Film Robot Transformers? Begini Perkembangannya dari Masa ke Masa

Transformers, franchise film yang telah menghibur penonton selama bertahun-tahun, terus mengalami perkembangan yang menakjubkan dari masa ke masa.

oleh Mochamad Rizal Ahba Ohorella diperbarui 24 Jul 2024, 10:07 WIB
Diterbitkan 24 Jul 2024, 10:07 WIB
Transformers: Age of Extinction Ditaksir Laris di Pembukaan
Begitu banyak pihak yang meramalkan bahwa Transformers: Age of Extinction akan menjadi film yang sangat digemari saat penayangan perdana.

Liputan6.com, Jakarta Sejak pertama kali diperkenalkan ke layar lebar pada tahun 2007, film Transformers telah mengalami evolusi yang signifikan. Disutradarai oleh Michael Bay dan diproduksi oleh Steven Spielberg, film pertama dalam seri ini membawa karakter-karakter robot dari mainan dan serial animasi ke dalam dunia nyata dengan efek visual yang mengesankan.

Keberhasilan komersial dan popularitas film ini membuka jalan bagi sekuel-sekuel berikutnya, menjadikan Transformers salah satu waralaba film aksi terpopuler di dunia.

Perjalanan film Transformers tidak hanya memperkenalkan teknologi efek visual yang canggih, tetapi juga memperluas mitologi dan cerita di balik perang antara Autobots dan Decepticons.

Dari pertempuran pertama di Bumi hingga pengenalan elemen sejarah alternatif dan faksi-faksi baru seperti Maximals dan Predacons, setiap film membawa penonton lebih dalam ke dalam dunia robot-robot ikonik ini.

Dalam artikel ini, kamu akan melihat bagaimana film-film Transformers telah berkembang dari masa ke masa. Film yang berhasil memikat penonton dengan aksi spektakuler dan cerita yang terus berkembang,  seperti yang dilansir Liputan6.com dari berbagai sumber, Rabu (24/7/2024).

Transformers (2007)

Karakter Transformers, Bumblebee
Bumblebee, salah satu sosok menawan dalam franchise film Transformers. (Screen Rant)

Transformers (2007), disutradarai oleh Michael Bay dan diproduksi oleh Steven Spielberg, menjadi tonggak penting dalam dunia perfilman aksi dan science fiction.

Film ini meraih kesuksesan besar sejak dirilis pada 3 Juli 2007, berkat kolaborasi antara DreamWorks Pictures, Paramount Pictures, dan Hasbro.

Ceritanya berfokus pada Sam Witwicky (Shia LaBeouf), seorang remaja yang tanpa sengaja terjebak dalam perang antara dua kelompok robot alien: Autobots yang dipimpin oleh Optimus Prime dan Decepticons yang dipimpin oleh Megatron. Sam menemukan bahwa mobil barunya, Bumblebee, adalah salah satu Autobot yang berusaha melindungi Bumi.

Film ini dikenal dengan penggunaan efek visual revolusioner, yang dikerjakan oleh Industrial Light & Magic (ILM). Teknologi canggih memungkinkan transformasi robot dari kendaraan menjadi makhluk raksasa tampak sangat nyata, dengan ribuan komponen individu yang dirender dengan detail tinggi.

Adegan pertempuran spektakuler dan realistis menjadi salah satu daya tarik utama film ini, menetapkan standar baru untuk film-film berbasis CGI.Transformers (2007) sukses besar secara komersial, meraup lebih dari $700 juta di box office global.

Meskipun menerima ulasan campuran dari kritikus yang memuji efek visual namun mengkritik plotnya, film ini mendapatkan antusiasme tinggi dari penonton dan membangun basis penggemar yang kuat.

Kesuksesan ini membuka jalan bagi beberapa sekuel dan spin-off, menjadikan franchise ini salah satu yang paling menguntungkan dalam sejarah perfilman dan mempengaruhi cara efek visual digunakan dalam film-film aksi berikutnya.

Transformers: Dark of the Moon (2011)

Transformers: Age of Extinction, Pemuas Dahaga yang Tak Maksimal
"Transformers: Age of Extinction" adalah film yang mengguncang dunia dengan kisahnya yang luar biasa.

Transformers: Dark of the Moon adalah film ketiga dalam seri live-action Transformers, yang dirilis pada 29 Juni 2011. Disutradarai oleh Michael Bay dan diproduksi oleh Steven Spielberg, film ini melanjutkan petualangan Sam Witwicky (Shia LaBeouf) dengan memasukkan elemen sejarah alternatif.

Ceritanya mengungkap bahwa pendaratan di bulan pada tahun 1969 sebenarnya adalah misi rahasia untuk menyelidiki sebuah pesawat luar angkasa Cybertronian yang jatuh, yang dikenal sebagai Ark, dan teknologinya yang dapat mengubah jalannya perang antara Autobots dan Decepticons.

Film ini membawa kembali karakter-karakter utama seperti Optimus Prime dan Bumblebee, serta memperkenalkan Sentinel Prime, yang suaranya diisi oleh Leonard Nimoy. Sentinel Prime, mantan pemimpin Autobots, berperan penting dalam plot dengan teknologi pilar teleportasinya yang bisa membawa Cybertron ke Bumi.

Efek visual yang lebih canggih dan adegan aksi yang lebih epik dibandingkan film-film sebelumnya, termasuk pertempuran besar di Chicago, menjadi daya tarik utama. Industrial Light & Magic (ILM) kembali menggarap efek visual yang memukau, memberikan pengalaman sinematik yang mendebarkan.

Transformers: Dark of the Moon mendapatkan respons yang lebih baik dari kritikus dibandingkan film kedua, dengan pujian khusus untuk peningkatan dalam cerita dan efek visual. Secara komersial, film ini sukses besar, meraup lebih dari $1,1 miliar di box office global, menjadikannya salah satu film terlaris tahun 2011.

Keberhasilan ini memperkuat posisi franchise Transformers sebagai salah satu seri film aksi terbesar dan paling menguntungkan, serta menetapkan standar baru dalam penggunaan teknologi CGI dan 3D dalam pembuatan film.

Transformers: The Last Knight (2017)

Bumblebee
Bumblebee, sebuah film dalam waralaba Transformers yang diproduksi oleh Paramount Pictures, menghadirkan kisah yang menarik dan penuh aksi.

Transformers: The Last Knight adalah film kelima dalam seri live-action Transformers yang dirilis pada 21 Juni 2017. Disutradarai oleh Michael Bay, film ini melanjutkan waralaba dengan cerita yang lebih kompleks dan melibatkan mitologi yang lebih dalam.

Film ini menggambarkan sejarah panjang Transformers di Bumi, menghubungkan mereka dengan legenda Raja Arthur dan Kesatria Meja Bundar, serta peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah manusia.Dalam Transformers: The Last Knight, Cade Yeager (Mark Wahlberg) kembali sebagai tokoh utama yang bekerja sama dengan Bumblebee, serta karakter baru seperti Viviane Wembly (Laura Haddock) dan Sir Edmund Burton (Anthony Hopkins).

Plotnya berkisar pada upaya mereka untuk menemukan rahasia masa lalu Transformers dan menghentikan ancaman baru dari Cybertron yang dipimpin oleh Optimus Prime yang kini telah menjadi musuh. Film ini juga memperkenalkan kembali karakter ikonik seperti Megatron dan memberikan peran lebih besar pada karakter-karakter robot lainnya.

Film ini dikenal dengan penggunaan efek visual yang lebih maju dan adegan aksi yang spektakuler, khas dari gaya penyutradaraan Michael Bay. Industrial Light & Magic (ILM) kembali berkontribusi pada penciptaan efek visual yang mengesankan, dengan pertempuran yang memukau dan transformasi robot yang lebih halus dan realistis.

Namun, meskipun menawarkan pengalaman visual yang menakjubkan, Transformers: The Last Knight menerima ulasan yang beragam hingga negatif dari kritikus, dengan banyak yang mengkritik alur cerita yang rumit dan tidak konsisten.

Secara komersial, Transformers: The Last Knight masih meraih kesuksesan di box office, meskipun pendapatannya tidak sebesar film-film sebelumnya dalam seri ini.

Film ini berhasil meraup lebih dari $600 juta secara global, menunjukkan bahwa waralaba Transformers tetap memiliki basis penggemar yang kuat meskipun ada penurunan dalam penerimaan kritis. Keberhasilan finansialnya memastikan bahwa Transformers tetap menjadi salah satu waralaba film aksi paling populer dan berpengaruh di dunia perfilman.

Transformers: Rise of the Beasts (2023)

Transformers One
Mari saksikan cuplikan trailer film fenomenal yang tidak akan pernah terlupakan, "Transformer One"! Dibuat dengan keahlian dan kegigihan oleh tim kreatif Paramount Pictures, film ini akan membawa Anda dalam petualangan luar biasa yang tak terduga.

Transformers: Rise of the Beasts adalah film ketujuh dalam seri live-action Transformers, yang dirilis pada 9 Juni 2023. Disutradarai oleh Steven Caple Jr., film ini membawa waralaba ke arah baru dengan memperkenalkan karakter dan cerita dari seri animasi populer "Beast Wars: Transformers."

Film ini berlatar di tahun 1994 dan mengikuti petualangan baru yang menggabungkan dunia manusia dengan konflik epik antara berbagai faksi Transformers. Ceritanya berpusat pada dua karakter utama manusia, Noah (diperankan oleh Anthony Ramos) dan Elena (diperankan oleh Dominique Fishback), yang tanpa sengaja terlibat dalam pertempuran besar antara Autobots, Maximals, Predacons, dan Terrorcons.

Maximals dan Predacons adalah Transformers yang bisa berubah menjadi hewan besar, sementara Terrorcons adalah ancaman baru yang mengancam keberadaan Bumi dan Cybertron. Optimus Prime kembali memimpin Autobots, bekerja sama dengan Optimus Primal, pemimpin Maximals, untuk melawan ancaman baru ini.

Transformers: Rise of the Beasts menampilkan efek visual canggih dan aksi yang mendebarkan, melanjutkan tradisi waralaba ini dalam menghadirkan pengalaman sinematik yang spektakuler.

Film ini juga menambahkan elemen baru dengan menggabungkan hewan Transformers, yang memberikan dimensi baru pada pertarungan dan transformasi. Industrial Light & Magic (ILM) sekali lagi berperan dalam penciptaan efek visual yang mengesankan, memastikan bahwa setiap transformasi dan pertempuran terlihat realistis dan memukau.

Secara kritis, film ini mendapat ulasan yang beragam namun cenderung positif, dengan banyak yang memuji penyegaran cerita dan pengenalan karakter baru yang menarik. Secara komersial, Transformers: Rise of the Beasts berhasil meraih kesuksesan, menunjukkan bahwa waralaba Transformers masih memiliki daya tarik yang kuat dan mampu menarik penonton baru dan lama.

Film ini memperkuat posisi Transformers sebagai salah satu waralaba film aksi paling populer dan inovatif di dunia, membuka jalan bagi petualangan-petualangan baru di masa depan. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya