3 Cara Membangun Kepercayaan Diri Anak, Ajari Sedari Dini

Berbicara di depan umum dapat membantu anak menjadi lebih percaya diri dan mampu menyampaikan pendapatnya dengan lebih bebas.

oleh Mochamad Rizal Ahba Ohorella diperbarui 24 Jul 2024, 15:12 WIB
Diterbitkan 24 Jul 2024, 15:12 WIB
Melatih Anak untuk Berani Berpendapat
Melatih Anak untuk Berani Berpendapat

Liputan6.com, Jakarta Kemampuan berbicara di depan umum adalah salah satu keterampilan penting yang harus diajarkan kepada anak sejak usia dini. Berbicara di depan umum dapat membantu anak menjadi lebih percaya diri dan mampu menyampaikan pendapatnya dengan lebih bebas.

Dalam proses belajar ini, dukungan dari orangtua sangatlah penting. Tidak hanya anak-anak yang pemalu dan pendiam, semua anak dapat belajar berbicara di depan umum dengan baik. Latihan adalah kunci utama untuk menjadi mahir dalam berbicara di hadapan banyak orang.

Sebagai orangtua dapat terus mendampingi anak selama proses belajar mereka dan memberikan dukungan serta masukan yang membangun agar mereka terus termotivasi untuk menjadi lebih baik. Dirangkum Liputan6.com dari Speaking Schools Australasia, berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk melatih anak agar berani berbicara di depan umum, Rabu (24/7/2024).

1. Mulai dengan Lingkungan yang Aman dan Mendukung

Khalisa anak Kartika Putri
Selain itu, bocah yang lahir pada 18 Oktober 2019 silam itu juga dikenal pintar dan cerdas. Berani tampil di depan publik dan begitu komunikatif saat berbincang di depan kamera. Momen Habib saat dibuat ketawa oleh putrinya. [Youtube/TRANS TV Official]

Latihan di Rumah: Ajak anak untuk berbicara di depan keluarga terlebih dahulu. Lingkungan rumah yang aman dan mendukung memberikan mereka ruang untuk berlatih tanpa tekanan. Misalnya, mintalah mereka untuk bercerita tentang aktivitas mereka atau mendemonstrasikan sesuatu yang mereka pelajari di sekolah.

Kelompok Kecil: Setelah anak merasa lebih nyaman, ajak mereka untuk berbicara di depan teman-teman dekat atau kelompok kecil. Ini membantu mereka terbiasa berbicara di depan orang lain sebelum melangkah ke audiens yang lebih besar.

2. Melatih Membaca Gestur Tubuh

Ajarkan keterampilan pemecahan masalah
Bimbing anak untuk berpikir kritis dan berani berpendapat. (Foto: Freepik/oneinchpunch)

Kemampuan berkomunikasi dengan publik tidak hanya bergantung pada materi yang disampaikan, tetapi juga bahasa tubuh yang digunakan. Gerakan tangan dan postur tubuh dapat membantu terhubung dengan penonton dan menyampaikan pesan dengan baik.

Jika hanya diam dan kaku saat berbicara di depan publik, penonton akan kehilangan fokus dan tidak memperhatikan apa yang sampaikan. Oleh karena itu, penting bagi untuk mengajarkan anak-anak bagaimana melakukan gestur yang baik dan menjaga postur tubuh yang tepat ketika berbicara di depan orang banyak.

dapat mengajak mereka berlatih di depan cermin dan mengamati bagaimana mereka berperilaku saat menyampaikan pidato. Dengan berlatih di depan cermin, anak-anak akan menjadi lebih fleksibel dan percaya diri. Selain itu, juga perlu membantu anak-anak tetap tenang dan fokus saat berbicara di depan publik.

3. Latihan Secara Rutin

Orangtua memarahi anak
Mengambil jalan yang mudah alih-alih jalan yang baik akan memberikan dampak buruk bagi anak. (Foto: Pexels/Monstera Production)

Jadwalkan Waktu Berlatih: Tetapkan jadwal rutin untuk latihan berbicara di depan umum. Misalnya, alokasikan waktu setiap minggu untuk latihan berbicara di depan keluarga atau teman. Konsistensi dalam latihan membantu anak-anak merasa lebih nyaman dan siap.

Berlatih dengan Berbagai Topik: Biarkan anak-anak memilih topik yang mereka minati untuk dibahas. Ini membuat latihan lebih menarik dan membantu mereka merasa lebih terhubung dengan materi yang disampaikan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya