5 Trik Membuat Perkedel Jagung yang Renyah dan Awet, Cuma Pakai Bahan Sederhana

Liputan6.com, Jakarta Perkedel jagung merupakan salah satu lauk tambahan favorit yang kerap menghiasi meja makan, baik sebagai pendamping nasi maupun camilan ringan. Keistimewaan dari perkedel jagung terletak pada teksturnya yang renyah di luar dan lembut di dalam.

Walaupun terlihat sederhana, banyak orang yang menemui kesulitan dalam membuat perkedel jagung yang benar-benar renyah dan tidak berminyak. Sering kali, perkedel jagung hanya renyah untuk waktu yang singkat sebelum mulai melempem.

Untungnya, Chef Martin Praja, seorang ahli kuliner yang dikenal melalui akun Instagram-nya @marinpraja, telah membagikan rahasia sukses membuat perkedel jagung yang renyah dan tahan lama. Dengan menggunakan bahan-bahan sederhana dan beberapa trik khusus, Chef Martin memastikan setiap gorengan bisa tampil sempurna dan memuaskan.

Berikut adalah panduan langkah demi langkah yang bisa Anda ikuti untuk membuat perkedel jagung dengan tekstur ideal dan rasa yang menggugah selera, sebagaimana dilansir oleh Liputan6.com pada Selasa (20/08/2024).

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menyiapkan sebuah mangkuk besar untuk mencampur semua bahan. Chef Martin menyarankan agar kita menggunakan kombinasi jagung utuh dan jagung serut untuk mendapatkan tekstur yang sempurna.

"Saya lebih suka menggunakan satu bonggol jagung yang butirannya masih utuh dan satu bonggol jagung yang sudah diserut. Dengan cara ini, tekstur jagung dalam perkedel tetap terasa utuh," ungkap Chef Martin dalam unggahan Instagramnya di @marinpraja pada hari Kamis (15/8/2024). 

Langkah berikutnya adalah mencampurkan jagung dengan bahan-bahan lainnya seperti tepung terigu, merica, bawang putih bubuk, garam, dan gula pasir. Yang membuat trik ini istimewa adalah penambahan tepung beras.

"Saya menambahkan sedikit tepung beras agar perkedel jagungnya bisa renyah lebih lama," ungkap Martin.

Tepung beras berperan penting dalam memberikan tekstur yang lebih garing dan mempertahankan kerenyahannya lebih lama.

Setelah bahan-bahan kering tercampur dengan sempurna, tambahkan air secukupnya—Chef Martin biasanya menggunakan sekitar 5 sendok makan air—dan aduk hingga adonan mencapai kekentalan yang diinginkan. Penambahan air yang tepat akan membuat adonan lebih mudah dibentuk dan menghasilkan gorengan yang tidak terlalu berminyak.

Panaskan wajan dengan minyak di atas api sedang. Pastikan minyak sudah benar-benar panas sebelum mulai menggoreng adonan perkedel jagung. Goreng perkedel selama sekitar 7 menit hingga mencapai tingkat kerapuhan yang diinginkan.

"Untuk hasil yang maksimal, goreng hingga bagian bawahnya berwarna kecokelatan, kemudian balik agar matangnya merata," ujar Chef Martin.

Setelah perkedel jagung matang sempurna, segera angkat dan tiriskan minyaknya hingga bersih sebelum disajikan. Dengan mengikuti panduan ini, Anda akan mendapatkan perkedel jagung yang renyah dan tetap garing lebih lama. Selamat mencoba dan nikmati kelezatannya!