Liputan6.com, Jakarta Kim Sang-sik memberikan sebuah pernyataan yang cukup menarik. Pelatih dari Timnas Vietnam ini menyatakan kesiapannya untuk mengesampingkan hubungan pertemanan dengan Shin Tae-yong demi memastikan kemenangan timnya dalam pertandingan yang akan datang.
Seperti yang diketahui banyak orang, Shin Tae-yong dan Kim Sang-sik akan saling berhadapan dalam adu strategi. Mereka masing-masing akan memimpin Timnas Indonesia dan Timnas Vietnam dalam ajang Piala AFF 2024.
Advertisement
Baca Juga
Update Ranking FIFA Timnas Indonesia Jelang Laga Melawan Vietnam, Masih Tertahan di Posisi 125 Dunia
Siaran Langsung Vietnam vs Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 pada Minggu 15 Desember, Malam Krusial
Duel Bintang Vietnam vs Timnas Indonesia di Piala AFF: Misi Kapten Garuda Bungkam The Golden Star di Kandang
Kim Sang-sik dan Shin Tae-yong sebelumnya adalah rekan satu tim. Pada masa lalu, Shin Tae-yong pernah menjadi pelatih Kim Sang-sik ketika ia melatih klub Seongnam Ilhwa Chunma.
Advertisement
Kim Sang-sik mengakui bahwa ia memiliki hubungan yang baik dengan pelatih senior tersebut. "Ya, Saya cukup dekat dengan pelatih Timnas Indonesia, Coach Shin," ungkap Kim Sang-sik dalam konferensi pers menjelang pertandingan. Simak komentar lengkap sang pelatih di bawah ini.
1. Hubungan yang Baik
Kim Sang-sik mengungkapkan bahwa ia memiliki rasa hormat yang besar terhadap Shin Tae-yong. Oleh karena itu, ia merasa senang bisa beradu strategi dengan seniornya tersebut.
"Ketika kami masih bermain, beberapa tahun yang lalu, kami bermain di satu tim yang sama, di mana kami juga teman sekamar," ujar Kim Sang-sik.
Kim Sang-sik menambahkan bahwa mereka menghabiskan beberapa musim bersama pada masa itu. Shin Tae-yong adalah seniornya dan banyak membantu Kim Sang-sik. Ia sangat menghormati Shin Tae-yong, baik ketika masih menjadi pemain maupun saat Shin Tae-yong menjadi pemimpin dalam timnya.
Advertisement
2. Abaikan Hubungan Pertemanan
Kim Sang-sik menegaskan bahwa dia tidak akan menyerah saat bertemu dengan seniornya. Dia berkomitmen untuk memberikan seluruh kemampuannya agar Timnas Vietnam dapat meraih kemenangan dalam pertandingan tersebut.
"Namun sekarang kami berada di posisi sebagai pelatih kepala dari dua negara Indonesia dan Vietnam. Jadi ini sebuah kehormatan bagi saya bisa berhadapan dengannya sebagai seorang pelatih kepala, dan kami akan terus menjalin hubungan baik ini," sambung Kim Sang-sik.
"Namun di pertandingan besok, kami akan saling berhadapan satu sama lain. Ini akan jadi pertandingan yang berat saya akan mengesampingkan perasaan saya dan mencoba memberikan yang terbaik agar kami menang di pertandingan itu," ia menandaskan.
Â
3. Balas Dendam
Kim Sang-sik memiliki tujuan untuk membalas kekalahan yang dialami oleh The Golden Star ketika bertemu dengan Timnas Indonesia di pertandingan mendatang. Kekalahan tersebut terjadi karena Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Vietnam dengan skor yang cukup telak, yaitu 3-0, dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berlangsung pada bulan Maret lalu.
Â
Advertisement