Bola.com, Manila - Tim Nasional Vietnam melanjutkan perjalanan mereka di Piala AFF 2024. Nguyen Tien Linh dan rekan-rekannya akan mengunjungi kandang Filipina.
Tim Nasional Vietnam akan berhadapan dengan Tim Nasional Filipina dalam pertandingan yang akan diadakan di Stadion Rizal Memorial di Manila pada Rabu malam, 17 Desember 2024.
Advertisement
Baca Juga
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024, Laga Lawan Filipina Jadi Penentu Nasib Skuad Garuda ke Babak Semifinal
Ungkap Ingin Tetap di FC Copenhagen, Kevin Diks: Saya Mencintai Stadion, Para Penggemar dan Klub Ini
Klasemen Sementara Timnas Indonesia Piala AFF Usai Kalah dari Vietnam, Terancam Digeser Filipina
Pelatih Tim Nasional Vietnam, Kim Sang-sik, memiliki ambisi besar di Piala AFF 2024. Kim bertekad untuk mempertahankan catatan kemenangan timnya.
Advertisement
Diketahui bahwa Tim Nasional Vietnam telah bertanding dua kali di Grup B Piala AFF 2024. Kedua pertandingan tersebut berakhir dengan kemenangan.
“Tim Nasional Vietnam masih menjaga rekor kemenangan di babak penyisihan grup dan target tersebut akan terus kami pertahankan di laga berikutnya agar segera merebut tiket ke babak semifinal," ujar Kim Sang-sik dalam konferensi pers sebelum pertandingan pada Selasa, 17 Desember 2024.
Agenda Padat
Pada tahun 2024, Piala AFF akan diselenggarakan menggunakan sistem pertandingan kandang dan tandang. Kerapatan jadwal pertandingan antara satu laga dengan laga lainnya cukup tinggi.
Kim Sang-sik menyadari kenyataan ini. Pelatih yang berasal dari Korea Selatan tersebut mengungkapkan bahwa tim yang diasuhnya akan melakukan persiapan dengan matang.
"Meski jadwalnya sulit, kami sudah mempersiapkan diri dengan baik dan siap untuk pertandingan besok," tegasnya.
Advertisement
Tim Tangguh
Kim Sang-sik memberikan pandangannya tentang situasi terbaru Timnas Vietnam. Menurutnya, Filip Nguyen dan rekan-rekannya menunjukkan kualitas yang sangat baik dalam permainan mereka. Tim ini mulai memahami dan menginternalisasi strategi yang diinginkan oleh pelatih mereka. Dengan proses yang bertahap namun konsisten, kekompakan dalam tim mulai terlihat dengan jelas.
Kim Sang-sik menyatakan, "Saya memiliki pemahaman yang jelas tentang kekuatan, kelemahan, dan gaya bermain pemain. Sebaliknya, para pemain juga memahami gaya sepak bola saya dan bisa memahami apa yang ingin saya sampaikan. Saat ini, kami adalah tim yang kuat baik dari segi kekuatan fisik maupun taktik.”
Ungkapan ini menunjukkan bahwa ada saling pengertian yang mendalam antara pelatih dan pemain. Pemahaman ini menjadi fondasi bagi kekuatan tim, baik dalam aspek fisik maupun strategis, sehingga membawa mereka ke tingkat yang lebih baik dalam kompetisi.