Bola.com, Jakarta - Bruno Fernandes, pemain Manchester United (MU), menyatakan bahwa timnya sedang mengalami krisis dalam hal kepercayaan diri. Pernyataan ini diungkapkan oleh Fernandes setelah MU kalah 1-3 dari Brighton dalam lanjutan Liga Inggris musim 2024/2025 yang berlangsung di Stadion Old Trafford pada hari Minggu, 19 Januari 2025.
Dalam enam pertandingan terakhir di Liga Inggris, MU telah mengalami kekalahan sebanyak empat kali. Gol-gol dari Yankuba Minteh, Kaoru Mitoma, dan Georginio Rutter mengamankan kemenangan ketiga berturut-turut untuk Brighton di Old Trafford.
Advertisement
Baca Juga
Minteh berhasil membawa Brighton unggul di menit kelima setelah menerima umpan dari Mitoma. Fernandes kemudian berhasil menyamakan kedudukan untuk MU pada menit ke-23 dengan memanfaatkan peluang dari titik penalti.
Advertisement
Walaupun menyelesaikan babak pertama dengan penampilan yang lebih dominan, MU tidak mampu mengendalikan permainan setelah istirahat. Mereka kebobolan dua kali dengan sangat mudah dan mengalami kekalahan keempat dalam lima laga kandang terakhir di Liga Inggris.
Protes dari Bruno Fernandes
MU mendapatkan apresiasi karena tidak sering melakukan "berguling-guling" setelah mengalami kebobolan dalam beberapa pertandingan terakhir. Meskipun demikian, Fernandes merasa bahwa timnya belum mampu menunjukkan semangat yang sama seperti sebelumnya.
“Saya pikir di babak kedua kami menunjukkan kebalikannya,” ungkap Fernandes kepada MUTV.
“Kami sebenarnya bisa menjaga permainan tetap stabil, meskipun kami kebobolan sehingga skor menjadi 1-2. Namun, saya merasa pada saat itu, kami kurang yakin bisa membalikkan keadaan dan kembali menguasai permainan," tambahnya.
“Setelah kebobolan hingga skor menjadi 1-2, segalanya menjadi lebih sulit. Namun, kami masih memiliki kesempatan untuk bangkit dan melakukan sesuatu yang berbeda."
Advertisement
Kecemasan Paling Utama
Bruno menyatakan kekhawatiran terbesarnya setelah mengalami kekalahan dari Brighton di Old Trafford. Dia merasa bahwa masalah utama saat ini adalah kurangnya rasa percaya diri yang dimiliki tim untuk melakukan apa yang sebenarnya mereka mampu. "Bagi saya, yang paling mengkhawatirkan saya adalah kurangnya kepercayaan diri yang kami miliki saat ini untuk melakukan hal-hal yang mampu kami lakukan. Saya tidak keberatan siapa pun kehilangan bola karena mencoba sesuatu untuk membantu tim," ujar Bruno.
Dia menekankan pentingnya memaksimalkan potensi terbaik dari para pemain. "Kami perlu mengeluarkan kemampuan terbaik pemain dan kami membutuhkan para pemain untuk percaya pada diri mereka sendiri bahwa mereka mampu membalikkan keadaan." Dengan kata lain, Bruno menyoroti bahwa untuk mencapai hasil yang lebih baik, setiap pemain harus memiliki keyakinan pada kemampuannya sendiri dan berusaha lebih keras untuk mendukung tim.