Alasan Pengunjung Dilarang Keluar dari Mobil di Taman Safari, Simak Bahaya dan Risikonya

Liputan6.com, Jakarta Sebuah video viral baru-baru ini memperlihatkan aksi nekat pengunjung Taman Safari Indonesia (TSI) yang keluar dari mobil di area satwa lepas. Aksi ini bukan hanya membahayakan pengunjung itu sendiri, tetapi juga satwa dan ekosistem Taman Safari.

Kejadian ini terjadi di Taman Safari Indonesia Cisarua, Bogor, Jawa Barat, dan direkam oleh pengunjung lain yang kemudian diunggah ke media sosial. Mengapa pengunjung dilarang keluar dari mobil di area satwa Taman Safari? Apa saja risiko dan bahaya yang mengintai? Mari kita bahas lebih lanjut.

Keluar dari kendaraan di area satwa lepas Taman Safari merupakan tindakan yang sangat berbahaya dan melanggar peraturan. Pihak Taman Safari sendiri telah berulang kali mengingatkan pengunjung akan bahaya ini melalui berbagai media dan rambu-rambu peringatan yang terpasang di area tersebut.

Namun, masih banyak pengunjung yang mengabaikan peringatan ini, seperti yang terlihat pada video viral tersebut. Konsekuensi dari tindakan ini dapat berakibat fatal, baik bagi pengunjung maupun satwa yang ada di sekitar.

Tidak hanya membahayakan keselamatan pengunjung, tindakan ini juga berpotensi mengganggu keseimbangan ekosistem di Taman Safari. Kehadiran manusia yang terlalu dekat dengan satwa dapat menyebabkan stres, perubahan perilaku, dan bahkan membahayakan kesejahteraan satwa. Oleh karena itu, penting bagi semua pengunjung untuk mematuhi aturan yang telah ditetapkan oleh pihak Taman Safari demi keamanan dan kenyamanan bersama.

Risiko dan bahaya yang dihadapi pengunjung yang keluar dari mobil di area satwa lepas Taman Safari sangat signifikan dan berpotensi fatal. Beberapa bahaya tersebut antara lain:

• Serangan Satwa: Satwa di Taman Safari hidup di habitat semi-liar. Meskipun terbiasa dengan keberadaan manusia dari kejauhan, kehadiran manusia yang terlalu dekat atau tindakan yang dianggap mengancam dapat memicu reaksi agresif. Hewan besar seperti singa, harimau, dan beruang memiliki potensi untuk menyerang dan melukai bahkan membunuh manusia. Hewan yang lebih kecil pun dapat menimbulkan bahaya, misalnya melalui gigitan atau cakaran yang dapat menyebabkan infeksi.
• Kecelakaan: Keluar dari kendaraan di area yang ramai dengan kendaraan lain meningkatkan risiko kecelakaan. Pengunjung dapat tertabrak kendaraan lain, baik yang dikendarai pengunjung lain maupun kendaraan operasional Taman Safari.
• Gangguan terhadap Satwa: Kehadiran manusia di luar kendaraan dapat mengganggu satwa dan habitatnya. Hal ini dapat menyebabkan stres, perubahan perilaku, dan bahkan membahayakan kesejahteraan satwa.
• Pelanggaran Peraturan: Keluar dari kendaraan di area satwa lepas merupakan pelanggaran peraturan Taman Safari. Pelanggaran ini dapat berakibat pada sanksi dari pihak pengelola Taman Safari.
• Bahaya bagi Anak-Anak: Anak-anak sangat rentan terhadap bahaya di area satwa lepas. Mereka lebih mudah panik dan kurang mampu melindungi diri dari serangan satwa.
• Kondisi Darurat yang Tidak Terduga: Jika terjadi kondisi darurat seperti mobil mogok, pengunjung yang keluar dari kendaraan tanpa bantuan petugas akan semakin meningkatkan risiko bahaya.

"Seharusnya, semua pengunjung mematuhi aturan yang diberlakukan demi keselamatan semua pihak," ujar Senior Vice President Marketing Taman Safari Indonesia Group, Alexander Zulkarnaen, menanggapi viralnya video pengunjung yang keluar dari mobil di area satwa.

Dia menegaskan, selain keeper dilarang keras turun mobil saat melakukan safari satwa lepas.

"Kami selalu mengimbau pengunjung untuk tetap di dalam kendaraan selama berada di area satwa lepas,” tegasnya.

Demi keselamatan dan kenyamanan bersama, pihak Taman Safari Indonesia telah menetapkan aturan ketat yang wajib dipatuhi oleh semua pengunjung. Beberapa aturan utama yang harus diperhatikan antara lain:

• Dilarang keluar dari kendaraan di area satwa lepas.
• Dilarang memberi makan satwa sembarangan.
• Dilarang membuka jendela kendaraan terlalu lebar di area satwa.
• Ikuti arahan dan petunjuk petugas Taman Safari.

Dengan mematuhi aturan-aturan tersebut, diharapkan pengunjung dapat menikmati wisata di Taman Safari dengan aman dan nyaman, tanpa membahayakan diri sendiri maupun satwa yang ada di kawasan konservasi tersebut. Ingat, keselamatan adalah prioritas utama.

Kesimpulannya, keluar dari mobil di area satwa Taman Safari merupakan tindakan yang sangat berbahaya dan dapat berakibat fatal. Patuhi selalu peraturan yang telah ditetapkan dan utamakan keselamatan diri sendiri, pengunjung lain, dan satwa.