Liputan6.com, Jakarta Ramadan merupakan bulan yang paling dirindukan umat muslim. Bulan yang penuh berkah ini selalu disambut dengan penuh sukacita. Pada bulan Ramadan umat muslim diwajibkan untuk berpuasa dan melakukan amalan-amalan baik lainnya.
Jadwal Ramadan banyak dicari agar umat muslim yang menjalankan puasa Ramadan lebih tepat dalam beribadah. Selain itu jadwal Ramadan imsakiyah diperlukan untuk dapat mengetahui batas waktu sahur dapat dilakukan. Tak ketinggalan, jadwal Ramadan juga digunakan sebagai patokan untuk waktu berbuka yang jatuh pada waktu salat Maghrib.
Advertisement
Baca Juga
Jadwal Ramadan berbeda dari satu daerah ke daerah lain, oleh sebab itu orang harus mencari jadwal Ramadan sesuai dengan daerah tempat tinggalnya.
Berkembangnya teknologi membuat segala sesuatu dapat diakses dengan mudah. Jika dulu jadwal Ramadan didapatkan melalui media tv, radio, surat kabar, atau lembaran brosur, kini Anda dapat mengetahui jadwal Ramadan secara online. Mengakses jadwal Ramadan secara online adalah cara yang amat praktis dan cepat.
Anda dapat mengakses jadwal Ramadan baik itu jadwal shalat, berbuka, dan imsakiyah sesuai dengan zona waktu dan daerah tempat Anda tinggal. Nah, sebagai persiapan menyambut bulan Ramadan, tak ada salahnya jika Anda mulai mencari jadwal Ramadan.
Berikut cara cek jadwal Ramadan yang berhasil Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (2/5/2019). Jadwal ini adalah jadwal yang dirilis langsung oleh Kementerian Agama Indonesia, jadi sudah dipastikan akurasinya.
Cara cek jadwal Ramadan secara online
Waktu berpuasa ditentukan oleh masa matahari terbit hingga terbenam, maka dari itu posisi matahari terhadap bumi berpengaruh dalam lama waktu seseorang menjalankan puasa. Negara-negara beriklim tropis di area khatulistiwa seperti Indonesia memiliki durasi berpuasa cenderung stabil dari tahun ke tahun yaitu sekitar 12 jam.
Meski begitu jadwal Ramadan di Indonesia memiliki sedikit perbedaan waktu antara satu daerah ke daerah lain. Hal ini disebabkan oleh perbedaan zona waktu yang ada. Maka dari itu penting untuk mengetahui jadwal Ramadan yang tepat untuk daerah Anda.
Kementerian Agama RI sendiri telah memberi kemudahan bagi warganya yang ingin mengetahui jadwal Ramadan dengan tepat. Anda dapat membuka laman layanan Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, yang dikelola resmi pleh Kementerian Agama RI. Anda dapat mengaksesnya dengan alamat bimasislam.kemenag.go.id.
Di laman ini Anda dapat mengecek jadwal salat dan imsakiyah. Selain itu Anda dapat mengakses widget jadwal Ramadan yang dapat di pasang di blog atau laman pribadi Anda.
Advertisement
Cara cek jadwal Ramadan untuk semua daerah
Jadwal imsakiyah adalah jadwal Ramadan yang paling dicari. Di Indonesia, imsakiyah digunakan sebagai patokan atau batas waktu seseorang dapat melakukan makan sahur. Selain jadwal imsakiyah, jadwal salat juga penting dimiliki, bahkan di luar bulan Ramadan.
Jadwal shalat digunakan sebagai patokan waktu shalat. Selain itu, untuk waktu Maghrib juga digunakan sebagai patokan waktu berbuka puasa. Jadwal imsakiyah dan shalat berbeda berbeda di tiap daerah. Berikut cara mengetahui jadwal imsakiyah dan salat di bulan Ramadan:
1. Buka laman bimasislam.kemenag.go.id
2. Pilih opsi Jadwal Shalat
3. Pilih opsi Jadwal Imsakiyah
4. Setelah itu Anda akan diminta untuk memilih daerah yang ingin Anda ketahui jadwal Ramadhanya.
5. Pilih provinsi pada kolom provinsi, lalu pilih kabupaten/kota pada kolom di sebelahnya. Kemudian pilih tahun Ramadan.
6. Pilih opsi 'proses data' (ikon search). Setalah opsi ini dipilih, Anda akan mendapatkan jadwal Ramadan lengkap dari mulai imsakiyah hingga shalat 5 waktu selama 30 hari Ramadan.
7. Anda juga dapat mengunduh jadwal Ramadan tersebut dalam format Excel. Dengan klik opsi 'Export Excel' (ikon awan) di sebelah opsi search.
Keistimewaan Ramadan
Ramadan begitu istimewa bagi umat muslim. Ini karena Ramadan berbeda dari bulan lainnya. Di bulan Ramadan, pahala dilipat gandakan, segala doa dapat terkabul, dan kemuliaan dapat dicapai. Berikut beberapa keistimewaan Ramadan:
Malam Lailatul Qadar
Lailatul Qadar dalam Al-Qur’an digambarkan sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan. Malam Lailatul Qadar dipercaya hadir pada sepuluh hari terakhir di bulan Ramadan. Pada malam ini umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak ibadah wajib (salat, zakat, dan puasa) juga melengkapi dengan berbagai ibadah sunah (salat rawatib, tarawih, witir tahajud dan lainnya).
Bulan Diturunkannya Al-Qur’an
Ramadan merupakan bulan yang mulia. Pada bulan ini, Al-Qur’an diturunkan. Seperti yang disebutkan dalam Surat Al-Baqarah ayat 185, "Bulan Ramadan adalah bulan yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia, penjelasan bagi petunjuk, dan furqan (pembeda).
Bulan Dikabulkannya Segala Doa
Bulan Ramadan juga merupakan waktu yang terbaik untuk berdo’a, sebab di bulan Ramadan terdapat banyak waktu yang mustajab untuk berdoa. Sepanjang hari orang yang berpuasa ialah hari yang penuh kebaikan maka dari itu, doa orang yang berpuasa akan lebih mudah untuk diijabah.
Setiap Amal Perbuatan Akan Dilipatgandakan Nilainya
Setiap melakukan kebaikan pasti akan diganjar pahala. Namun, pada bulan Ramadan, pahala yang didapat akan dilipatgandakan nilainya. Selain itu, pada bulan Ramadan ada banyak ibadah dan amalan istimewa, seperti salat tarawih dan berbagi.
Advertisement