Quraish Shihab: Al Wadud, Allah Mencintai Umatnya yang Saleh

Cinta dan harapan, salah satu makna yang terkandung dalam sifat Allah, Al Wadud.

oleh Maria Flora diperbarui 22 Mei 2019, 11:15 WIB
Diterbitkan 22 Mei 2019, 11:15 WIB
Quraish Shihab: Memohon Surga dan Minta Perlindungan Allah di Bulan Ramadan
Apa yang dimaksud dengan memohon surga? (FOTO: SCTV)

Liputan6.com, Jakarta - Al Wadud adalah salah satu sifat yang dimiliki Allah SWT. Apa makna dari kata ini?

Cendikiawan muslim Quraish Shihab menjelaskan ada dua makna yang terkandung dalam Al Wadud. Makna pertama, cinta dan harapan, makna kedua diartikan lapang dan kosong. 

Wadud dari kata Al Wadud, menurut Quraish Shihab bisa berarti subjek, atau objek. Sebagai subjek, Allah mencintai makhluk-makhluknya dan akan menganugerahkan segala yang dibutuhkan.

"Mengabulkan harapan dan yang tidak pernah bermaksud buruk, serta tidak pernah mengenal kekejaman kepada hamba-hambanya," ucap Quraish Shihab.

Dari sifat Allah yang satu ini, maka sangatlah wajar apabila manusia mencintai-Nya dan mengharap kepada-Nya. 

Lantas, apa yang harus kita lakukan untuk mendapatkan cinta-Nya? Berjalan sesuai tuntunan serta ajaran-Nya. 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya