Jus Tomat yang Aman untuk Penderita Asam Lambung Selama Puasa

Penderita asam lambung bisa minum jus tomat selama puasa Ramadan, baik buka, makan malam, dan sahur.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 25 Mei 2019, 03:30 WIB
Diterbitkan 25 Mei 2019, 03:30 WIB
Ini Manfaat Jus Tomat Untuk Diet
Jus tomat untuk penderita asam lambung. (sumber: pexels)

Liputan6.com, Jakarta Jus tomat bisa menjadi salah satu minuman yang cocok bagi penderita asam lambung (Gastroesophageal Reflux Disease/GERD) selama puasa Ramadan. Anda bisa meminumnya saat berbuka puasa, sahur maupun makan malam.

Menurut Ahli gizi sekaligus Ketua Indonesia Sport Nutritionist Association, Rita Ramayulis, tomat termasuk salah jenis sayur yang dianjurkan untuk penderita GERD. Buah jeruk pun sebagai salah satu buah yang juga dianjurkan untuk penderita GERD.

"Cara pengolahan dengan dibuat jus tomat (dengan cara diblender) membuat teksturnya semakin lembut dan mudah dicerna," ujar Rita dalam keterangan yang diterima Health Liputan6.com, ditulis Jumat (24/5/2019).

Rita memberikan tips membuat jus tomat dan cara penyajiannya yang tepat.

Bahan:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

  1. 4 buah tomat, dikukus terlebih dahulu hingga kulitnya terkelupas (Anda bisa menggunakan Food Steamer Philips) dengan waktu kira-kira 35 menit. Tunggu sampai tanda selesai berbunyi).
  2. 8 buah jeruk manis, diambil airnya.
  3. 100 cc air matang. 
  4. 1-2 sdm gula (disesuaikan selera, tapi tidak dianjurkan melebihi 2 sdm).

Simak video menarik berikut ini:


Pembuatan dan penyajian

Ilustrasi Tomat
Pemnbuatan jus tomat. (dok. Pixabay.com/Putu Elmira)

Cara membuat:

1. Masukkan semua bahan ke dalam blender (Anda bisa menggunakan Blender Philips).

2. Blender hingga halus dan jus tomat siap disajikan.

Keterangan:

Tidak disarankan diminum dalam suhu es, tapi bisa dikonsumsi pada suhu ruangan.

Dapat memenuhi kebutuhan asupan layaknya satu sayur dan dua buah.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya