Jemaah Haji Nafar Awal Mulai Kembali ke Pemondokan

Hari ini merupakan waktu terakhir jemaah melakukan nafar awal di Mina.

oleh Nurmayanti diperbarui 13 Agu 2019, 11:01 WIB
Diterbitkan 13 Agu 2019, 11:01 WIB
Melihat Lebih Dekat Jemaah Haji Lempar Jumrah di Mina
Suasana jemaah haji melempar jumrah di Mina. (AFP Photo/Fethi Belaid)

Liputan6.com, Makkah - Jemaah haji nafar awal mulai digeser ke pemondokan dari Mina pada Selasa (13/8/2019) ini. Sebanyak 120 ribu jemaah haji mengajukan nafar awal melontar jumrah di Jamarat. 

"Mulai jam 07.00 pagi akan dievakuasi, mulai pergerakan menuju Makkah atau hotel di mana mereka menetap," ujar Kepala Satuan Tugas Mina, Akhmad Jauhari di Mina.

Dia menuturkan hari ini merupakan waktu terakhir jemaah melakukan nafar awal di Mina. 

Pada nafar awal, jemaah biasanya akan melakukan lontar jumrah dengan keberangkatan mulai jam 12 malam. Sebab pada 12 Dzulhijah merupakan batas akhir melontar jumrah.

Proses pemberangkatan jemaah nafar awal ke hotel atau pemondokan diprediksi berakhir pada pukul 17.00 waktu setempat.

Ini mengingat persyaratan Nafar Awal adalah sebelum terbenam matahari sudah harus meninggalkan Mina.

Kalau setelah matahari tenggelam jemaah tersebut masih berada di Mina, maka dia harus melanjutkan mabit dan mengambil Nafar Tsani.

Rencananya untuk pergerakan jemaah haji ke Makkah akan menggunakan bus naqobah. "Seperti saat pendorongan dari Makkah ke Arafah dengan jumlah 21 bus tiap maktab," ungkap dia.

 

Himbauan

Saat melontar jumrah, jemaah kembali diingatkan tetap menjaga kondisi tubuh agar fit. Terutama ketika beraktivitas di luar ruangan.

Himbauan lain, selalu membawa bekal air minum. Alat pelindung diri seperti masker, payung dan kaca mata hitam. Ini mengingat cuaca yang terik.

"Secara prosentase 57 persen jemaah mendaftarkan mengambil Nafar Awal. Kemungkinan pada 12 Dzulhijjan yang masih di Mina sekitar 92 ribu jemaah," jelas dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya