Baik Dikonsumsi Saat Berbuka Puasa, Ini 4 Manfaat Kurma untuk Tubuh

Rupanya berbuka puasa dengan mengonsumsi kurma dapat memberikan beberapa manfaat untuk tubuh loh.

oleh Camelia diperbarui 16 Apr 2021, 14:30 WIB
Diterbitkan 16 Apr 2021, 14:30 WIB
ilustrasi kurma/pixabay
ilustrasi kurma/pixabay

Liputan6.com, Jakarta - Saat berbuka puasa kita dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan sehat, salah satunya adalah kurma. Ya, kurma merupakan buah yang sering dikonsumsi banyak individu di bulan Ramadan.

Kurma adalah buah dari pohon kurma, yang tumbuh di banyak daerah tropis di dunia. Rasanya yang manis sangat cocok untuk meningkatkan energi usai berpuasa seharian.

Rupanya berbuka puasa dengan mengonsumsi kurma dapat memberikan beberapa manfaat untuk tubuh. Terlebih jika kurma dikonsumsi setiap hari secara rutin. Dikutip dari berbagai sumber,berikut ulasannya:

Saksikan Video di Bawah Ini:

Meningkatkan Energi dengan Cepat

Ilustrasi olahraga, stretching
Ilustrasi olahraga, stretching, peregangan. (Gambar oleh Irina L dari Pixabay)

Kurma merupakan buah yang bisa membantu Anda tetap berenergi. Kandungan glukosa, fruktosa, dan sukrosa yang tinggi pada kurma mampu meningkatkan energi dengan cepat saat berbuka puasa.

Memenuhi Cairan Tubuh

drink-kezo
ilustrasi minuman rendah kalori untuk buka puasa/pixabay

Usai berpuasa seharian, tubuh tentu kekurangan cairan. Rupanya kurma memiliki kandungan air yang bisa membantu mengembalikan cairan tubuh selepas berpuasa seharian.

Mengobati Anemia

Ilustrasi Kurma | jacqueline macou dari Pixabay
Ilustrasi Kurma | jacqueline macou dari Pixabay

Kurma mengandung sejumlah nutrisi yang tinggi di antaranya yaitu zat besi, vitamin C, dan B6. Semua vitamin ini sangat baik untuk merangsang produksi hemoglobin sehingga dapat membantu dalam mengobati anemia.

Menangkal Radikal Bebas

Susu dan kurma
Foto: Pixabay

Kurma juga memiliki kandungan antioksidan yang mampu mengurangi efek radikal bebas dalam tubuh. Antioksidan melindungi sel dan jaringan tubuh dari stres yang bisa memicu berbagai risiko penyakit.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya