Hukum Meninggalkan Sholat Jumat Tiga Kali, Simak Hadis Rasulullah SAW Ini

Melaksanakan sholat Jumat adalah kewajiban seorang muslim, khususnya laki-laki yang mukallaf, baligh, aqil, merdeka, dan tidak memiliki uzur. Kewajiban melaksanakan sholat Jumat sudah jelas dalam firman Allah SWT surah Al-Jumuah ayat 9.

oleh Muhamad Husni Tamami diperbarui 14 Okt 2022, 14:30 WIB
Diterbitkan 14 Okt 2022, 14:30 WIB
Momen Mesut Ozil Sholat Jumat di Masjid Istiqlal
Mantan pesepakbola Timnas Jerman Mesut Ozil berdoa usai melaksanakan Sholat Jumat di Masjid Istiqlal, Jakarta, Jumat (27/5/2022). Dalam kunjungannya ke Indonesia, mantan pesepakbola Timnas Jerman tersebut menyempatkan Sholat Jumat di Masjid Istiqlal. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Melaksanakan sholat Jumat adalah kewajiban seorang muslim, khususnya laki-laki yang mukallaf, baligh, aqil, merdeka, dan tidak memiliki uzur. Kewajiban melaksanakan sholat Jumat sudah jelas dalam firman Allah SWT surah Al-Jumuah ayat 9.

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا نُوْدِيَ لِلصَّلٰوةِ مِنْ يَّوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا اِلٰى ذِكْرِ اللّٰهِ وَذَرُوا الْبَيْعَۗ ذٰلِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ اِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ 

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Apabila telah diseru untuk melaksanakan salat pada hari Jum‘at, maka segeralah kamu mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.” (Ayat Al-Qur’an terkait dapat dilihat di sini)

Ada ancaman khusus bagi muslim yang meninggalkan sholat Jumat hingga tiga kali tanpa uzur. Apa itu?

Dalam hadis riwayat At-Thabrani, Rasulullah SAW bersabda, “Siapa saja yang meninggalkan tiga kali ibadah shalat Jumat tanpa uzur, niscaya ia ditulis sebagai orang kafir nifaq/munafiq.”

Hadis lain riwayat At-Turmudzi, At-Thabrani, dan Ad-Daruquthni menerangkan bahwa orang yang meninggalkan sholat Jumat hingga tidak kali akan tertutup hatinya.

من ترك الجمعة ثلاث مرات تهاونا بها طبع الله على قلبه 

Artinya: “Siapa meninggalkan tiga kali shalat Jumat karena meremehkan, niscaya Allah menutup hatinya.” (HR At-Turmudzi, At-Thabarani, Ad-Daruquthni). 

Imam Ar-Ramli dalam kitab Nihayatul Muhtaj menjelaskan sebuah hadis tentang meninggalkan tiga kali sholat Jumat. Disebutkan bahwa orang yang meninggalkan sholat Jumat sama saja seperti melaksanakan maksiat. 

Dalam kitab tersebut dijelaskan, tidak ada perbedaan antara yang meninggalkan sholat Jumat berturut-turut atau tidak. Namun, bisa jadi bukan soal berturut-turut atau tidak yang dimaksud.

Yang dimaksud adalah ‘berturut-turut’ (niscaya Allah menutup hatinya) Allah menyegel hatinya dengan sesuatu seperti cincin yang dapat menghalanginya dari nasihat dan kebenaran,” demikian lanjutan terjemahan kitab Nihayatul Muhtaj.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

Uzur Sholat Jumat

Suasana Sholat Jumat Minggu Ketiga Ramadhan di Masjid Istiqlal
Umat Islam melaksanakan sholat Jumat pada minggu ketiga bulan Ramadhan 1442 Hijriah di Masjid Istiqlal, Jakarta, Jumat (30/4/2021). Sholat Jumat berjamaah dengan pembatasan jemaah 30 persen dari kapasitas di ruang sholat utama masjid dan menerapkan protokol kesehatan. (merdeka.com/Arie Basuki)

 

Mengutip NU Online, ada beberapa kondisi uzur yang dapat menggugurkan seseorang untuk mengikuti sholat Jumat dan menjadi kesunahan untuk menghadiri sholat Jumat.

1. Hujan yang dapat membasahi pakaiannya 

2. Salju 

3. Dingin baik siang maupun malam

4. Sakit (berat) yang membuatnya sulit untuk mengikuti shalat Jumat dan shalat jamaah. Sakit ringan seperti flu, pusing, atau sedikit demam tidak termasuk uzur. 

5. Kekhawatiran atas gangguan keselamatan jiwanya, kehormatan dirinya, atau harta bendanya. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya