Liputan6.com, Jakarta - Kita bisa merencanakan segala sesuatu, namun segala sesuatu itu Allah yang menentukan.
Pengasuh Majelis Ta'lim Sabilu Taubah, Blitar, Gus Iqdam sudah memiliki perencana kegiatan dan jadwal yang dijadikan sebagai asisten pribadinya, yaitu Ilham atau yang akrab disapa Jebor.
Biasanya ia dikenal detail, dan jadwalnya tepat waktu. Mengatur rundown, hingga jadwal perjalanan hingga lokasi tepat waktu.
Advertisement
Namun yang terjadi saat pengajian di Jepara baru-baru ini seperti yang ada dalam unggahan platform TikTok dengan akun @SAM MBUTUL memperlihatkan tak bahwa perencanaan manusia tak ada yang sempurna.
Jepara merupakan pemegang rekor pengajian Gus Iqdam yang dilaksanakan paling malam selama ini. Bagaimana tidak, pengajian Gus Iqdam dimulai pukul 00.30 dinihari.
Baca Juga
Simak Video Pilihan Ini:
Bagaimana Sikap Jemaah saat Gus Iqdam Terlambat Datang?
Tampak dalam unggahan tersebut, Saat masuk dan duduk di kursinya Gus Iqdam langsung meminta maaf karena kedatangannya yang begitu larut. Ia pun berkisah jika dalam satu hari ia mendatangi tiga pengajian, di Kendal, Jepara (Kelik) dan tempat tersebut.
Namun sebelum dua jadwal di Jepara, ia menyempatkan sowan di ndalem Bu Dimyati Rois, selepas maghrib. Dari tempat tersebut kendaraan pengawal sudah disetel cepat agar pengajian di Jepara jam pertama tidak terlalu malam, ternyata masih saja kemalaman, mulai pengajian baru jam 11 malam.
Padahal malam itu Jepara ada dua tempat. Nah terukirlah sejarah pengajian di tempat kedua mulai setengah satu dini hari.
Sebenarnya tidak lazim sebuah pengajian dimulai pukul 00.30 dinihari. Harusnya waktu seperti itu lebih tepat untuk menutup sebuah penghajian, bukan baru mulai.
Lantas, apakah jemaah bubar, kecewa, marah, melayangkan protes?
Advertisement
Kalau Ingin Cari Orang Tulus, Ada di Jepara
Gus Iqdam meminta maaf kepada seluruh jemaah yang sudah menungguinya. Ternyata jemaah tidak mempermasalahkan sama sekali. Ketika Gus Iqdam menanyakan karena terlalu larut malam, apakah pengajian akan dilanjut atau bubar, serempak jemaah menjawab lanjut.
Dikisahkan Gus Iqdam, di Kendal jadwal pengajian jam 12.00 WIB, pada pukul 15.00 WIB diguyur hujan sangat lebat, jemaah ternyata tetap bertahan, di tengah guyuran hujan.
"Nek pingin golek wong tulus yo wong Kendal. Udan tetep ngaji," kata Gus Iqdam.
"Lha ini ini gak kalah dengan orang Kendal, di Jepara ya tulus semua, Ini pengajian termalam, mulai hampir setengah satu pagi, lanjut mboten?," kata Gus Iqdam, serempak jemaah menjawab lanjuut, seperti yang dikutip dari unggahan TikTok akun @SAM MBUTUL, yang dikutip 04 Desember 2023.
"Ora tua ora enom, ora randa ora prawan, masya Alloh ono sing neng ngisor wit mbarang. Kulo yakin sing hadir niki ahli surga yang selamat dunia akhirat," kata Gus Iqdam.
"Pengajian termalam ini luar biasa saya yakin panjenengan semua pulang dari sini tidak akan sia-sia, akan pulang membawa berkah barokah," kata Gus Iqdam.
Tulus menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) merupakan sungguh dan bersih hati atau benar-benar keluar dari hati yang jujur. Tulus juga diartikan sebagai sikap jujur, tidak berpura-pura, tidak sarong, ikhlas
Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul