Abah Guru Sekumpul: 18 Orang Ini Tidak Diterima Ibadah dan Dikabulkan Doanya di Malam Nisfu Syaban

Liputan6.com, Jakarta - Berdoa di waktu-waktu mustajab akan cepat dikabulkan oleh Allah SWT, dan malam Nisfu Syaban adalah salah satu waktu mustajabnya doa. Hal ini sebagaimana dikatakan Nabi Muhammad SAW dalam sabdanya.

“Lima malam yang tidak akan ditolak doa di dalamnya: malam pertama bulan Rajab, malam Nisfu Sya'ban, malam Jumat, malam Idul Fitri, dan Malam Idul Adha,” demikian sabda nabi yang dikutip dari NU Online.

Pada malam Nisfu Syaban juga Allah SWT akan memberikan ampunan kepada makhluk-Nya yang berdosa. Adapun orang-orang saleh akan mendapat tambahan rahmat dan berkah di malam tersebut. Demikian kata ulama kharismatik Buya Yahya.  

Dengan banyaknya keistimewaan dan keutamaan, tidak heran banyak umat Islam yang memanfaatkan malam Nisfu Syaban dengan ibadah. Ada yang mengamalkan surah Yasin tiga kali setelah sholat maghrib, memperbanyak sholat sunnah di malam harinya, dan memperbanyak doa.

Namun sayang seribu sayang, ada beberapa golongan orang yang tidak akan diterima ibadah dan dikabulkan doanya di malam Nisfu Syaban. Ulama besar KH Muhammad Abdul Ghani atau Abah Guru Sekumpul menyebut ada 18 orang yang termasuk golongan tersebut. 

Saksikan Video Pilihan Ini:

Abah Guru Sekumpul dalam salah satu ceramahnya menyampaikan, orang-orang yang tidak dapat ampunan, rahmat, dan tidak diterima permohonan atau doanya oleh Allah di malam Nisfu Syaban yaitu:

1. Orang menyekutukan Allah

2. Orang bermusuh-musuhan

3. Orang yang mengambil pajak

4. Membunuh

5. Memutuskan rahim

6. Memakai pakaian yang lebih di bawah dari mata kaki dengan niat sombong

7. Mengekalkan perzinahan

8. Mengekalkan minum minuman keras

9. Orang yang adu domba

10. Orang yang mengumpat orang lain

11. Orang yang memakan riba

12. Orang yang melukis binatang yang hidup, lukisan seluruh badannya

13. Orang yang durhaka kepada dua ibu bapak

14. Orang yang khianat di dalam usaha usahanya

15. Orang yang keluar dari ahlussunnah wal jamaah atau orang ahli ibadah

16. Orang yang memarahi dengan seorang sahabat  dari sahabat Rasulullah SAW

17. Dukun

18. Tukang sihir

“Maka semua itu tidak mendapat keampunan, tidak dapat rahmat, tidak dikabulkan doanya di malam itu, kecuali dia melepaskan dirinya dari dosa-dosanya yang di atas tadi itu,” kata Abah Guru Sekumpul, dikutip dari YouTube Catatan Taklim, Sabtu (24/2/2024).

“Jadi, 18 ini dikumpulkan dari beberapa hadis dan beberapa perkataan sahabat orang yang lepas dari keampunan dan rahmat dan kabul doanya dan diterima ibadahnya pada malam Nisfu Syaban, kecuali lebih dahulu sebelum malam itu terjadi dia sudah bertaubat dari dosa masing-masing itu dan tidak ada lagi mengulanginya,” tambahnya. Wallahu a’lam.