Jurus Banyuwangi Antisipasi Peningkatan Covid-19

Bupati Banyuwangi Ipuk juga mengevaluasi terutama kecamatan-kecamatan yang tingkat vaksinasi boosternya masih rendah

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Jul 2022, 17:30 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2022, 17:30 WIB
Jurus Banyuwangi Antisipasi Peningkatan Covid-19
(Foto:Dok.Pemkab Banyuwangi)

Liputan6.com, Jakarta Kasus covid-19 tercatat kembali menunjukkan adanya peningkatan secara nasional. Pemerintah Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur gencar meningkatkan capaian vaksinasi dosis ketiga atau booster.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani meminta agar menggalakan vaksinasi booster di seluruh tempat publik. Selain itu, katanya, dia meminta optimalisasi penggunaan aplikasi PeduliLindungi.

"Ini harus menjadi perhatian kita bersama. Covid-19 belum usai dan di Indonesia saat ini mulai mengalami peningkatan. " kata Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, di Banyuwangi, Rabu (20/7/2022).

Menurut Ipuk, sesuai Arahan Mendagri, masyarakat yang akan memasuki fasilitas publik harus sudah vaksin booster. Oleh karena itu, dia meminta vaksinasi di tempat umum harus lebih masif.

Jika ada warga yang ketahuan belum vaksinasi booster, bisa langsung vaksin di tempat. Dia juga meminta ada upaya cepat dan inovatif terhadap layanan agar masyarakat mau divaksin.

Kolaborasi. Jangan ada kata mengeluh terkait sulitnya masyarakat untuk diajak vaksin" tambah Ipuk.

Ipuk juga mengevaluasi terutama kecamatan-kecamatan yang tingkat vaksinasi boosternya masih rendah. Yakni Kalibaru, Songgon, Siliragung, Wongsorejo, Bangorejo, dan kecamatan lainnya.

Menurut dia, ujung tombak gerakan vaksinasi adalah kecamatan dan puskesmas. Dari kondisi tersebut, dia meminta Satgas Covid-19 kembali bergerak.

Saksikan video pilihan berikut ini: 

Kasus Meningkat

Satgas covid akan bergerak lagi. Dinas-dinas juga akan membantu. Mari semua bergerak jangan tunggu kasus meningkat. Tingkatkan lagi vaksinasinya. Camat silakan koordinasi dengan pihak desa dan relawan untuk melakukan jemput bola," pinta Ipuk.

Selain secara nasional, angka harian Covid-19 di Banyuwangi juga tercatat meningkat. Berdasarkan data dari Satgas Covid-19 Provinsi Jawa Timur, pada awal bulan Juli lalu, jumlah pasien Covid-19 di Banyuwangi mencapai 8 orang, dari sebelumnya hanya satu orang pasien postif Covid-19.

Namun pada pertengahan Juli ini, jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten ujung Timur Pulau Jawa ini terus meningkat. Per tanggal 19 Juli kemarin jumlah pasien positif Covid-19 bertambah menjadi 11 orang.

Ditambahkan Plt Kepala Dinas Kesehatan Amir Hidayat, saat ini sudah ada Surat Edaran dari Satgas Covid Nasional, per 18 Juli, telah diberlakukan persyaratan perjalanan dengan vaksin booster.

Seperti mereka yang hendak melakukan perjalanan melalui kapal, kereta api, dan pesawat wajib telah booster.

"Relawan juga siap. Nantinya tidak hanya membantu proses vaksinasi tapi juga membantu memobilisasi sasaran vaksin booster," tambah Amir.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya