Sudah Cukupkah Asupan Vitamin D pada Tubuh Anda?

Jangan sampai tubuh kekurangan asupan Vitamin D. Simak ulasan selengkapnya di sini.

oleh Liputan6.com diperbarui 23 Jul 2018, 15:52 WIB
Diterbitkan 23 Jul 2018, 15:52 WIB
Ilustrasi Kecantikan
Ilustrasi Kecantikan (iStockphoto)​

Jakarta Salah satu asupan yang penting bagi tubuh adalah Vitamin D. Selain dapat memperkuat tulang, Vitamin D juga bekerja memperlancar kerja saraf, membantu gerakan otot, dan meningkatkan sistem pertahanan tubuh.

Sumber alami Vitamin D yang paling banyak dari sinar matahari. Tapi hati-hati tidak semua, karena sinar UVA dan UVB memiliki dampak buruk bagi kulit. Yang terbaik adalah sinar sejak matahari terbit hingga jam 10 pagi dan dari jam 3 sore hingga matahari terbenam. Itu pun disarankan Anda hanya terpapar selama 20–30 menit di pagi dan sore hari.

Untuk Anda yang rutin beraktivitas di bawah paparan sinar matahari, mungkin kebutuhan Vitamin D bukan jadi masalah. Tapi bagi mereka yang tak terlalu banyak terpapar sinar matahari, seperti bekerja di shift malam, terlalu menutup tubuh, memakai SPF terlalu tinggi, atau tinggal di negara bermusim dingin, mendapatkan vitamin D yang cukup menjadi sebuah kendala.

Tak hanya itu, Kulit yang sangat terang (sedikit kandungan melanin) juga kurang dapat menyerap vitamin D dari sinar matahari.

 

Risiko Kekurangan Vitamin D

Ilustrasi Tubuh Lemas (iStockphoto)
(iStockphoto)

Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan berbagai permasalahan. Pada anak kecil, dapat menyebabkan rakitis (gangguan pada tulang yang sedang tumbuh). Sedangkan untuk orang dewasa mengakibatkan sakit tulang dan otot lemah. Jika kebutuhan vitamin D dan kalsium tidak cukup terpenuhi dalam waktu lama, bisa membuat risiko osteoporosis. Dapat disebut kekurangan bila darah memiliki tingkat vitamin D kurang dari 12 ng/mL, menurut para ahli.

 

Pentingnya Vitamin D

Ikan Salmon Daging Salmon
Ilustrasi Foto Ikan Salmon (iStockphoto)

Sinar matahari memang terkesan ‘galak’ bagi kulit, tapi sumber vitamin D-nya yang tinggi sangat baik bagi tubuh. Bahkan penelitian di Jepang memberi bukti bahwa vitamin ini dapat menurunkan risiko kanker. Pemenuhan kebutuhan vitamin D melalui sinar matahari tentunya berbeda setiap orang, tergantung faktor tempat tinggal dan warna kulit. Tapi dapat didukung dengan mengonsumsi makanan kayak vitamin D, seperti salmon, makarel, tuna, belut, hati sapi, minyak ikan cod, kuning telur, dan susu.

Siap berjemur esok pagi? Sembari olahraga seperti jogging atau bersepeda mungkin akan lebih menyenangkan.

Penulis: Monica Dian

Sumber: Fimela.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya