Mengintip Aturan Penumpang yang Berhak Terbang via Bandara Don Mueang Thailand Mulai 1 Mei 2020

Liputan6.com, Jakarta - Meski kebijakan pembatasan pergerakan orang masih diberlakukan, Bandara Don Mueang Thailand memastikan akan kembali melayani lebih banyak penerbangan komersial mulai Jumat, 1 Mei 2020. Sejauh ini, dua maskapai sudah menyatakan rencana untuk mengakhiri penghentian layanan terbang domestik.

Saat wabah merebak, mayoritas maskapai menghentikan layanan mereka sementara demi menekan penyebaran Covid-19. Namun, dikutip dari The Thaiger, Kamis (30/4/2020), Direktur Bandara Samphan Khutranont mengatakan Thai AirAsia dan Thai Lion Air akan mulai membuka layanan penerbangan domestik mereka di Bandara Don Mueang.

Dia menyebutkan Thai AirAsia berencana mengoperasikan 18 penerbangan, sedangkan Thai Lion Air hanya empat penerbangan per hari. 

Kedua maskapai mengikuti jejak Nok Air yang telah lebih dulu beroperasi dengan melayani 20 penerbangan domestik dan mengangkut sekitar 1.000 orang per hari. Tetapi, maskapai tersebut akan kembali menambah jadwal menjadi 24 per hari.

Dengan demikian, Bandara Don Mueang akan melayani sekitar 3.000--4.000 penumpang per hari. Untuk itu, pihak bandara menyiapkan lebih banyak kamera suhu di Gerbang 10 dan 14 untuk mendeteksi orang-orang yang memiliki demam. 

Samphan juga mengatakan penerbangan pertama dimulai pada pukul tujuh pagi dan pesawat terakhir mendarat pada pukul enam sore setiap harinya. Maka, pengunjung tidak akan mendapat masalah dengan aturan jam malam yang masih berlaku di Thailand, yakni pada pukul 10 malam hingga empat pagi.

Para sopir taksi dan pemilik tenant di bandara sudah diinformasikan soal pengoperasian layanan tersebut.

Meski begitu, operasional bandara tidak akan kembali seperti sebelum pandemi. Otoritas Penerbangan Thailand mengumumkan sejumlah aturan ketat seiring kembalinya layanan penerbangan domestik.

Apa saja aturannya?

1. Maskapai harus mengosongkan satu kursi antar-penumpang untuk menjaga jarak sosial.

2. Penumpang dengan suhu tubuh lebih dari 37,3 derajat Celcius atau gejala lain harus menginformasikannya kepada petugas.

3. Penumpang wajib menjaga jarak sosial.

4. Penumpang harus menggunakan masker wajah.

5. Tidak diperkenankan makan ataupun minum di dalam pesawat.

6. Semua penerbangan wajib menyediakan hand sanitizer berbasis alkohol.

7. Semua awak kabin wajib menggunakan masker wajah, sarung tangan, dan baju pelindung diri.

8. Untuk penerbangan lebih dari 90 menit, penumpang maupun awak kabin yang memiliki gejala wajib duduk terpisah di bagian belakang pesawat.

9. Pesawat wajib dibersihkan setiap setelah penerbangan.