Jangan Salah Kaprah, Ini Waktu Terbaik Berjemur di Sinar Matahari

Kamu dapat melakukan pengecekan UV Index lewat smartphone dan jangan lupa menggunakan Wardah UV Shield Series untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari.

oleh stella maris pada 12 Okt 2020, 15:17 WIB
Diperbarui 12 Okt 2020, 16:02 WIB
Paparan sinar matahari
Ilustrasi paparan sinar matahari/Shutterstock.

Liputan6.com, Jakarta Ketika Indonesia menjadi salah satu negara yang terdampak Covid-19, pakar kesehatan mengimbau agar masyarakat melakukan sejumlah upaya pencegahan penularan virus. Salah satunya dengan berjemur. 

Namun jangan sampai salah kaprah ya tentang berjemur di bawah sinar matahari ini. World Health Organization (WHO) menjelaskan bahwa paparan sinar matahari (UV) terkuat ada di jam 10 pagi dan 4 sore. 

Jika waktu berjemur terlalu lama hingga berjam-jam akan berdampak buruk pada kesehatan. Mulai dari meningkatkan risiko melanoma, katarak, hingga menyebabkan kanker kulit. Nah pertanyaannya sekarang, bagaimana jika berjemur dilakukan di luar jam yang dianjurkan WHO dan para pakar kesehatan? 

Sebenarnya kamu dapat melihat apakah paparan sinar UV lewat jam 10 masih baik jika diterima oleh tubuh. Caranya, kamu dapat melakukan pengecekan UV Index lewat smartphone. UV Index merupakan kekuatan radiasi ultraviolet dalam bentuk skala pengukuran. 

Untuk mengetahui skala pengukuran cuaca, dapat diketahui lewat smartphone. Ya, kamu hanya perlu memanfaatkan layanan seperti AccuWeather untuk memprediksi paparan sinar matahari (UV). Jadi makin tinggi UV Index, artinya makin berbahaya untuk tubuh. 

 

Cara Aman Lindungi Diri dari Sinar UV

Berjemur di waktu tertentu secara sehat memang memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Mulai dari meningkatkan vitamin D dan daya tahan tubuh, hingga mencegah kanker. 

Di balik manfaat tersebut, bukan berarti sinar UV tak berbahaya lho. Alasan mengapa para dokter menganjurkan waktu berjemur dengan durasi hanya sekitar 10-15 menit untuk mencegah sunburn atau kulit terbakar. 

Oleh karena itu guna meminimalisir paparan sinar matahari (UV) yang kuat, WHO bahkan mengajurkan untuk menggunakan sunscreen atau tabir surya.

Wardah UV Shield Series
Wardah UV Shield Series.

Nah salah satu sunscreen yang bisa kamu andalkan adalah Wardah UV Shields series. Ini merupakan sunscreen halal pertama yang memberikan perlindungan maksimal untuk kulitmu dari UV A, UV B dan blue light. 

Menariknya nih, dengan kadar alkohol 0% #WardahUVShieldsSeries ini cocok digunakan untuk semua jenis kulit bahkan kulit sensitif. Oh ya ada dua jenis sunscreen dengan keunggulan dermatologically tested yang bisa kamu gunakan sesuai kebutuhan.

Pertama Aqua Fresh Essence dengan keunggulan Aquafused Technology dan Watery Hydration yang menjadikan sunscreen ini terasa fresh seperti air. Lantaran manfaatnya untuk menghidrasi kulit, sunscreen dengan SPF 50 PA++++ ini  cocok untuk digunakan sehari-hari (daily activity), baik indoor maupun outdoor.

Kedua adalah Active Protection Serum dengan keunggulan Waterproof Active. Nah sunscreen ini cocok banget dipakai buat kamu yang dinamis dan beraktivitas outdoor. Itu karena sunscreen ini tidak mudah luntur walau terkena air dan keringat. 

Sunscreen #DoubleTheShields ini mampu bekerja 50 kali lebih optimal di wajah karena tekstur yang ringan sehingga nyaman dipakai setiap hari. Tak hanya itu saja, kandungan Bisabobol juga membantu menghalau tampilan kemerahan di wajah akibat paparan sinar matahari. 

So, sudah siap memiliki kulit sehat? Yuk mulai jadikan Wardah UV Shield Series sebagai bagian dari new normal starter kit! #WardahFeelTheSun bikin kulitmu tetap terawat, terjaga, serta mendapatkan perlindungan maksimal. 

 

(*)

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya