Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta akan ikut berkontribusi dalam gerakan Hari Bumi melalui earth hour yang akan dilangsungkan pada Sabtu (26/4/2025) hari ini. Menurut Gubernur Pramono Anung, kontribusi yang akan dilakukan Jakarta adalah dengan meminta warganya untuk memadamkan lampu selama satu jam pada pukul 20.30 WIB.
"Kami harapkan hari ini, tanggal 26 April jam 20.30 sampai dengan 21.30 WIB lampu mohon dimatikan, dipadamkan, sebagai bagian kita bersama untuk merawat bumi ini," kata Pramono di kawasan Monas Jakarta, Sabtu (26/4/2025).
Baca Juga
Pramono menilai, gerakan mematikan lampu selama satu jam penuh turut dilakukan oleh banyak kota besar di seluruh dunia. Karenanya, dia mendorong semua warga Jakarta juga bisa mengikuti kegiatan tersebut.
Advertisement
Sebagai informasi, mengutip Instagram resmi Pemprov Jakarta, berkaca pada kegiatan serupa di tahun lalu, total konsumsi listrik yang bisa dihemat sebesar 83 MWh, penghematan ekonomi senilai Rp 120,2 juta dan penurunan gas emisi rumah kaca 66,49 ton CO2 ekuivalent.
Diketahui, nanti malam sejumlah ruas jalan di Jakarta juga akan ikut pemadaman dalam kegiatan earth hour malam hari nanti, berikut sebarannya:
1. Jakarta Pusat
Jl Sudirman (Dukuh Atas sampai dengan Gedung Sampoerna Strategic), dan Jl MH. Thamrin; Seputaran Jl Medan Merdeka (Kec. Medan Merdeka Utara depan Istana Presiden), Jl Gerbang pemuda - Jl Asia Afrika, Halaman Kantor Balaikota, Kantor Walikota Jakarta Pusat.
2. Jakarta Utara
Jl Yos Sudarso, Kompleks Kantor Walikota Jakarta Utara, dan Jl Perintis Kemerdekaan.
Â
Jakarta Barat hingga Selatan
3. Jakarta Barat
Jl Daan Mogot dan Jl Kembangan Raya (depan Kantor Walikota Jakarta Barat) dan Kompleks Kantor Walikota Jakarta Barat.
4. Jakarta Timur
Jl Dr. Sumarno, Jl Perintis Kemerdekaan, dan Kompleks Kantor Walikota Jakarta Timur.
5. Jakarta Selatan
Jl Prapanca Raya, Jl Gerbang Pemuda - Jl Asia Afrika, Jl Sudirman (Gedung Sampurna Strategic - Patung Pemuda), dan Jl Rasuna Said.
Advertisement
Gedung Kantor Pemprov Jakarta
Sebagai catatan, Seluruh bangunan / gedung Kantor Pemerintah Provinsi DKI Jakarta (kecuali Rumah Sakit, Puskesmas, Klinik, dll) juga akan padam listriknya.
Kemudian beberapa gedung swasta, komersial, pusat perbelanjaan, restoran, hotel, dan apartemen.
