Liputan6.com, Jakarta - Siapa yang tak suka kuliner khas Sumatra Barat terutama nasi Padang? Saat kita makan nasi Padang, biasanya banyak lauk pauk yang disantap, seperti rendang, ayam gulai, dendeng balado dan gulai otak.
Belum lagi beragam menu lainnya seperti ikan bakar dan telur balado juga terasa enak. Cakupan porsi yang banyak membuat kita kenyang. Sebagian orang yang menjalani diet, beranggapan sulit untuk melakukannya karena sangat menyukai nasi Padang. Padahal, kita tetap bisa berdiet sambil tetap makan nasi Padang, tentunya dengan cara tertentu dan porsi yang berbeda.
Hal itu pernah dilakukan penyiar radio dan presenter Kemal Mochtar. Saat menjalani diet, berat badannya turun hingga 55,8 kilogram. Kemal mengatakan ia tetap bisa makan enak meski sedang berusaha menurunkan berat badan. Salah satu makanan favoritnya adalah nasi Padang.
Advertisement
Baca Juga
Apa yang dilakukan Kemal tidak jauh beda dengan tips dari ahli diet dan ahli gizi Rahmat Sandi. Ia membagikan tips diet tapi tetap bisa makan enak di akun Instagramnya.
"DIET MASIH BISA MAKAN NASI PADANG??? Jawabannnya bisa banget,karna kita pas di restoran padang,kita bisa cari lauk yg rendah kalori," tulisnya dalam unggahan pada 9 November 2020. Bagaimama caranya, berikut empat tips dari Rahmat Sandi.
1. Pilih Lauk
Memilih lauk rendah kalori di restoran Padang memang tidak mudah. Biasanya ada menu rendah kalori, tapi sering tergoda untuk menyantap menu tinggi kalori. Ada beberapa lauk yang menggunakan daging ayam atau ikan yang bisa jadi pilihan.
Rahmat Sandi menyarankan ayam bakar, ayam pop, atau ikan bakar. Menurutnya menu ini rendah kalori karena tidak menggunakan santan sebagai bahan utamanya dan sebaiknya pilih salah satu dari tiga menu tersebut sebagai menu utama.
2. Porsi Nasi
Salah satu ciri nasi Padang adalah porsi nasinya yang besar terutama kalau belinya dibungkus. Porsi nasi yang diberikan bisa dua kali lipat. Tentu ini kurang cocok bagi Anda yang sedang diet. Rahmat menyarankan, sebaiknya makan setengah porsi saja.
"Agar makin kenyang 1/2 nasi putih saja," tulisnya. Saat diet, asupan karbohidrat memang harus dikurangi agar proses penurunan badan bisa lebih cepat.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
3. Pilih Banyak Sayuran
Selain lauk berlemak seperti daging sapi, ayam dan ikan. Di restoran maupun rumah makan nasi Padang, biasanya juga ada aneka sayuran yang bisa Anda pilih. Contohnya sayur gulai nangka. Namun kalau Anda sedang diet, minta kepada pelayan untuk tidak menyertakan kuahnya.
Menurut Rahmat, kuah sayur gulai nangka maupun gulai lainnya umumnya banyak menggunakan santan.Anda juga bisa menambahkan potongan timun dan daun singkong rebus. Untuk sayuran satu ini bisa minta lebih banyak, karena kalorinya termasuk rendah.
4. Kurangi Kuah
Makan nasi Padang rasanya kurang lengkap kalau tidak memakai sambal dan aneka kuah yang disajikan. Beberapa jenis kuah seperti gulai maupun asam pedas jadi salah satu kunci kenikmatan nasi Padang. Tapi sekali lagi, karena sedang berdiet, sebaiknya kurangi asupan kuah.
Anda bisa minta pada pelayan untuk menambahkan sedikit kuah atau bumbu rendang dan sedikit kuah gulai saja. Pastikan takaran ini benar-benar mengikuti ukuran sendok makan, bukan sendok sayur. Menurut Rahmat Sandi, kalori Nasi Padang versi makanan diet ini sekitar 500-700 kalori saja. Tapi, jumlah tersebut belum tentu akurat.
"Kalorinya sekitar 500-700 yaa karna belum tentu akurat, dari segi ukuran,takaran,dsb,kalau mau kurangin kalorinya cukup pakai super minim kuahnya. Sambel juga usahain dikit banget, karna masak sambel pakai minyak yg cukup banyak," tulisnya dalam keterangan unggahannya tentang nasi Padang. Nah, Anda tertarik mencoba?
Advertisement