Liputan6.com, Jakarta - Di masa pandemi ini, sejumlah tempat wisata sudah dibuka kembali. Setelah ditutup sejak Januari lalu, Gunung Prau akhirnya kembali dibuka untuk wisatawan. Para pendaki kembali bisa menikmati keindahan gunung yang terletak di Wonosobo, Jawa Tengah tersebut.
Hal itu diketahui dari unggahan di akun Instagram resminya @prau_mountain pada Minggu, 28 Februari 2021. Berdasarkan surat pemberitahuan dari Forum Koordinasi Gunung Prau Indonesia, semua jalur pendakian di Gunung Prau kembali dibuka untuk umum pada 4 Maret 2021.
Advertisement
Baca Juga
"Berdasarkan hasil rapat forum koordinasi Gunung Prau Indonesia (FKPI) menyepakati bahwa semua jalur pendakian Gunung Prau resmi dibuka untuk umum pada tanggal 4 Maret 2021 dengan tetap menjalankan protokol kesehatan dan peraturan yang sudah ditentukan," tulis surat pengumuman tersebut.
Selain wajib menerapkan protokol kesehatan ketat, setidaknya ada delapan syarat yang harus diperhatikan bagi pendaki sebelum kembali mendaki Gunung Prau. Simak delapan persyaratannya.
1. Wajib membawa surat keterangan sehat
2. Wajib membawa fotokopi KTP atau identitas lainnya
3. Wajib membawa hand sanitizer
4. Wajib memakai dan membawa masker
5. Wajib membawa perlengkapan pendakian sesuai SOP
6. Kuota pendakian 50 persen dari kapasitas normal
7. Tenda diisi 50 persen dari kapasitas
8. Peraturan lama masih diberlakukan.
Â
**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Cocok Bagi Pendaki Pemula
Dikutip dari Kanal Regional Liputan6.com, Gunung Prau memiliki ketinggian 2.565 mdpl, dan berada dekat dataran tinggi Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah. Gunung ini terkenal dengan pemandangannya yang memesona, terutama golden sunrise yang jadi favorit banyak pendaki.
Gunung Prau ini bukan termasuk gunung berapi, karena itu banyak pendaki yang berdatangan.Untuk sampai ke puncak Prau membutuhkan waktu dua hingga tiga jam sehingga cocok bagi pendaki pemula. Terdapat tiga jalur, yaitu jalur Kenjurun di Kendal, jalur Pranten di Batang, dan jalur Pathak Banteng di Wonosobo. Sekitar 89 persen pendaki, menggunakan jalur Pathak Banteng karena lebih dekat untuk mencapai puncak.
Jalur pendakian Pathak Banteng memiliki tiga pos dengan masing-masing tingkat kesulitan. Semakin tinggi, kondisi jalan semakin menyempit kanan kiri pun jurang. Puncak Gunung Prau dijadikan tempat mendapatkan golden sunrise dan sunset yang sangat indah. Awan putih bagai lautan yang bergerak terbawa oleh angin, memanjakan mata pendaki melihat panorama tersebut.
Waktu yang paling tepat untuk mendaki Gunung Prau adalah pertengahan tahun karena cuacanya sangat cerah. Udara pun dingin, sehingga gumpalan es atau embun upas mudah ditemukan.Â
Advertisement