Tanpa Meghan Markle, Pangeran Harry Tiba di Inggris 2 Hari Usai Pangeran Philip Meninggal

Liputan6.com, Jakarta - Suami Ratu Elizabeth II, Pangeran Philip, meninggal dunia, Jumat, 9 April 2021, di usia 99 tahun. Kabar kepergiannya membuat sang cucu, Pangeran Harry, segera bertolak ke Inggris tanpa ditemani sang istri Meghan Markle.

Dilansir dari laman People, Senin (12/4/2021), People mengonfirmasi Pangeran Harry telah sampai di Inggris pada Minggu, 11 April 2021, dari California, Amerika Serikat. Harry kini menetap di Negeri Paman Sam bersama Meghan Markle dan putra pertama mereka, Archie.

Momen ini jadi kali pertama Pangeran Harry kembali ke kampung halaman setelah lebih dari satu tahun. Selain itu, ini juga pertama kalinya ia bertemu dengan anggota keluarga kerajaan sejak ia dan Meghan diwawancarai Oprah Winfrey pada Maret 2021.

Kini, Meghan tengah mengandung buah hati kedua yang diketahui berjenis kelamin perempuan. Mengingat tengah hamil besar, Meghan tidak dapat menemani sang suami bertolak ke Inggris.

Berita kedatangan Pangeran Harry muncul dua hari setelah Pangeran Philip meninggal dunia. Jenazah Pangeran Philip kini diistirahatkan di Kastil Windsor.

Pada Sabtu, 10 April 2021, Istana Buckingham mengonfirmasi bahwa Pangeran Harry "akan menghadiri" pemakaman Philip pada 17 April 2021 di Kapel St. George di Kastil Windsor. Seorang juru bicara kerajaan menyebut Meghan dinasihati oleh dokternya untuk tidak bepergian.

Pemakaman Pangeran Philip akan berlangsung akhir pekan ini dan peti matinya akan diproses melalui Kastil Windsor, pejabat kerajaan mengonfirmasi. Pemakaman akan disiarkan langsung pada pukul 15.00 waktu Inggris. Pada hari pemakaman, sekitar pukul 14.40 di Inggris, peti mati Pangeran Philip akan dipindahkan dalam prosesi upacara kecil dari pintu masuk pusat ke kastil dan kapel.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Prosesi ini akan dikenal sebagai pemakaman kerajaan seremonial dan bukan pemakaman kenegaraan, yang umumnya diperuntukkan bagi raja. Rencana pemakaman memperhitungkan pedoman Covid-19 negara itu dan "jauh berkurang skalanya tanpa akses publik," kata seorang juru bicara istana.

Pemakaman akan berlangsung sepenuhnya di dalam halaman kastil dan rencana telah disetujui Ratu Elizabeth II, tapi mereka "masih sangat mencerminkan keinginan pribadi Duke. Acara tersebut masih akan merayakan dan mengakui kehidupan Duke dan lebih dari itu 70 tahun pengabdian kepada Ratu, Inggris, dan Persemakmuran."

"Meski ini secara alami adalah saat kesedihan dan duka bagi keluarga kerajaan dan banyak orang lainnya yang mengenal dan mengagumi Duke of Edinburgh, diharapkan hari-hari mendatang juga akan dilihat sebagai kesempatan untuk merayakan kehidupan yang luar biasa: Luar biasa baik dalam hal kontribusinya yang besar dan warisan yang langgeng," kata juru bicara Istana Buckingham sebelumnya.