5 Kesalahan yang Kerap Dilakukan Saat Menyikat Gigi

Liputan6.com, Jakarta - Menyikat gigi menjadi salah satu langkah penting dalam menjaga kebersihan mulu dan kesehatan gigi. Jika tak menjaga dengan baik, bukan tak mungkin akan terkena penyakit.

Dilansir dari PinkVilla, Minggu, 11 Juli 2021, maka dari itu, Anda harus memastikan bahwa pembersihan mulut secara menyeluruh diikuti dengan menyikat gigi secara teratur. Namun, ada beberapa kesalahan umum yang dilakukan saat menyikat gigi.

Apa saja kesalahan yang kerap dilakukan saat menyikat gigi tersebut? Yuk, simak rangkuman selengkapnya seperti berikut ini.

1. Menyikat terlalu keras

Menyikat terlalu keras melemahkan email Anda. Hal tersebut juga dapat menyebabkan resesi gusi dari waktu ke waktu.

Pastikan Anda memilih sikat gigi dengan bulu yang lembut. Pemilihan sikat gigi berbulu lembut agar menjaga gusi Anda tidak berdarah karena menyikat gigi secara berlebihan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Jika sikat gigi Anda terlihat bulu-bulunya rontok, maka inilah saatnya Anda mengganti sikat gigi dan membeli yang baru. Disarankan oleh dokter gigi untuk sering mengganti sikat gigi dan membeli sikat gigi baru setiap tiga bulan sekali.

3. Tidak menyikat lebih lama

Disarankan untuk menyikat gigi setidaknya selama dua hingga tiga menit. Menyikat gigi lebih lama memastikan semua kuman dibersihkan dan mulut dibersihkan dengan benar.

Idealnya, Anda tidak boleh menyikat gigi lebih dari dua kali sehari. Anda harus menyikat gigi sekali di pagi hari dan sekali sebelum tidur.

Hal tersebut akan memastikan kebersihan gigi yang tepat. Menyikat gigi terlalu sering dapat melemahkan gusi dan gigi Anda.

5. Mengabaikan permukaan bagian dalam gigi

Jangan hanya menyikat permukaan luar gigi Anda. Pastikan Anda membersihkan permukaan bagian dalam juga karena mengumpulkan kuman di sana juga. Gigi Anda harus dibersihkan dengan benar dari semua sisi dan semua permukaan, bahkan yang tidak terlihat.