Liputan6.com, Jakarta - Kebersamaan pasangan Windy Saraswati dan gitaris band Boomerang, John Paul Ivan (JPI), jadi sorotan. Terlebih, keduanya ternyata telah resmi menikah pada Jumat, 15 Maret 2024. Kabar bahagia ini dibagikan mereka melalui unggahan di akun Instagram masing-masing.
Windy menulis keterangan di salah satu foto yang dibagikan, "Alhamdullilah SAH di mata TUHAN YME dan Negara 😇🙏❤️ Banyak-banyak bersyukur tiada henti. Banyak proses-proses yang harus dilalui. Banyak halangan-halangan yang harus dihadapi. Tapi hari ini kami berdua bersyukur atas nama TUHAN YME atas dipersatukannya kami dan Insya Allah untuk selamanya 🙏😇❤️."
Advertisement
"Terimakasih atas doa dan ucapannya dari semua teman-teman baik yang dekat maupun jauh di sana 🙏 Kami hanya butuh doanya saja 🙏 Terimakasih sekali lagi ya 🙏Semoga ini menjadi perjalanan hati trakhir kami berdua 🙏❤️Wassalam 😇 With bapake @i_am_john_paul_ivan," tandasnya.
Advertisement
Sementara itu, John Paul Ivan berbagi, "Jumat Berkah 🙏😃 Setelah penantian akhirnya Sahhhh. Dapat hadiah lagi 😁 si Alpine White @epiphone @gibsonguitars.id."
Dalam catatan profilnya, lapor Kapanlagi.com dikutip Senin (1/4/2024), Windy dikenal sebagai penyanyi yang dulu identik dengan sebutan Barbie Rock. Putri kedua dari bassist pertama grup musik legendaris Koes Plus, Totok AR, ini adalah ibu empat anak yang besar di keluarga seniman musik.
Ia tampil di depan publik dan meraih juara dua di Festival Cipta Pesona Bintang pada 1993--1994. Memasuki tahun 2000-an, adik penyanyi Netta Puspita ini merilis album perdana bertajuk "Hati Yang Bicara."
Kolaborasi dengan JPI
Album kedua Windy Saraswati, "Seutuhnya," membawanya masuk dalam daftar nominasi AMI Awards 2002 untuk kategori "Best New Rock Artist." Di tahun-tahun berikutnya, ia lebih produktif merilis single, alih-alih album, termasuk Dasar Buaya (2010) dan Satu Untuk Selamanya (2012).
Ia juga sempat jadi vokalis band metal Dreamer (2013). Pada 2017, ia resmi jadi vokalis band Take Over yang merilis single Jangan Modus untuk menandai bergabungnya Windy. Bersama Ivan, yang kini jadi suaminya, Windy pernah terlibat beberapa proyek.
Pada 2019, Ivan jadi produser saat band Windy merilis single Cuma Kamu. Keduanya kembali bekerja sama pada 2020 saat mempersembahkan single Aku Tak Mampu. Tahun lalu, Windy memperkenalkan video musik lagu Mau Sentuh, Nikah Dulu, yang ditulis personel band Good Gangster, Mambang Yazid, rangkum kanal Showbiz Liputan6.com, 18 September 2023.
"Lagu ini pertama kali direkam pada 2004, dan meski sudah diproduksi, namun tidak pernah dirilis saat itu. Lagu ini telah disimpan selama hampir 20 tahun," ujar Windy pada wartawan di Jakarta, saat itui.
Advertisement
Geliat Karier Sebagai Musisi
Pada 2020, Windy memutuskan menggali kembali data lagu-lagu lama yang pernah diproduksinya. Ini membuahkan album mini (EP) berjudul "Intermezo" berisi lima lagu, termasuk Mau Sentuh, Nikah Dulu.
EP tersebut telah mengalami proses mastering ulang oleh John Paul Ivan dan diterbitkan label Boleh Music di berbagai platform digital. Windy sebelumnya telah merilis tiga video musik untuk lagu-lagu lain dari EP ini, yaitu Dasar Buaye, Hanya Dirimu, dan Malam Terakhir.
Lagu Mau Sentuh, Nikah Dulu bermaksud menyampaikan pesan positif pada para remaja untuk tetap menghormati adat timur dan tata krama dalam menjalin hubungan antara pria dan perempuan. Pesan utamanya, yakni jangan terlalu larut dalam kenikmatan sesaat.
Di sisi lain, Boomerang Reload siap mengguncang Semarang, Jawa Tengah, untuk memperingati 30 tahun perjalanan mereka dalam dunia musik Indonesia. Band rock asal Surabaya ini akan memainkan sejumlah lagu hits dari album yang dirilis antara tahun 1994 hingga 2014.
"Format performance kami nanti adalah konser intimate, biar lebih terasa dekat dengan para penggemar, karena ini acara yang spesial," kata Ivan dalam rilis yang diterima kanal Shiwbiz Liputan6.com, Sabtu, 30 Maret 2024.
Konser 3 Dekade Boomerang
Konser 3 Dekade Boomerang akan berlangsung pada Jumat, 10 Mei 2024 di Borsumy Warehouse, Semarang, Jawa Tengah. Pertunjukan akan dimulai pukul 20.00 WIB, dengan penampilan pembuka dari band Take Over dan Bram Starmix.
"Dipilihnya Kota Semarang, karena kami anggap sebagai wilayah tengah untuk di Pulau Jawa. Jadi teman-teman dari Jawa Barat dan Jawa Timur bisa mudah menjangkaunya," papar Ivan.
Selain itu, Semarang memiliki tempat konser dalam ruang yang bagus dan nyaman. Lokasi pertunjukan mereka katanya dilengkapi sistem suara dan pencahayaan yang spektakuler, serta memiliki kapasitas untuk menampung lebih dari 700 orang.
Di konser ini, Boomerang Reload akan berkolaborasi dengan Irang Arkad (eks BIP) sebagai vokalis tamu. Selain itu, mereka akan diperkuat Faried Martin sebagai drummer dan Andi Babas sebagai bassist.
Ivan menyebut, khusus para penggemar Boomerang yang memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) Boomers Indonesia, mereka akan mendapat harga tiket festival seharga Rp100 ribu. Sementara untuk umum, harga tiketnya adalah Rp200 ribu.
Advertisement