Perajin Minyak Atsiri Atasi Krisis

Perajin seperti Mugimin dapat berlega hati karena Indonesia menjadi produsen terbesar minyak atsiri. Ketekunan dan semangat menggebu menjadi pendorong Mugimin bertahan di badai krisis Industri.

oleh Liputan6 diperbarui 26 Nov 2008, 13:28 WIB
Diterbitkan 26 Nov 2008, 13:28 WIB
081126bminyak_kenanga.jpg
Liputan6.com, Solo: Di tengah krisis yang mengancam industri dalam negeri dan pemutusan hubungan kerja (PHK) yang terus terjadi, perajin minyak atsiri atau minyak kenanga di Jawa Tengah, justru memperoleh keuntungan. Perajin seperti Mugimin pun kini dapat berlega hati karena Indonesia sudah menjadi produsen minyak atsiri terbesar di dunia.

Jangan menyerah, inilah prinsip yang dipegang perajin minyak atsiri di kawasan boyolali ini. Dengan tekun, ia terus mengolah dedaunan yang mudah ditanam itu. Jika musim petik tiba, Mugimin lantas mengolah daun menjadi minyak atsiri. Usaha yang ditekuni bertahun tahun ini terbukti mampu bertahan. Bahkan Mugimin juga tidak kesulitan mendapatkan pasar ekspor.

Mugimin berharap usaha yang ditekuninya ini menjadi pendorong semangat masyarakat lainnya. Terutama, di tengah kondisi perekonomian yang serba sulit seperti sekarang.(OMI/Wiwik Susilo)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya