Liputan6.com, Semarang - Perkembangan berita penutupan lokalisasi Dolly di Surabaya, Jawa Timur terus diikuti warga penghuni lokalisasi Sunan Kuning, Semarang, Jawa Tengah. Mereka khawatir penutupan Dolly akan berdampak pada membanjirnya pekerja seks komersial (PSK) yang lari ke Sunan Kuning.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Rabu (18/6/2014), para penghuni dan pengurus lokalisasi Sunan Kuning menolak keras kemungkinan limpahan penghuni baru dari Dolly. Bahkan mereka berencana akan melakukan sweeping PSK dari Dolly.
Tak hanya melakukan sweeping warga pendatang baru, terutama dari Gang Dolly. Mereka juga berjanji akan menutup paksa wisma yang kedapatan menerima dan mempekerjakan PSK.
Pemerintah Kota Surabaya hari ini resmi akan menutup lokalisasi Dolly di mana sebagian besar penghuninya mengandalkan hidup dari bisnis hitam itu. Jika tak diantisipasi para PSK tersebut akan mencari tempat baru untuk bekerja.
Hingga petang ini warga Gang Dolly masih melakukan aksi blokade jalan. Mereka menolak penutupan Dolly yang akan dideklarasikan di Gedung Islamic Center malam nanti. Penutupan rencananya akan dipimpin langsung oleh Mensos Salim Segaf Al Jufri. (Ans)
Warga Lokalisasi Sunan Kuning Tolak Penghuni Baru dari Gang Dolly
Tak hanya melakukan sweeping PSK dari Gang Dolly, mereka juga akan menutup paksa wisma yang kedapatan menerima mereka.
diperbarui 18 Jun 2014, 17:54 WIBDiterbitkan 18 Jun 2014, 17:54 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Waskita Beton Kantongi NKB Rp 13,78 Miliar dari Bisnis Sewa Alat
Pendidikan Tinggi tapi Belum Dapat Pekerjaan? Ini Nasihat Buya Yahya dan Amalan Doa Cepat Kerja
Keruntuhan Harga Emas Tertahan Permintaan Safe Haven
Daftar Pemain dan Link Nonton Film Komedi Sonic The Hedgehog (2020), Tayang Eksklusif di Vidio
TPS Lokasi Mencoblos Hampir Semua Paslon Pilwali Kota Malang Ada di Lowokwaru
Apa Itu Recharge Adalah: Panduan Lengkap Pengisian Ulang Energi
TNI-Polri Siagakan Jutaan Personel Bantu Amankan Pilkada Serentak 2024
Pencoblosan Pilkada 2024, Banten Diprediksi Bakal Diguyur Hujan
Anthony Ginting Bidik Gelar Ketiga di Indonesia Masters 2025
Taipan Properti Vietnam yang Dihukum Mati Karena Korupsi Rp429 Triliun Minta Keringanan Hukuman
Tata Juliastrid Ungkap Aksinya yang Memukau Penonton Saat Raih Gelar Miss Cosmo 2024, Bawakan Lagu dan Tarian Bali
Jadwal Liga Champions, Kamis 28 November 2024: Siaran Langsung SCTV dan Vidio