Perseteruan Ahok Vs Roy Suryo, Jokowi: Selesaikan Dengan Baik

Roy Suryo tidak terima dengan sikap Ahok yang dianggap mendesaknya segera menerbitkan rekomendasi pemindahan Stadion Lebak Bulus.

oleh Oscar Ferri diperbarui 26 Jun 2014, 15:08 WIB
Diterbitkan 26 Jun 2014, 15:08 WIB
Jokowi Minta Ditemani Ahok Ajukan Cuti
Ahok dan Jokowi (Liputan6.com/Herman Zakharia).

Liputan6.com, Jakarta - Calon presiden (Capres) Joko Widodo selesai diklarifikasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait Laporan Harta dan Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Jokowi sempat menyinggung soal perseteruan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Basuki Tjahja Purnama alias Ahok dengan Menteri Pemuda Olahraga (Menpora) terkait pemindahan Stadion Lebak Bulus ke Taman BMW.

Menurut mantan Walikota Solo itu, akan lebih baik perseteruan tersebut diakhiri tanpa ada permusuhan. "Diselesaikan yang baik. Misalnya apa? Kemenpora memberikan ini kan untuk kepentingan masyarakat," kata Jokowi di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (26/6/2014).

Jokowi menambahkan, penyelesaian juga bisa dilakukan dengan misalnya, Pemerintah Pusat melalui Kemenpora memberi dukungan, sementara Pemprov DKI menambal kekurangan yang ada.

Untuk itu, Jokowi meminta agar kedua belah pihak tak perlu terlalu meributkan hal ini. Sehingga, tak perlu juga diramaikan tanpa ada jalan tengah.

"Ini kan antarinstansi di provinsi dan pusat kan. Jadi nggak usah ramai-ramai," imbau Jokowi.

Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo tidak terima dengan sikap Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, yang dianggap mendesaknya segera menerbitkan rekomendasi pemindahan Stadion Lebak Bulus. Roy bahkan menganggap, pria yang karib disapa Ahok itu terlalu lancang.

Menanggapi ucapan Roy, Ahok tak kalah keras. Ia meminta agar Roy menjaga ucapannya. Menurutnya, selama ini dirinya tidak pernah memaksa Roy mengeluarkan rekomendasi pemindahan stadion Lebak Bulus.

"Dia bilang 'saya mau memaksa dia', saya baca di media. Siapa yang mau maksa dia? Dia bilang baru jadi Plt saja sudah mau maksa dia. Makanya saya bilang Menpora itu jangan ngomong sembarangan. Saya cuma nunggu balesannya surat Pak Jokowi, yang saya cuma balesnya 2 kali surat," ujar Ahok.

Ia pun menilai, sikap Roy tersebut hanya upaya mencari sensasi dan agar politisi Partai Demokrat itu semakin terkenal. Karena itu, Ahok mengaku dirinya tidak akan mengambil sikap dan merespon ucapan Roy yang terkesan menantang dirinya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya