Â
Liputan6.com, Jakarta - Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur, NTT, mengalami beberapa kali erupsi besar sepanjang Jumat dini hari (25/4/2025) hingga pagi hari ini. Erupsi terbesar tercatat pada pukul 02.09 Wita, dengan tinggi kolom abu letusan Gunung Lewotobi laki-Laki mencapai 3.500 meter di atas puncak, atau sekitar 5.084 meter di atas permukaan laut.Â
Baca Juga
Kolom abu erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah barat dan barat laut. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 47.3 mm dan durasi 102 detik.
Advertisement
Sekitar 20 menit kemudian terpatnya pada pukul 02.28 Wita, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat, Gunung Lewotobi Laki-Laki kembali meletus dengan tinggi kolom abu mencapai 2.500 meter di atas permukaan laut.
Di pagi harinya, pukul 05.36, gunung kembar itu kembali meletus dengan kolom abu setinggi 1.200 meter di atas permukaan laut. Lali pada pukul 06.20 Wita, kembali meletus dengan kolom abu 1.000 meter di atas permukaan laut.Â
Petugas Pos Pantau Gunung lewotobi Laki-Laki Yohannes Kolli mengimbau masyarakat dan wisatawan yang berada di sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki untuk tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 6 Km dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
"Masyarakat agar tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak mempercayai isu-isu yan tidak jelas sumbernya," imbaunya.
Dirinya juga mengimbau masyarakat untuk waspada potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi terutama daerah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Nurabelen, Klatanlo, Hokeng jaya, Boru, Nawakote.
"Masyarakat yang terdampak hujan abu Gunung Lewotobi Laki-laki, memakai masker atau penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan," katanya.
Sepanjang 2025, Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur tercatat sudah meletus sebanyak 378 kali. Hingga hari ini, Jumat, 25 April 2025, pukul 06.15 WIB, Gunung Lewotobi Laki-Laki masih berstatus Siaga (Level III).
Â
Apakah Gunung Lewotobi Laki-Laki Masih Aktif?
menurut laporan PVMBG, berdasarkan hasil pemantauan sepanjang periode Jumat (25/4/2025) pukul 00.00-06.00 Wita, Gunung Lewotobi Laki-Laki tercatat mengalami 3 kali gempa Letusan/Erupsi dengan amplitudo 7.4-47.3 mm, dan lama gempa 75-184 detik, lalu 2 kali gempa Guguran dengan amplitudo 7.4-11.8 mm dan lama gempa 51-56 detik, serta 5 kali gempa Hembusan dengan amplitudo 4.4-7.4 mm, dan lama gempa 34-71 detik.
Pada periode pengamatan itu juga, Gunung Lewotobi Laki-Laki mengalami 2 kali Harmonik dengan amplitudo 4.4-47.3 mm, dan lama gempa 50-76 detik, lalu 2 kali gempa Low Frequency dengan amplitudo 7.4-33.3 mm, dan lama gempa 20-24 detik, serta 1 kali gempa Vulkanik Dalam dengan amplitudo 3.7 mm, S-P 1.6 detik dan lama gempa 16 detik.
Advertisement
