Liputan6.com, Yogyakarta - Ribuan peserta pawai seni Festival Kesenian Yogyakarta (FKY) ke-26 menghibur warga Yogyakarta. Mereka berjalan mulai dari Jalan Prau hingga Jalan Margo Utomo. Setiap peserta menampilkan keunikanya.
Salah satu keunikan terlihat pada seorang peserta pawai berkostum tokoh pewayangan Gatot Kaca. Bak Gatot Kaca, peserta itu melintas santai di depan penonton dengan mengendarai sepeda. Di bagian depan sepeda terpasang tulisan "FKY 2014 tolak ISIS, Gatot Kaca yes."
"ISIS (Negara Islam Irak-Suriah) harus ditolak," kata Anto, si Gatot Kaca pengendara sepeda saat di temui di Jalan Jenderal Sudirman, Rabu (20/08/2014).
Anto sengaja menulis penolakan ISIS karena organisasi itu menurut dia, sangat bertentangan dengan prinsip negara Indonesia yang berpegangan pada Bhineka Tunggal Ika. Ia meminta agar ISIS tidak ada di Indonesia apalagi di Yogya. Melalui kegiatan seni ini ia berharap ISIS tidak berkembang di Yogja.
"Kan memang sangat bertentangan dengan Pancasila," ujar Anton.
Anto sendiri mengikuti pawai seni FKY mulai dari Jalan Prahu hingga di Teteg Stasiun Tugu. Pawai seni ini bagian dari pembukaan FKY ke-26 yang dilaksanakan mulai 20 Agustus hingga 9 September 2014. (Mut)
Ada Gatot Kaca Penolak ISIS di Pawai Seni Yogyakarta
Menurut dia, ISIS sangat bertentangan dengan prinsip negara Indonesia yang berpegangan pada Bhineka Tunggal Ika.
Diperbarui 21 Agu 2014, 09:27 WIBDiterbitkan 21 Agu 2014, 09:27 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Manchester United Tempuh Langkah Radikal Demi Amankan 2 Striker
Nasib 157 WNI Terancam Eksekusi Mati di Negeri Orang
Mengenal Bahasa Kreol Tugu, Bahasa Rahasia yang Perlahan Punah
Meaningful Cancer Zodiac Tattoo Ideas: Expressing Your Celestial Side
Bungkam Popsivo Polwan, Putri Jakarta Pertamina Juara Putaran Pertama Final Four PLN Mobile Proliga 2025
Pria di Bandar Lampung Setubuhi Anak 13 Tahun di Samping Istri
Petugas Gagalkan Penyelundupan Ratusan Burung Dilindungi di Pelabuhan Bakauheni
KAI Genjot Sistem Transportasi Berkelanjutan, Begini Strateginya
Kolaborasi Musik dan Komedi, Konser Tawa 2025 Siap Hibur Jakarta
Harun Al Rasyid Jadi Deputi Pengawasan BP Haji, Eks Penyidik KPK Sebut Komitmen Prabowo Cegah Korupsi
Ini Daftar Wilayah yang Bisa Saksikan Bulan Tersenyum, Indonesia Termasuk?
China Luncurkan Jaringan Broadband 10G Pertama, Kecepatan Download Tembus 9.834 Mbps