Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Tedjo Edhy Purdijatno mengatakan, Presiden Jokowi sangat berhati-hati dalam memilih jaksa agung pengganti Basrief Arief. Ada sejumlah nama yang saat ini tengah digodok dan sudah diserahkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
"Beliau sangat berhati-hati, jangan sampai sudah di-declare, orang itu ternyata ada masalah," kata Tedjo di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (8/11/2014).
Menurut Tedjo, bukan berarti Kejaksaan tidak berjalan tanpa Jaksa Agung. Mengingat, saat ini sudah ada Andi Nirwanto yang bertugas sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Jaksa Agung.
"Begini yah, jaksa agung sekarang kan sudah ada lewat pelaksana tugas. Presiden sangat hati-hati mengangkat jaksa agung. Selama ini jaksa agung jalan, BIN juga jalan. Ini semua tidak ada masaah, bukan berarti nanti stuck kalau tidak ada jaksa agung," ujar Tedjo.
Lalu apakah Andi Nirwanto bakal jadi Jaksa Agung? Tedjo mengaku tidak tahu. Dia menyerahkan sepenuhnya ke Jokowi.
"Nanti kita lihat, apakah akan dipiih Presiden atau yang lain," tukas Tedjo. (Mvi)
Menko Polhukam: Jokowi Sangat Hati-hati Pilih Calon Jaksa Agung
Menko Pulhukam Tedjo menegaskan kejaksaan tetap berjalan kendati belum ada jaksa agung secara definitif.
Diperbarui 08 Nov 2014, 16:00 WIBDiterbitkan 08 Nov 2014, 16:00 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menjamu Dortmund, Barcelona Berpesta Gol
Top 3: Donald Trump Naikkan Tarif Impor dari China jadi 104%
6 Cara Maksimalkan Hasil Jepretan Kamera HP dengan Google Photos
Siomai Jadi Jajanan Kaki Lima Terlezat di Asia Tenggara Versi TasteAtlas
Top 3 Islami: Amalan untuk Mendatangkan Rezeki dari Arah Tak Terduga Menurut Syekh Ali Jaber
5 Tipe Kepribadian Berdasarkan Genre Tontonan Favorit, Kamu Termasuk yang Mana?
Trump Tunda Penerapan Tarif Impor Resiprokal 90 Hari, Kecuali China
6 Zodiak dengan Intuisi Tajam, Hati-Hati Mereka Membaca Pikiranmu
Dendam, Komplotan Pencuri Nekat Gasak Motor Polisi di Serang Banten
Mitsubishi Tebar Diskon untuk Perawatan Mobil Usai Mudik
Diduga Kelainan Seksual, Polisi Dalami Motif Dokter PPDS Unpad Perkosa Keluarga Pasien
Miliarder Michael Saylor: Bitcoin Adalah Emas Digital