Ketua Umum Parpol KIH Rapat di Rumah Megawati

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengatakan, agenda rapat untuk memperkuat koalisi agar pemerintahan semakin kuat.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 11 Nov 2014, 18:21 WIB
Diterbitkan 11 Nov 2014, 18:21 WIB
muhaimin iskandar
muhaimin iskandar (Liputan6.com/Panji Diksana)

Liputan6.com, Jakarta - Para ketua umum partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Hebat (KIH), berkumpul di kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar Nomor 27 A, Menteng, Jakarta Pusat.

Ketua umum yang hadir tersebut antara lain, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, Ketua Umum Hanura Wiranto, dan Ketua Umum PPP versi Muktamar Surabaya Romahurmuziy.

Menurut Muhaimin Iskandar, pertemuan tersebut membahas arah KIH dan isu-isu terkini agar bisa sejalan dengan pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla atau Jokowi-JK.

"Agendanya memperkuat koalisi agar (mengawal) pemerintahan semakin kuat, kita ingin kerja sama pemerintah dan DPR," kata pria yang akrab disapa Cak Imin itu di kediaman Megawati, Selasa (11/11/2014).

Cak Imin menuturkan, dalam pertemuan tertutup tersebut, dibahas juga bagaimana agar KIH di DPR tidak keteteran dengan agenda yang dilaksanakan pemerintah.

"Kita juga membahas (DPR) sebaiknya  tidak ada saling keteter dengan pemerintah. Tadi itu ada langkah awal kita menugaskan para sekjen, bersama Pak Pramono Anung (PDIP) untuk membicarakan lebih lagi, dan mem-follow up untuk formula tercepat dan paling adil di DPR," tutur Muhaimin.

Muhaimin menambahkan, rapat tersebut belum membahas terkait kursi pimpinan alat kelengkapan dewan (AKD) di DPR, meskipun, antara Koalisi Indonesia Hebat dan Koalisi Merah Putih (KMP) sudah 'rujuk'. Rapat hanya membahas UU mengenai MPR, DPR, DPRD, dan DPD (MD3) yang belum direvisi.

"Belum sampai ke sana, kita baru sampai bagaimana UU MD3 menjadi UU yang benar-benar kondusif. Paling penting prioritas UU MD3 yang memberi rasa adil," tandas Muhaimin Iskandar. (Yus)

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya