Asien Hendak ke Lokasi Eksekusi Mati, Keamanan Diperketat

Satu satuan setingkat kompi (SSK) atau sekitar 30 polisi dengan senjata lengkap didrop menggunakan 1 truk di Lapas Wanita Bulu.

oleh Edhie Prayitno Ige diperbarui 17 Jan 2015, 22:03 WIB
Diterbitkan 17 Jan 2015, 22:03 WIB
Perasaan Napi Asal Vietnam Jelang Eksekusi Mati
LP Wanita Semarang (Edhie Prayitno Ige/Liputan6.com)

Liputan6.com, Semarang - Jelang keberangkatan Tran Thi Bich Hanh atau Asien (37), dari Lembaga Pemasyarakatan Wanita Bulu, Semarang, Jawa Tengah ke lokasi eksekusi, penjagaan diperketat. Sesekali petugas lapas terlihat keluar masuk dari pintu depan untuk mengecek kesiapan.

Namun, hingga kini Asien yang menjadi terpidana mati untuk kasus narkoba itu masih berada di ruang isolasi Lapas Wanita Bulu. Beredar kabar warga Vietnam ini akan dieksekusi di daerah Boyolali, namun tak seorang pun yang bisa menjelaskan tentang lokasi eksekusi di kabupaten penghasil susu itu.

"Lokasi eksekusi kan memang harus steril. Bahkan regu tembak saja belum tentu tahu. Mereka nanti langsung didrop di lokasi, sehingga lokasi eksekusi tak bocor," kata seorang anggota intel Polrestabes Semarang, Sabtu (17/1/2015) malam.

Akan halnya Lapas Wanita Bulu, malam ini penjagaan dari petugas kepolisian semakin ketat. 1 Satuan setingkat kompi (SSK) atau sekitar 30 polisi dengan senjata lengkap didrop menggunakan sebuah truk.

Lokasi eksekusi Asien memang sangat sulit diketahui karena di Boyolali baru kali ini dilakukan eksekusi mati. Namun, berdasar informasi dari sejumlah pihak, kemungkinan Asien akan dieksekusi di suatu daerah yang biasa dikenal sebagai Gunung Kelir.

Saat ini beberapa mobil yang akan membawa dan mengawal Asien sudah ada di dalam lapas sejak pagi. (Ado/Sss)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya