Ali Teman Christopher Tersangka Outlander Maut Positif Narkoba

Narkoba jenis baru ini memberikan efek serupa dengan narkoba lainnya yaitu halusinogen, depresan, euphoria, dan kecanduan.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 22 Jan 2015, 09:19 WIB
Diterbitkan 22 Jan 2015, 09:19 WIB
Bangkai Outlander Maut Teronggok di Polres Jakarta Selatan
Mobil Mitsubishi Outlander yang mengalami kecelakaan di kawasan Pondok Indah terlihat rusak parah pada bagian depan, Polres Jakarta Selatan, Rabu (21/1/2015). (Liputan6.com/Faisal R Syam)

Liputan6.com, Jakarta - Tersangka kasus kecelakaan maut menggunakan mobil Mitsubishi Outlander Christopher Daniel Sjarief dinyatakan positif mengonsumsi narkoba. Pihak kepolisian juga menyatakan, sahabatnya, Muhammad Ali positif menggunakan narkoba golongan satu jenis Lysergic acid diethylamide (LSD), sama seperti Christopher.

"Iya, rekannnya (Ali) juga positif menggunakan narkoba juga," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Martinus Sitompul saat dihubungi di Jakarta, Kamis (22/1/2015).

Menurut Martinus, pihaknya akan mengusut pemasok barang haram yang dikenal dengan sebutan Smile tersebut. Sebab, smile tersebut merupakan narkoba yang cukup sulit dicari dan mahal harga.

"Kita akan mengusut tuntas (pemasoknya). Kita akan mencari dari mana asal barang itu," jelas Martinus.

LSD atau yang sering disebut Smile adalah narkotika jenis baru. Smile memberikan efek serupa dengan narkoba lainnya yaitu halusinogen, depresan, euphoria, dan tentunya kecanduan yang mematikan akan mendera penggunanya.

Narkotika ini pernah booming di kalangan pengguna Indonesia tahun 90an. Namun saat itu, zat LSD tersedia dalam bentuk cairan. Kini LSD jenis baru bentuknya sebesar kertas perangko yang tinggal disobek bungkusnya dan meleleh di lidah.

Smile yang menjadi favorit para pengguna di Eropa, Jepang, dan Amerika Serikat ini memberikan dampak yang amat merugikan bagi penggunanya.

Selain tentu saja kesehatan terganggu hingga dapat menyebabkan kematian, perekonomian penggunanya juga dalam ancaman. Harga Smile tergolong mahal sehingga bisa membobol keuangan penggunanya yang terlanjur ketagihan.

Kepolisian telah menetapkan Christopher Daniel Sjarif sebagai tersangka dalam kasus ini. Sebelum kecelakaan maut itu, Christopher dan Ali menaiki Outlander maut tersebut yang disopiri Sandi. Namun di tengah jalan, Ali memutuskan turun meninggalkan Sandi dan Christopher.

Saat tinggal berdua itulah, Christopher melempar HP Sandi dan mencekik Sandi. Sandi menghentikan mobil dan turun dari mobil. Christopher lalu mengambil alih kemudi dan membawa mobil hingga hilang kendali dan menabrak 6 sepeda motor dan 2 mobil.

Akibat kecelakaan Outlander maut tersebut, 4 orang meninggal dunia dan 4 lainnya mengalami luka-luka. (Mvi/Mut)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya