Liputan6.com, Jakarta - Kasus Abraham Samad yang dilaporkan KPK Watch Indonesia telah ditindaklanjuti oleh Bareskrim Polri. Menurut Kabareskrim Irjen Pol Budi Waseso, Plt Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto telah dimintai keterangan awal oleh penyidik Polri.
"Belum ada jadwal (pemanggilan), tapi kita sudah mengambil sedikit keterangan dari Hasto," kata Budi di Jakarta, Senin (2/2/2015).
Budi menambahkan, bila keterangan tersebut benar maka akan dicantumkan dalam berita acara pemeriksaan (BAP).
"Kalau benar akan dicantumkan dalam BAP untuk dipertanggungjawabkan," tegas Budi.
Polri, kata dia, tidak melakukan kriminalisasi terhadap pimpinan KPK. Penanganan perkara ini dilakukan karena adanya keterangan saksi dan bukti pertemuan Abraham dengan politisi PDIP.
Budi menyatakan pihaknya sudah mengamankan kamera tersembunyi yang menunjukkan rekaman pertemuan Abraham Samad dengan politisi PDIP di apartemen kawasan SCBD Jakarta Selatan.
Plt Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebelumnya membeberkan langkah politik Ketua KPK Abraham Samad saat menjelang Pilpres 2014 yang ditulis dalam sebuah blog berjudul 'Rumah Kaca Abraham Samad'. Hasto membenarkan adanya pertemuan antara Abraham Samad dan pihak PDIP terkait keinginan menjadi pasangan Jokowi saat Pilpres.
Atas tindakannya itu, Abraham Samad dinilai melanggar undang-undang lantaran terlibat dalam aktivitas politik.
Hal itu pun dilaporkan oleh Direktur Eksekutif KPK Watch Indonesia M Yusuf Sahide pada 22 Januari 2015. Laporan itu telah diterima Bareskrim Polri dengan nomor laporan LP/75/1/2015.
"Perkara dugaan pelanggaran terhadap Pasal 36 Juncto 65 UU Nomor 30 Tahun 2002 tentang KPK," kata Yusuf saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin 26 Januari 2015 lalu.
Menurut Yusuf, pelanggaran yang dilakukan Samad merupakan pelanggaran etik. Namun ia menganggap pelanggaran tersebut juga termasuk unsur pidana seperti yang tertuang Pasal 36 Juncto 65 UU Nomor 30 tahun 2002 tentang KPK.
"Ini bukan etik saja, tapi ada unsur pidananya," demikian Yusuf. (Ali/Mut)
Kabareskrim: Polri Sudah Ambil Keterangan Awal Hasto Soal Samad
Kabareskrim Irjen Pol Budi Waseso menyatakan jika keterangan itu betul, akan dimasukkan dalam BAP.
diperbarui 02 Feb 2015, 15:27 WIBDiterbitkan 02 Feb 2015, 15:27 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menyambut Kematian dengan Gembira Tanpa Takut, Gus Baha Kisahkan Para Ulama
Ungkap Persoalan Zonasi PPDB, Mendikdasmen: Semoga 2024-2025 Bisa Terapkan Sistem Baru
Fakta Unik Juhu Singkah, Kuliner Kalimantan Terbuat dari Rotan
Kisah Delle Lumba-Lumba Laut Baltik yang Hobi Berbicara Sendiri
Bolehkah Terima Amplop Serangan Fajar Pilkada 2024? Buya Yahya Menjawab
Link Live Streaming Liga Champions, Rabu 27 November 2024 di Vidio: Barcelona vs Brest, Sparta Praha vs Atletico Madrid
Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan
Link Live Streaming Liga Champions di Vidio, Rabu 27 November 2024: Sporting CP vs Arsenal, Manchester City vs Feyenoord
Link Live Streaming Liga Champions, Rabu 27 November 2024 di Vidio: Slovan Bratislava vs AC Milan, Inter Milan vs RB Leipzig
3 Pemain yang Wajib Direkrut Ruben Amorim buat Tambal Kelemahan Manchester United
Siap Hadapi Tsunami, Kemadang Wakili DIY dalam Simposium Tsunami Dunia
7.125 Personel Gabungan Siap Amankan Pilkada Serentak di Lamongan