Liputan6.com, Jakarta - Penyidik Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya belum memberikan status cekal terhadap seluruh saksi, kasus dugaan korupsi pengadaan Uninterruptible Power Supply (UPS) sejumlah sekolah dalam APBD Perubahan DKI 2014.
"Sampai saat ini belum ada (pencekalan)," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Kombes Pol Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (19/3/2015).
Rikwanto menjelaskan, belum diberikan statusĀ cekal terhadap para saksi dugaan korupsi UPS ini, karena para saksi masih bersikap kooperatif ketika pemanggilan pemeriksaan.
"Belum perlu dilakukan karena koorperatif," ucap Rikwanto.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Martinus Sitompul menambahkan, sejauh ini penyidik telah memanggil sebanyak 87 saksi guna dimintai keterangannya terkait kasus pengadaan UPS. Tetapi baru 73 saksi bersedia hadir.
"Ada 14 orang yang tidak hadir. Mereka ada yang mengonfirmasi ketidakhadirannya karena sakit, ada di luar negeri, dan ada juga yang tidak mengonfirmasi," imbuh Martinus.
Dalam dugaan kasus UPS DKI, penyidik Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya akan melakukan gelar perkara pada pekan depan untuk menentukan tersangka. (Rmn/Ans)
Polisi: Masih Kooperatif, Saksi Korupsi UPS DKI Belum Dicekal
Sejauh ini penyidik telah memanggil 87 saksi guna dimintai keterangannya terkait kasus pengadaan UPS. Tetapi baru 73 saksi bersedia hadir.
Diperbarui 19 Mar 2015, 19:25 WIBDiterbitkan 19 Mar 2015, 19:25 WIB
Petugas menunjukkan merek asal China pembuat UPS di SMAN 78, Jakarta, Senin (2/3/2015). Diduga hampir semua sekolah di Jakarta menerima UPS senilai Rp 6 Miliar(Liputan6.com/Andrian M Tunay)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Chelsea Cari Kiper Baru, Salah Satunya Pemain Idaman Manchester United
Cak Imin Bakal Tunjuk Iman Sukri Nahkodai PKB Bali, Ajak Sowan ke Kiai Tapal Kuda
Tombak Trisula Senjata Tradisional Palembang Simbol Kekuasaan hingga Kekuatan Gaib
Menang di BYON Madness, Ongen Saknosiwi Masih Sempurna
Bunda Iffet, Ibu Bimbim Slank Meninggal Dunia di Usia 87 Tahun
Piala Sudirman 2025: Indonesia Optimistis Menang Lawan Inggris
Bunda Iffet Ibunda Bimbim Slank Meninggal Dunia
64 Hari Kerja, Ahmad Luthfi Kembalikan Status Bandara A Yani jadi Internasional Lagi
Karena Utang Rp 3 Juta, Anak Bunuh Ibu Kandung di OKU Timur Sumsel
Link Live Streaming Final Copa del Rey Barcelona vs Real Madrid, Minggu 27 April 2025 Pukul 03.00 WIB
Soal Pemberantasan Judi Online, Ini Kata Sosiolog UGM
Cak Lontong Diangkat Jadi Komisaris Ancol