Mahasiswa Itenas Tewas Sehari Menjelang Wisuda

Gema Yoga Perdana, 23 tahun, mahasiswa Itenas Bandung tewas sehari menjelang pelaksanaan wisuda sarjana.

oleh Liputan6 diperbarui 17 Mei 2015, 07:24 WIB
Diterbitkan 17 Mei 2015, 07:24 WIB
ilustrasi tewas
(Ilustrasi)

Liputan6.com, Subang - Mahasiswa Insitut Teknologi Nasional (Itenas) Bandung asal Bekasi, Jawa Barat tewas sehari menjelang pelaksanaan wisuda sarjana.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Minggu (17/5/2015), jasad korban dikenali pihak keluarga setelah sebelumnya ditemukan warga di lokasi pabrik bata di kecamatan Cipendeuy, Kabupaten Subang, Jawa Barat pada Sabtu pagi. Meski ada dugaan kuat korban bunuh diri, polisi belum bisa menyimpulkan motif kematian korban.

Ayah korban tak mampu menyembunyikan kesedihan saat melihat jasad di dalam kantung jenazah adalah Gema Yoga Perdana, anaknya sendiri. Begitupun ibu korban, ia tidak percaya bahwa anak lelakinya tewas dengan cara mengenaskan.

Hingga saat ini pihak Kepolisian Subang belum memberikan keterangan pasti terkait kematian korban. Dugaan sementara, korban tewas setelah meminum cairan pembasmi serangga yang ditemukan di sekitar lokasi korban tewas.

Gema Yoga Perdana, 23 tahun, mahasiswa Itenas Bandung seharusnya mengikuti wisuda pada Sabtu kemarin. Namun nahas, sebelum mengikuti wisuda, Yoga ditemukan tewas di sebuah pabrik pembuatan batu bata merah di Desa Cipendeuy, Subang, Jawa Barat.

Kasus ini masih dalam penyelidikan aparat Kepolisian Subang. (Nda/Ans)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya